Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa Menggunakan Multimedia Pada Mata Pelajaran IPAS Vira Putri Ermanda; Ely Susanti; Avida Avida; Yefsi Desty Ania; Putri Ningsih
Berkala Ilmiah Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2024): Berkala Ilmiah Pendidikan
Publisher : Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/bip.v4i2.1071

Abstract

Penyampaian materi yang disampaikan guru kurang memanfaatkan penggunaan media teknologi juga media konkret sehingga membuat siswa kurang berminat terhadap pembelajaran hal ini dilihat dengan siswa yang belum terlibat secara aktif, menunjukkan rasa senang, kurang tertarik dan belum sepenuhnya memperhatikan proses pembelajaran. Meningkatkan minat belajar siswa melalui media pembelajaran pada mata pelajaran IPAS merupakan tujuan dari penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam 2 siklus. Penelitian tindakan kelas ini terdiri beberapa tahapan yaitu tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini dilakukan menggunakan subjek penelitian pada kelas IV SD Negeri 130 Palembang. Penelitian ini menunjukkan hasil yang ditampilkan pada data dari hasil angket maupun observasi selama proses pembelajaran berlangsung. Hasil rata-rata angket minat belajar siswa pada siklus I yaitu 50% setelah dilakukan siklus II didapatkan hasil sebesar 78%. Hal tersebut menunjukkan bahwa penggunaan multimedia dalam pembelajaran dapat meningkatkan minat belajar siswa.
Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Melalui Model Problem Based Learning (PBL) pada Pelajaran Pendidikan Pancasila di Kelas IV Yefsi Desty Ania; Ely Susanti; Avida Avida; Putri Ningsih; Reni Setiawati
Berkala Ilmiah Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2024): Berkala Ilmiah Pendidikan
Publisher : Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/bip.v4i2.1072

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IV melalui model PBL pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang mempunyai 2 siklus, dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 130 Palembang yang terdiri dari 13 laki-laki dan 10 perempuan. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan wawancara. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil siklus I diperoleh informasi bahwa 43,6% siswa sudah mempunyai motivasi belajar yang baik dan sangat baik sehingga dilakukan tindakan pada siklus II karena 50% siswa belum termotivasi. Pada siklus II diperoleh 78,2% siswa mempunyai motivasi belajar baik dan sangat baik. Berdasarkan hasil siklus I dan II dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan motivasi belajar siswa melalui model PBL.
Hubungan Antara parent attachment terhadap self disclosure pada remaja dikota Bukittinggi Putri Ningsih; Ningsih, Yuninda Tria
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.21092

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi sejauh mana keterikatan emosional remaja dengan orang tua mereka berperan dalam mendorong keterbukaan pribadi (self disclosure) di kalangan remaja yang berdomisili di Kota Bukittinggi. Menggunakan pendekatan kuantitatif berbasis korelasional, studi ini melibatkan 385 partisipan remaja yang diperoleh melalui teknik pengambilan sampel insidental. Data dikumpulkan menggunakan dua alat ukur, yakni skala keterikatan emosional dengan orang tua dan skala keterbukaan diri. Temuan analisis statistik menunjukkan adanya korelasi positif yang kuat antara kedua variabel tersebut (r = 0,589; p < 0,01). Artinya, remaja yang memiliki hubungan emosional yang lebih dekat dengan orang tuanya cenderung lebih terbuka dalam mengekspresikan diri.