Moh Dafiz Imawan
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN NILAI-NILAI ASWAJA SEBAGAI DASAR DAN PRINSIP ASWAJA MELALUI PEMBELAJARAN DI MADRASAH IBTIDIAYAH AL-FALAH KUNCUNG BANYUARANG NGORO JOMBANG Erviana Resyia; Refi Aisyah Sakirul Arifah; Moh Dafiz Imawan; Norma Fitria
JOURNAL SAINS STUDENT RESEARCH Vol. 2 No. 6 (2024): Desember : Jurnal Sains Student Research
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jssr.v2i6.2979

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membahas lebih dalam mengenai penerapan mata pelajaran Aswaja di MI AL-Falah Kuncung Banyuarang Ngoro Jombang pembelajaran agama yang butuh ditanamkan kepada para murid supaya tidak terjerumus dalam pergaulan yang menyimpang diera kemajuan globalisasi sekarang.Dalam hal ini seorang guru pembelajaran agama Islam sangat berarti kedudukannya dalam membentuk kepribadian muridnya dengan baik tanpa mengesampingkan norma-norma agama. Ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah atau biasanya disingkat dengan kata ASWAJA oleh kalangan Nahdliyin (NU) dikira cocok dengan Islam Indonesia,sebab didalamnya terdapat ajaran mengenai prinsip-prinsip,nilai-nilai aswaja seperti Tawassuth (mooderat) ,Tawasun (balance atau seimbang),Ta`adhul (adil),Tasamuh (toleransi). Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan mata pelajaran Aswaja di MI AL-Falah kuncung sudah terlaksana dengan baik sesuai dengan rencana pembelajaran yang telah dibuat. Hal ini dilakukakn untuk mendukung siswa agar lebih memahami materi Aswaja,dan benar-benar mampu menerapkan dengan baik dalam tindakan,fikiran,ucapan didalam kehidupan sehari-hari
Tinjauan Hukum Ekonomi Syari’ah Terhadap Penetapan Komisi Afiliator Pada Aplikasi Shopee Moh Dafiz Imawan; Trinah Asi Islami
QAZI: Journal of Islamic Studies Vol 2 No 1 (2025): 2025
Publisher : PT.Hassan Group Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/qz.v2i1.273

Abstract

Perkembangan teknologi digital telah mendorong lahirnya berbagai model bisnis baru, salah satunya adalah program Shopee Affiliate yang memungkinkan pengguna mendapatkan komisi dari promosi produk secara daring. Namun, dalam implementasinya, terdapat permasalahan serius terkait mekanisme penetapan dan pencairan komisi, seperti ketidaksesuaian nominal, keterlambatan pembayaran, serta ketidakjelasan kontrak dan sistem perhitungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian praktik penetapan komisi afiliator Shopee dengan prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah, khususnya akad ju’alah, samsarah, dan prinsip keadilan. Pendekatan yang digunakan adalah yuridis empiris, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Data dianalisis secara deskriptif-kualitatif dengan pendekatan induktif dan konseptual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Shopee belum sepenuhnya memenuhi unsur-unsur akad syar’i karena ketidaksesuaian upah, tidak adanya sighat yang eksplisit, serta ketidakadilan dalam distribusi komisi. Oleh karena itu, diperlukan reformulasi kontrak dan sistem afiliasi yang berlandaskan kejelasan akad, keadilan, dan transparansi agar sesuai dengan prinsip-prinsip hukum Islam