Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Budaya Sasak Untuk Pendidikan Anak Usia Dini Halimatussakdiah; Azalia Rizkini Pratiwi; Rabiatu Adawiyah; Mertina
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i1.602

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media interaktif berbasis kearifan lokal sasak untuk anak pendidikan anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE atau Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Penelitian ini dilakukan di TK Pembina Ampenan pada semester I tahun pelajaran 2024/2025. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B sebanyak 16 anak.Objek penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru-guru yang ada di sekolah TK Negeri Pembinan Ampenan. Produk hasil pengembangan berupa media interaktif berbasis budaya sasak telah dinilai dan divalidasi oleh validator media, validator materi, dan guru di sekolah. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi, dan angket lembar validasi. Instrumen penelitian berupa angket validasi oleh para ahli. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media interaktif berbasis kearifan lokal untuk anak paud ini mendapatkan presentase rata-rata 91% dengan kategori layak digunakandari ahli media dan materi. Hasil penelitian pada tahap I sebanyak 62,44% dengan kategori mulai berkembang, tahap II sebanyak 77,86% dengan kategori berkembang sesuai harapan, dan tahap III sebanyak 89,55% dengan kategori berkembang sangat baik. Oleh karena itu, dapat disimpulkan berdasarkan hasil penelitian bahwa media interaktif berbasis kearifan lokal ini dapat menambah pengetahuan, pemahaman anak tentang kearifan lokal sasak serta diharapkan dengan adanya media ini kecintaan anak-anak terhadap budaya lokal semakin meningkat.
Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Budaya Sasak Untuk Pendidikan Anak Usia Dini Halimatussakdiah; Azalia Rizkini Pratiwi; Rabiatu Adawiyah; Mertina
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i1.602

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media interaktif berbasis kearifan lokal sasak untuk anak pendidikan anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE atau Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Penelitian ini dilakukan di TK Pembina Ampenan pada semester I tahun pelajaran 2024/2025. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B sebanyak 16 anak.Objek penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru-guru yang ada di sekolah TK Negeri Pembinan Ampenan. Produk hasil pengembangan berupa media interaktif berbasis budaya sasak telah dinilai dan divalidasi oleh validator media, validator materi, dan guru di sekolah. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi, dan angket lembar validasi. Instrumen penelitian berupa angket validasi oleh para ahli. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media interaktif berbasis kearifan lokal untuk anak paud ini mendapatkan presentase rata-rata 91% dengan kategori layak digunakandari ahli media dan materi. Hasil penelitian pada tahap I sebanyak 62,44% dengan kategori mulai berkembang, tahap II sebanyak 77,86% dengan kategori berkembang sesuai harapan, dan tahap III sebanyak 89,55% dengan kategori berkembang sangat baik. Oleh karena itu, dapat disimpulkan berdasarkan hasil penelitian bahwa media interaktif berbasis kearifan lokal ini dapat menambah pengetahuan, pemahaman anak tentang kearifan lokal sasak serta diharapkan dengan adanya media ini kecintaan anak-anak terhadap budaya lokal semakin meningkat.
PENGEMBANGAN MEDIA PAPAN PINTAR ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF BAGI ANAK KELOMPOK B Azalia Rizkini Pratiwi; Ika Rachmayani; Nurhasanah
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 04 (2024): Volume 09, No. 04 Desember 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i4.16928

Abstract

The purpose of this study is to produce a smart number board media to develop the ability to recognize numbers in early childhood. The research was conducted at Nurul Iman Kindergarten, Central Lombok. This study used the Research and Development (R&D) method with the ADDIE model, which includes Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The subjects of this study were 21 children in group B. Data collection techniques included observation and documentation, and the data analysis technique was descriptive quantitative. The developed product was a smart number board media that has been validated by media and material experts. The development of the smart number board media to improve children's cognitive abilities achieved an 88.8% feasibility percentage, categorizing it as very suitable for use.  The steps for using the smart number board media are as follows: 1) Form groups first, 2) Then the teacher instructs the children to roll the dice according to the number of dots rolled, 3) If the dice show 3, the child will take an instruction card from pocket number 3, 4) The child then follows the instructions received. The results of the study on improving the cognitive abilities of group B children after learning with the smart number board media from development stages I, II, and III showed progress. The average cognitive ability in development stage I was 33%, categorized as starting to develop; in development stage II, it increased to 72%, categorized as developing as expected; and in development stage III, it reached an average of 88%, categorized as developing very well. These results indicate that the smart number board media is suitable for use as a learning medium in Nurul Iman Kindergarten, Central Lombok.