Yefsi Desty Ania
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Melalui Media Pembelajaran Alat Peraga Pada Mata Pelajaran Matematika Sindi Citra Rahayu; Ely Susanti; Avida Avida; Vira Putri Ermanda; Yefsi Desty Ania
Berkala Ilmiah Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2024): Berkala Ilmiah Pendidikan
Publisher : Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/bip.v4i1.1058

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk peningkatan motivasi belajar matematika melalui media peraga pada siswa kelas I. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas sebanyak dua siklus. Setiap siklus terdiri empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian yaitu kelas I berjumlah 33 siswa. Penelitian telah dilaksanakan di SD Negeri 130 Palembang. Teknik analisis data yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data meliputi observasi dan wawancara. Rendahnya motivasi belajar siswa kelas I disebabkan kurangnya perhatian dari orang tua dalam membimbing anak belajar, pelajaran matematika yang dianggap sulit, serta fasilitas dan media yang digunakan belum memadai sehingga siswa merasa bosan. Hasil penelitian siklus I diperoleh 46% siswa yang memiliki motivasi belajar dan pada siklus II meningkat 98% siswa termotivasi dalam belajar. Hal ini dipengaruhi oleh penggunaan media peraga menjadikan siswa lebih aktif dan lebih memahami materi pembelajaran dengan baik
Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa Menggunakan Multimedia Pada Mata Pelajaran IPAS Vira Putri Ermanda; Ely Susanti; Avida Avida; Yefsi Desty Ania; Putri Ningsih
Berkala Ilmiah Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2024): Berkala Ilmiah Pendidikan
Publisher : Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/bip.v4i2.1071

Abstract

Penyampaian materi yang disampaikan guru kurang memanfaatkan penggunaan media teknologi juga media konkret sehingga membuat siswa kurang berminat terhadap pembelajaran hal ini dilihat dengan siswa yang belum terlibat secara aktif, menunjukkan rasa senang, kurang tertarik dan belum sepenuhnya memperhatikan proses pembelajaran. Meningkatkan minat belajar siswa melalui media pembelajaran pada mata pelajaran IPAS merupakan tujuan dari penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam 2 siklus. Penelitian tindakan kelas ini terdiri beberapa tahapan yaitu tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini dilakukan menggunakan subjek penelitian pada kelas IV SD Negeri 130 Palembang. Penelitian ini menunjukkan hasil yang ditampilkan pada data dari hasil angket maupun observasi selama proses pembelajaran berlangsung. Hasil rata-rata angket minat belajar siswa pada siklus I yaitu 50% setelah dilakukan siklus II didapatkan hasil sebesar 78%. Hal tersebut menunjukkan bahwa penggunaan multimedia dalam pembelajaran dapat meningkatkan minat belajar siswa.
Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Melalui Model Problem Based Learning (PBL) pada Pelajaran Pendidikan Pancasila di Kelas IV Yefsi Desty Ania; Ely Susanti; Avida Avida; Putri Ningsih; Reni Setiawati
Berkala Ilmiah Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2024): Berkala Ilmiah Pendidikan
Publisher : Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/bip.v4i2.1072

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IV melalui model PBL pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang mempunyai 2 siklus, dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 130 Palembang yang terdiri dari 13 laki-laki dan 10 perempuan. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan wawancara. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil siklus I diperoleh informasi bahwa 43,6% siswa sudah mempunyai motivasi belajar yang baik dan sangat baik sehingga dilakukan tindakan pada siklus II karena 50% siswa belum termotivasi. Pada siklus II diperoleh 78,2% siswa mempunyai motivasi belajar baik dan sangat baik. Berdasarkan hasil siklus I dan II dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan motivasi belajar siswa melalui model PBL.