Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Unlocking the Secrets of Effective Teaching: An Exploration of Positive Emotions During Telecollaboration Azri, Adlina Nur; Drajati, Nur Arifah
ELE Reviews: English Language Education Reviews Vol. 4 No. 2 (2024): November
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/elereviews.v4i2.8786

Abstract

In recent years, the recognition of teachers’ well-being has gained worldwide attention. Language teacher well-being has a significant contribution to classroom activity. This study explores a pre-service English teacher’s positive emotions of well-being based on PERMA and its impact on future careers. Positive emotions are the presence of positive emotions, lack of negative emotions, and life satisfaction. Telecollaboration provides a beneficial space to get the chance to expand content knowledge, increase techno-pedagogical abilities, improve the methodology of teaching, and achieve a sense of well-being. This study used autobiographical narratives to capture the researcher’s positive well-being experiences. Data were gathered through diaries and artifacts in the form of photos and screenshots during telecollaboration. The researcher used a thematic analysis technique to analyze the data. The findings underscore the presence of positive emotions that influence the outcomes of pre-service teachers, while negative emotions shift into positive feelings, thus contributing to personal development. These experiences lead the pre-service English teacher into an effective prospective educator for the future.
ReMPASI Aplikasi Digital Berbasis Artificial Intelligence Untuk Memberikan Rekomendasi Makanan Pendamping ASI di Desa Wringinputih Kecamatan Borobudur Cahyanto, Sigit Bayu; Azri, Adlina Nur; Novemyanto, Alfin Dwi
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 10 No 1 (2025): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/jppm.v10i1.897

Abstract

Indonesia tercatat sebagai negara dengan tingkat prevalensi stunting yang tinggi. Hasil Survei Status Gizi Indonesia tahun 2021 menyatakan angka prevalensi stunting mencapai 24,4%. Namun pemerintah menetapkan target untuk mengurangi prevalensi stunting menjadi 14% pada tahun 2024. Dampak yang dihasilkan dari stunting memberikan efek yang serius pada proses tumbuh kembang anak yang mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan yang bersifat irreversible. Untuk mengatasi dampak ini, kerjasama antara pemerintah dan masyarakat diperlukan, diantaranya melalui pemberdayaan masyarakat. Studi ini mengeksplorasi dampak dari inisiatif pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan stunting pada lini masyarakat melalui penggunaan aplikasi Rekomendasi Makanan Pendamping Air Susu Ibu berbasis Artificial Intelligence yang terintegrasi Cloud Computing dan Machine Learning untuk memberikan informasi Rekomendasi Makanan Pendamping Air Susu Ibu berdasarkan deteksi objek. Pelaksanaan program ini menggunakan metode sosialisasi yang meliputi tahap perencanaan, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Studi ini menunjukkan adanya peningkatan partisipasi dan pengetahuan masyarakat, dengan tanggapan positif terhadap aplikasi tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan potensi teknologi digital dalam memerangi malnutrisi pada anak dan memberikan wawasan untuk intervensi di masa depan. Aplikasi ini dapat menjadi solusi inovatif untuk dalam meningkatkan pemahaman masyarakat terkait pemenuhan gizi semibang untuk anak. Sehingga perluasan program kepada instansi, lembaga kesehatan, dan masyarakat diperlukan sebagai upaya yang dapat ditindaklanjuti untuk pencegahan stunting. Indonesia is recorded as a country with a high prevalence of stunting. The 2021 Indonesian Nutritional Status Survey reported a stunting prevalence rate of 24.4%. However, the government has set a target to reduce this figure to 14% by 2024. Stunting has severe and irreversible effects on children's growth and development, leading to long-term health and cognitive impairments. Addressing this issue requires collaboration between the government and society, particularly through community empowerment initiatives. This study explores the impact of community empowerment in stunting prevention at the grassroots level through the use of the recommended complementary foods for breast milk application. This Artificial Intelligence-based digital platform integrates Cloud Computing and Machine Learning to generate complementary feeding recommendations based on object detection. The program is implemented through a structured socialization approach, encompassing planning, preparation, execution, and evaluation.The findings indicate an increase in community participation and knowledge, with positive responses toward the application. The study highlights the potential of digital technology in addressing child malnutrition and offers insights for future interventions. This application presents an innovative solution for improving public understanding of balanced nutrition for children. Therefore, expanding the program to institutions, healthcare organizations, and the broader community is essential to ensure effective stunting prevention.
SAFEKIDs Sebagai Media Perlindungan Hukum Anak dengan Metode COCD Guna Menjamin Kesejahteraan Anak Novemyanto, Alfin Dwi; Cahyanto, Sigit Bayu; Azri, Adlina Nur
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v5i2.4323

Abstract

Anak dianggap sebagai seseorang yang belum memiliki legitimasi hukum dalam memberikan keputusan karena ketidakmampuan pada pola pikir yang dianggap belum dewasa. Akan tetapi anak memiliki hak sejak ia dilahirkan dan merupakan kehendak dilengkapi kekuatan (macht) yang dijamin dan dilindungi oleh sistem hukum atau tertib hukum. Tujuan pendidikan dan pemberdayaan ini adalah mengetahui media SAFEKids dalam eksistensi menjamin perlindungan hukum anak dan mengetahui Ibu-Ibu PKK dalam menjamin kesejahteraan anak dengan metode COCD (Community Organization or Community Development). Metode dan tahap pelaksanaan adalah observasi, perizinan, penyuluhan, pelatihan, implementasi program, pendampingan dan monitoring, serta evalusasi. SAFEKids adalah singakatan dari Supporting A Future of Excellence for Kids, yang merupakan course media berbasis website yang menjadi platform pendidikan dan pembelajaran dalam meningkatan kesadaran masyarakat tentang perlindungan hukum anak. SAFEKids sebagai media pendukung bertujuan dalam menjamin kesejahteraan anak berdasarkan hukum agar dapat menciptakan keadilan, kepastian, dan kebermanfaatan. Dengan memberdayakan Ibu-Ibu PKK dengan metode Community Organization or Community Development (COCD) yang didukung dengan media SAFEKids, kekerasan anak mengalami penurunan serta peningkatan kesadaran hukum akan kesejahteraan hak-hak anak menjadi terjamin