Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Dinamika Atmosfer Saat Peristiwa Siklon Tropis Paddy di Pulau Jawa Aslam, Fadhil Muhammad
Navigation Physics : Journal of Physics Education Vol 6, No 2 (2024): Navigation Physics : Journal of Physics Education Vol. 6 No. 2 Tahun 2024
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/npjpe.v6i2.2743

Abstract

Java Island is the most densely populated island in Indonesia. Consequently, Java Island is also prone to atmospheric disturbances that affect the activities of its inhabitants. One such event was Tropical Cyclone Paddy, which occurred from November 22 to 24, 2021. The aim of this study is to understand and delve into the analysis of atmospheric dynamics during the Tropical Cyclone Paddy event, which subsequently impacts the lives and activities of the people on Java Island. This study utilizes data from various meteorological parameters such as rainfall, zonal and meridional winds, sea surface temperature (SST), humidity, and pressure collected from several sources, namely: Himawari-8 Satellite, GsMap, ECMWF Era 5 hourly data on pressure levels, and NOAA. The research examines the dynamics of sea surface temperature (SST) anomalies, wind patterns, lower-level moisture transport (LLMT), divergence, surface pressure, and rainfall during the Tropical Cyclone Paddy event. Software such as GrADS 2.2 and Python were used for spatial analysis. The analysis indicates that high SST anomalies, convergence, and high LLMT contributed to the formation of convective clouds, ultimately resulting in high rainfall in the southern regions of Java affected by the cyclone. Over time, there was a decline in these phenomena, marked by a decrease in pressure, wind speed, and rainfall, leading to the normalization of weather conditions in Java Island post-cyclone.
Pergeseran Tipe Iklim di Wilayah NTT Menggunakan Klasifikasi Iklim Schmidth Fergusson Tahun 1971-2020 Aslam, Fadhil Muhammad; Sidiq, Ilham Abdullah; Fauzi, Naufal Kamil
Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi Vol 4, No 1 (2025): Geosfera : Jurnal Penelitian Geografi
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/geojpg.v4i1.30905

Abstract

Pergeseran tipe iklim merupakan salah satu indikasi perubahan iklim yang perlu untuk diketahui. Hal ini perlu diketahui untuk menentukan pergeseran tipe iklim yang nantinya berkaitan dengan vegetasi di wilayah NTT pada masa kini dan masa yang akan datang. Analisis dilakukan dengan metode rata-rata hitung dan klasifikasi iklim Schmidt-Fergusson yang membagi bulan ke dalam kategori basah, lembab, dan kering. Hasil penelitian menunjukkan penurunan rata-rata curah hujan bulanan di NTT sepanjang lima dekade. Pada awal periode, curah hujan lebih tinggi, namun seiring waktu terjadi pergeseran ke kondisi yang lebih kering. Klasifikasi Schmidt-Fergusson menunjukkan variasi signifikan, dengan perubahan dari tipe C (iklim lembab) pada dekade 1971-1980, menjadi tipe E dan D yang lebih kering pada dekade 1981-2000, dan kembali ke tipe C pada dekade 2011-2020. Pergeseran ini mencerminkan perbedaan durasi bulan basah dan kering dengan dekade 1971-1980 dan 2011-2020 menunjukkan bulan basah yang lebih panjang. Sebaliknya, dekade 1981-2000 menunjukkan bulan basah yang lebih pendek dan musim kering yang lebih panjang. Dekade 2001-2010 menunjukkan pola yang stabil sebelum kembali ke pola lebih lembab di dekade 2011-2020.