Siregar, Salwa Febriana Ekasari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ETIKA DAN REGULASI TERAPI GEN DALAM PRAKTIK MEDIS Siregar, Salwa Febriana Ekasari; Adelia Putri, Maritza; Salsabila, Meuthya Putri; Putri, Nadya Nur Syafina; Sekarningrum, Rizda Maharani; Wasir, RIswandy
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 4 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i4.36096

Abstract

Terapi gen adalah inovasi medis yang bertujuan memperbaiki atau mengganti gen rusak dengan gen fungsional untuk mengobati penyakit bawaan dan kronis. Teknologi ini memberikan manfaat yang signifikan, termasuk mengurangi beban perawatan dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun, terapi gen juga menimbulkan tantangan terkait keamanan, regulasi, dan etika, seperti risiko efek samping, ketidakpastian jangka panjang, dan keadilan akses. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan terapi gen melalui tinjauan literatur dari Google Scholar, PubMed, dan ScienceDirect, dengan fokus pada publikasi 2014–2024. Metode analisis tematik digunakan untuk menyoroti isu-isu utama terkait regulasi dan etika. Keselamatan pasien adalah prinsip utama dalam praktik medis, termasuk terapi gen. Risiko jangka panjang dalam terapi gen sulit diprediksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meski terapi gen menawarkan solusi potensial untuk penyakit yang sebelumnya sulit diobati, terdapat kendala akses karena biaya tinggi dan keterbatasan infrastruktur medis. Dari sisi regulasi, diperlukan pengawasan ketat dan pemantauan jangka panjang untuk memastikan keamanan dan efektivitas terapi gen. Regulasi ketat dan pengawasan klinis diperlukan untuk menjamin keamanan penggunaan terapi ini. Selain itu, dibutuhkan model pembiayaan inovatif agar akses terhadap terapi gen lebih merata. Transparansi dan keterlibatan pasien dalam proses pengambilan keputusan juga sangat penting untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap teknologi ini. Terapi gen memiliki potensi besar, tetapi memerlukan pendekatan yang komprehensif dan terintegrasi untuk diterapkan.
Salted Fish Consumption Factors on the Incidence of Nasopharyngeal Cancer: A Systematic Review Syafira, Seftiani; Siregar, Salwa Febriana Ekasari; Saputra, Diki; Febriansyah, Rafa Ilham; Ariyanto, Januar
Miracle Journal of Public Health Vol 8 No 1 (2025): Miracle Journal of Public Health (MJPH)
Publisher : Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36566/mjph.v8i1.411

Abstract

Nasopharyngeal cancer (NPC) is a squamous cell cancer that originates from the epithelial lining of the nasopharynx. The issue of salted fish consumption is a concern because the salt preservation process can produce carcinogenic nitrosamine compounds. The nitrosamine content is formed from the reaction between nitrite, nitrate, and secondary amines, which has the potential to cause cell changes to become malignant if consumed in the long term, especially from an early age. This study aimed to systematically review the consumption pattern of salted fish based on age, frequency of consumption, and its potential risk of NPC and to identify gaps in the results of previous studies. The method used was a systematic review by searching the literature on online databases such as Scopus, PubMed, ScienceDirect, and Garuda. A total of 126 articles were obtained, and 11 articles met the criteria. The results of the analysis showed that there are differences in salted fish consumption patterns based on age and frequency that may increase the risk of NPC, especially in individuals who started consuming in childhood and high amounts. This study highlights the need for further research that considers genetic aspects, types of salted fish, and processing methods in different regions to clarify the causal relationship.