Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP: TRADITIONAL PESANTREN TOWARDS SUFISM-BASED ENTREPRENEURIAL PESANTREN Bani Umar, Ervina Zulfa; Suheri; Pramuja, Ahmadi; Islam, Husein Muhammad Fajrul
Leadership:Jurnal Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam Vol 6 No 1 (2024): Desember
Publisher : STAI Ma'had Aly Al-Hikam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32478/leadership.v6i1.2881

Abstract

This study aims first, to explore and interpret the implementation of Kiai Muhammad Holid's transformational leadership. Second, to explore Kiai's leadership strategies in the transformation process from traditional pesantren to Sufism-based entrepreneurial pesantren. Third, to explore the effectiveness of Kiai Muhammad Holid's transformational leadership. The research method used is qualitative with the type of field research conducted at the Salafiyah Abu Zairi Pakisan Tlogosari Bondowoso Islamic Boarding School. Data collection techniques utilize documentation, deep interviews, and passive participation observation. Furthermore, the data validity test uses observation persistence, triangulation of sources and techniques by adopting the Miles, Huberman and Saldana interactive model data analysis which consists of data collection, data condensation, data presentation, conclusion drawing/verification. The results of this study show that first, Kiai Muhammad Holid successfully implemented transformational leadership through the main elements of Bass' (1999) theory which include: Idealized Influence, Inspirational Motivation, Intellectual Stimulation, and Individualized Consideration to all pesantren residents. Second, to realize Sufism-based entrepreneurial pesantren, Kiai Muhammad Holid formed an active entrepreneurial education system in formal instution and tasawuf amaliyah education in pesantren. Third, Kiai Muhammad Holid's transformational leadership provides real effectiveness in increasing the commitment, involvement, and loyalty of educators and students in the boarding school. Keywords: Transformational Leadership, Entrepreneurial Pesantren, Sufism Pesantren.     Abstrak Penelitian ini bertujuan pertama, untuk mengeksplorasi serta menginterpretasikan implementasi kepemimpinan transformasional Kiai Muhammad Holid. Kedua, mengeksplorasi strategi kepemimpinan Kiai dalam proses transformasi dari pesantren tradisional menuju pesantren entrepreneur berbasis sufisme. Ketiga, mengeksplorasi efektivitas kepemimpinan transformasional kiai Muhammad Holid. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis field research yang dilakukan di Pondok Pesantren Salafiyah Abu Zairi Pakisan Tlogosari Bondowoso. Teknik pengumpulan data memanfaatkan dokumentasi, deep interview, dan observasi partisipasi pasif. Selanjutnya uji keabsahan data menggunakan ketekunan pengamatan, triangulasi sumber dan teknik dengan mengadopsi analisis data model interaktif Miles, Huberman dan Saldana yang terdiri dari pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan/ Verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, Kiai Muhammad Holid berhasil menerapkan kepemimpinan transformasional melalui unsur-unsur utama dari teori Bass (1999) yang meliputi: Idealized Influence, Inspirational Motivation, Intellectual Stimulation, dan Individualized Consideration kepada seluruh warga pesantren. Kedua, untuk mewujudkan pesantren entrepreneur berbasis sufisme Kiai Muhammad Holid membentuk sistem pendidikan entrepreneur aktif di lembaga formal dan pendidikan tasawuf amaliyah di pesantren. Ketiga, Kepemimpinan transformasional Kiai Muhammad Holid memberikan efektifitas nyata dalam meningkatkan komitmen, keterlibatan, dan loyalitas pendidik dan santri di pondok pesantren. Kata Kunci: Kepemimpinan Transformasional, Pesantren Entrepreneur, Pesantren Sufisme.
Revitalisasi Kultur Pesantren dan Sosial di Masyarakat melalui Kegiatan Alumni: Studi Kasus Organisasi CENDANA (Cendekiawan Muda Nurul Amin) Yasin, Nur Ali; Yaqin, Mohammad Nurul; Pramuja, Ahmadi
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 4 No. 2 (2025): Mei
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/07e11w95

Abstract

Artikel ini membahas peran strategis organisasi alumni pesantren, khususnya CENDANA (Cendekiawan Muda Nurul Amin), dalam merevitalisasi kultur pesantren dan nilai-nilai sosial di masyarakat. Permasalahan yang melatarbelakangi kegiatan ini adalah belum adanya sistem pendataan alumni yang memadai serta rendahnya kepedulian sebagian alumni untuk bergabung dalam organisasi. Untuk itu, dilakukan program pengabdian berupa pendampingan dalam bentuk sosialisasi kepada alumni di dua wilayah cakupan, yakni blok barat (Papring Sumber Dilem dan sekitarnya) dan blok timur (Ketapang Pancoran dan sekitarnya), guna memperkuat silaturahmi serta potensi kontribusi alumni di tengah masyarakat dengan tetap membawa semangat kultur pesantren. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasilnya menunjukkan bahwa kegiatan sosialisasi di blok barat berhasil meningkatkan partisipasi alumni secara signifikan, sementara di blok timur belum ditemukan respon yang serupa. Ketimpangan ini menjadi dasar untuk menyusun strategi lanjutan berupa pendekatan personal, penguatan komunikasi digital, serta pelibatan tokoh alumni lokal. Dengan demikian, kegiatan CENDANA tidak hanya menjadi wadah pelestarian nilai-nilai pesantren, tetapi juga motor penggerak transformasi sosial berbasis keislaman dan kekeluargaan