Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Politik Identitas pada Pemilihan Kepala Desa di Desa Dolog Huluan Kecamatan Dolog Masagal Kabupaten Simalungun Berutu, Rini Armianti; Saragih, Asha Yatri; Gurning, Fretty Luciana; Pasaribu, Anjelina; Halking, Halking
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 6 No. 1 (2025): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v6i1.2344

Abstract

The purpose of this study is to find out how Identity Politics in the Village Head Election in Dolog Huluan Village, Dolog Masagal District, Simalungun Regency. The research method in this study is qualitative descriptive research. Data was collected through direct interviews with resource persons who were the subjects of the research, field observations, and documentation. Data analysis is carried out using data reduction, data presentation, and data verification. The results of the study show that identity politics is carried out based on clans because the village has 4 clans that are very thick, namely the Simalungun clan consisting of SISADAPUR, namely Sinaga, Saragih, Damanik, Purba. This makes people feel that because it means a family. This is one of the causes of identity politics in the Village Head Election in Dolog Huluan Village, Dolog Masagal District, Simalungun Regency
Pelindungan Hukum Pengetahuan Tradisional Terhadap Makanan Tradisional Cimpa Matah Sebagai Makanan Khas Suku Karo Berutu, Rini Armianti; Bintang, Dandi Putra; Ginting, Loficha Metesa Br; Butar-butar, Ikhsanul Fadly; Siahaan, Parlaungan Gabriel; Br. PA, Reh Bungana Bungana
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 7, No 3 (2023): November 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v7i3.2023.980-984

Abstract

Masalah yang ingin dibahas dalam penelitian ini adalah kurangnya pengetahuan masyarakat setempat terhadap cimpa matah, pemerintah belum mendaftarkan cimpa matah ke Rektoral jendral Kemenkumham sebagai bentuk pelindungan hukum pengetahuan tradisional terhadap cimpa matah. Tidak terbudayakannya dengan baik cimpa matah sebagai salah satu makanan tradisional, dan startegi, pengembangan oleh pemerintah dalam membudidayakan cimpa matah sebagai makanan khas suku karo. Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengatahui bagaimana bentuk pelindungan hukum yang diberikan atas pengetahuan tradisional terhadap cimpa matah dan untuk menetahui strategi, upaya dalam pemanfaatan dan pembinaan Cimpa Matah sebagai salah satu suatu unsur kekayaan intelektual yaitu pengetahuan tradisional. pemerintah setempat dalam Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat khusunya masyarakat suku karo baik secara teoritis maupun praktisnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Normatif-Empiris dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap responden dengan lokasi penelitian di Desa Suku Julu, Kecamatan Barusjahe, Kabupaten karo Provinsi Sumatera Utara, adapun teknik pengumpulan data dengan Reduksi data, display data dan verifikasi data. Hasil penelitian memproleh bahwasanya cimpa matah belum terlindungi secara hokum, pelindungan hokum pengetahuan tradisional terhadap cimpa matah belum didaftarkan dan dimohonkan pelindunganya kepada DKJI Kemenkumham RI. Selain hal tersebut terdadapat beberapa strategi yang dapat dilakukan oleh pemerintah dalam pemberdayaan cimpa matah sebagai makanan khas suku karo yaitu dengan edukasi pendidikan terhadap pemuda setempat agar cimpa ini tersu terjaga kelesarianya, penegekan hokum terhadap pelindungan cimpa matah, pemasaran dan promosi oleh pemerintah setempat agar cimpa ini dapat dikenal tidak hanya disuku karo tetapi juga untuk masyarakat dan suku lainya.  Kata Kunci: Cimpa Matah, Makanan Khas karo Pelindungan Pengetahuan Tradisonal. 
Politik Identitas pada Pemilihan Kepala Desa di Desa Dolog Huluan Kecamatan Dolog Masagal Kabupaten Simalungun Berutu, Rini Armianti; Saragih, Asha Yatri; Gurning, Fretty Luciana; Pasaribu, Anjelina; Halking, Halking
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 6 No. 1 (2025): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v6i1.2344

Abstract

The purpose of this study is to find out how Identity Politics in the Village Head Election in Dolog Huluan Village, Dolog Masagal District, Simalungun Regency. The research method in this study is qualitative descriptive research. Data was collected through direct interviews with resource persons who were the subjects of the research, field observations, and documentation. Data analysis is carried out using data reduction, data presentation, and data verification. The results of the study show that identity politics is carried out based on clans because the village has 4 clans that are very thick, namely the Simalungun clan consisting of SISADAPUR, namely Sinaga, Saragih, Damanik, Purba. This makes people feel that because it means a family. This is one of the causes of identity politics in the Village Head Election in Dolog Huluan Village, Dolog Masagal District, Simalungun Regency