Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Validitas dan Reliabilitas Soal Pilihan Ganda dengan Menggunakan Software Anates pada Mata Pelajaran Perpajakan Augustia, Amanda Diskafrida; Agustia, Charisma Nurochmatiana; Azzahra, Divanida; Hakim, Luqman; Pratiwi, Vivi
AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis Vol. 5 No. 1 (2025): AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis
Publisher : Perhimpunan Sarjana Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37481/jmeb.v5i1.1165

Abstract

This study discusses the importance of analyzing the quality of question items as an evaluation step in education to ensure the accuracy of student learning outcome assessment. The focus of this research is on the subject of Tax Administration class XI majoring in Accounting at SMKN 4 Surabaya, using Anates software version 4. The method used was descriptive quantitative with 25 students and 15 HOT-based multiple-choice questions. The analysis includes reliability, validity, discriminating power, level of difficulty, and quality of the trickster. Reliability measures the consistency of test results, while validity indicates the extent to which the question is in accordance with the learning objectives. The ability to discriminate assesses the ability of questions in grouping high- and low-ability students, while the level of difficulty reflects the proportion of students who are able to answer correctly. Good quality of tricksters contributes to the discriminating power and difficulty level of the questions. The results of this study emphasize the importance of quality evaluation instruments to improve learning effectiveness, with the support of technology such as Anates to facilitate problem analysis.
MENGURAI BENANG KUSUT KESENJANGAN SOSIAL EKONOMI: STRATEGI MENUJU MASYARAKAT YANG ADIL DAN SEJAHTERA Augustia, Amanda Diskafrida; Karimullah, Muhammad Reza; Tsani, Adinda Farichatus; Fa'urachmad, Setyo Irman; Puspita, Ari Metalin Ika
Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi Vol. 2 No. 5 (2024): Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesenjangan sosial ekonomi merupakan ketidakseimbangan dalam pemenuhan kebutuhan antara berbagai kelompok masyarakat, dimana ada yang dengan mudah memenuhi kebutuhan ekonominya sementara yang lain harus berusaha keras untuk memenuhinya. Fenomena ini mencakup perbedaan pendapatan, akses terhadap layanan Kesehatan, pendidikan, peluang kerja yang tidak adil, serta kemampuan mengakses sumber daya dan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi. Ketidakseimbangan ini dapat memperdalam jurang antara kelompok kaya dan miskin, serta menghambat pembangunan berkelanjutan, terutama di Indonesia, di mana ketidakmerataan masih sering terjadi antara perkotaan dan pedesaan. Kesenjangan sosial juga menciptakan tantangan sosial dan ekonomi yang kompleks, meningkatkan polarisasi antara kelompok kaya dan miskin. Ini juga terkait dengan perbedaan yang nyata dalam hal finansial, seperti kekayaan harta, dan dalam bidang ekonomi secara umum. Berbagai gejala muncul di masyarakat sebagai akibat dari ketidakseimbangan ini, yang mencakup perbedaan dalam hal keuangan, barang dan jasa, upah, hukum, dan kesempatan yang diperoleh oleh individu. Kesenjangan sosial ekonomi menciptakan pandangan bahwa masyarakat perkotaan lebih maju daripada masyarakat pedesaan, yang sulit untuk berkembang. Definisi kesenjangan sosial menurut Soerjono Soekanto adalah ketidaksesuaian antara unsur budaya atau masyarakat yang membahayakan kehidupan kelompok sosial, sementara menurut KBBI, itu adalah ketidakseimbangan, perbedaan, dan jurang pemisah dalam tatanan masyarakat. Perlu pemahaman yang mendalam tentang fenomena ini untuk merumuskan kebijakan yang dapat mengurangi disparitas dan mempromosikan inklusi sosial, guna mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.