Wadud, Amru Abdul
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Islam kontemporer dan moderasi beragama: studi kasus radikalisasi di Sumatera Utara Khairiyah, Muthiatul; Wadud, Amru Abdul; Pohan, Amriansyah; Purnama, Rizkiyah
SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling Vol 9, No 2 (2024): SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling
Publisher : Indonesian Counselor Association (IKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23916/085027011

Abstract

This research aims to analyze the contemporary reality of Islam in Indonesia, focusing on the challenges of radicalization and the importance of religious moderation, as well as efforts to maintain inter-religious and ethnic harmony in North Sumatra. The research also explores the ethnic and religious diversity of the province, which is inhabited by various tribes such as Malay, Minangkabau, Acehnese, Batak and others. In facing the challenges of radicalization and extremism, religious moderation is considered the right solution. Moderate Islam, which emphasizes tolerance, peace and respect for differences, is an important foundation for preventing violence in the name of religion. This research uses a literature review method with a deductive approach. The data used is secondary literature, which includes studies on ethnic diversity, religion, and the phenomenon of radicalization in North Sumatra. The results show that religious moderation can be an effective strategy to strengthen social integration and reduce the potential for sectarian conflict in the area. The contribution of this research is to provide new insights into the importance of religious moderation in the Indonesian context, especially in North Sumatra, as well as its impact in overcoming the challenges of radicalization. This research is expected to provide policy recommendations to strengthen interfaith harmony in Indonesia.
INTEGRASI AGAMA DAN SAINS PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI MAN 3 TAPANULI TENGAH Pohan, Amriansyah; Wadud, Amru Abdul; Harahap, Raufan Syiddik
Al-Muhajirin: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 1 No. 1 (2024): EDISI JULI-DESEMBER
Publisher : STIT Hamzah Al Fansuri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63911/40aq7726

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji integrasi antara agama dan sains dalam pembelajaran Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah, dengan menyoroti masalah, tujuan, dan penerapan metode penelitian kualitatif dalam menganalisis hubungan keduanya. Integrasi agama dan sains dalam pendidikan sering dianggap sulit, terutama pada pelajaran Biologi yang biasanya dilihat bertentangan dengan ajaran agama. Oleh karena itu, penelitian ini ingin mengetahui bagaimana guru Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah menghubungkan nilai-nilai agama dalam pengajaran sains, serta bagaimana respon siswa terhadap pendekatan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam dengan guru Biologi, dan analisis terhadap dokumen kurikulum dan materi ajar yang diterapkan. Selain itu, wawancara juga dilakukan dengan siswa untuk mengetahui pandangan dan sikap mereka terhadap pembelajaran Biologi yang menggabungkan unsur agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah mengintegrasikan nilai agama dengan materi Biologi dengan cara menghubungkan fenomena alam yang dipelajari dengan konsep-konsep agama, seperti penciptaan oleh Tuhan, keseimbangan alam, dan tanggung jawab manusia dalam menjaga lingkungan. Metode yang digunakan termasuk diskusi, refleksi, dan pemberian contoh nyata yang mengaitkan ajaran agama dengan teori-teori ilmiah. Kesimpulannya, pengintegrasian agama dan sains dalam pembelajaran Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah memberikan pemahaman yang lebih komprehensif bagi siswa, di mana mereka tidak hanya mempelajari konsep ilmiah, tetapi juga menghargai hubungan antara sains dan ajaran agama dalam kehidupan mereka. Pendekatan ini memperkaya wawasan siswa dan memupuk sikap positif terhadap kedua bidang tersebut.
Permasalahan Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar Wadud, Amru Abdul; Siagian, Irpan Haj; Zulhammi, Zulhammi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28827

Abstract

Kurikulum merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang bermacam-macam agar peserta didik lebih optimal dan memiliki konsep dan menguatkan kompetensi yang dimilikinya. Pendekatan pada penelitian ini amenggunakan pendekatan kualitatif. Analisis data penelitan ini menggunakan analisis deskriptif. Pada analisis tersebut, data dimaknai secara deskriptif dan dituangkan secara naratif. Hasil penelitian terdapat beberapa problematika yang ditemukan saat mengimplementasikan kurikulum merdeka 2022 di kedua sekolah tersebut. Dalam Kurikulum merdeka ini guru dituntut lebih kreatif dalam merancang modul ajar, tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran sehingga seorang guru tidak dapat lagi sembarangan dalam pembuatan RPP guna merancang KBM dalam setiap pekan. Pekerjaan sekolah tujuannya hanya sebagai penguatan profil pelajar Pancasila. PS tetap diberikan kepada peserta didik setiap harinya akan tetapi tidak hanya pada pembelajaran di dalam kelas. Pembelajaran juga perlu dilaksanakan di luar kelas guna meningkatkan keaktifan peserta didik dan menginovasikan dirinya.
Islam kontemporer dan moderasi beragama: studi kasus radikalisasi di Sumatera Utara Khairiyah, Muthiatul; Wadud, Amru Abdul; Pohan, Amriansyah; Purnama, Rizkiyah
SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling Vol. 9 No. 2 (2024): SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling
Publisher : Indonesian Counselor Association (IKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23916/085027011

Abstract

This research aims to analyze the contemporary reality of Islam in Indonesia, focusing on the challenges of radicalization and the importance of religious moderation, as well as efforts to maintain inter-religious and ethnic harmony in North Sumatra. The research also explores the ethnic and religious diversity of the province, which is inhabited by various tribes such as Malay, Minangkabau, Acehnese, Batak and others. In facing the challenges of radicalization and extremism, religious moderation is considered the right solution. Moderate Islam, which emphasizes tolerance, peace and respect for differences, is an important foundation for preventing violence in the name of religion. This research uses a literature review method with a deductive approach. The data used is secondary literature, which includes studies on ethnic diversity, religion, and the phenomenon of radicalization in North Sumatra. The results show that religious moderation can be an effective strategy to strengthen social integration and reduce the potential for sectarian conflict in the area. The contribution of this research is to provide new insights into the importance of religious moderation in the Indonesian context, especially in North Sumatra, as well as its impact in overcoming the challenges of radicalization. This research is expected to provide policy recommendations to strengthen interfaith harmony in Indonesia.