Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penelitian Fenomenologis Aflah, Fadli Ramadhanul; Murhayati, Sri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.27068

Abstract

Penelitian fenomenologis merupakan pendekatan kualitatif yang bertujuan memahami makna terdalam dari pengalaman hidup individu terhadap suatu fenomena tertentu. Berakar dari filsafat Edmund Husserl dan dikembangkan lebih lanjut oleh tokoh-tokoh seperti Heidegger dan Merleau-Ponty, pendekatan ini mengutamakan subjektivitas dan kesadaran sebagai sumber utama pemahaman realitas. Melalui proses epoche dan bracketing, peneliti berusaha menanggalkan prasangka untuk mendalami pengalaman partisipan secara otentik. Dalam dunia pendidikan, fenomenologi membuka jalan untuk mengkaji dinamika belajar, mengajar, dan kebijakan dari sudut pandang subjek yang mengalaminya. Desain penelitian fenomenologis mencakup wawancara mendalam, analisis unit makna, hingga deskripsi tekstural dan struktural. Hasil penelitian diharapkan mampu mengungkap esensi pengalaman dan memberikan kontribusi terhadap pengembangan teori serta praktik yang lebih kontekstual dan manusiawi.
Penerapan Regresi Linier Berganda dalam Menilai Hubungan Antar Variabel dalam Penelitian Kuantitatif Aflah, Fadli Ramadhanul; Risnawati, Risnawati; Hamdani, M. Fikri
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 3 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i3.19319

Abstract

This study aims to describe the application of multiple linear regression in analyzing the relationship between several independent variables with one dependent variable in the context of quantitative research. The approach used is a literature study with a qualitative descriptive method, which examines the latest literature on multiple linear regression. Data were collected from various sources such as books, national journal articles, and relevant scientific publications in the last four years. This study discusses the basic concept of multiple linear regression, its calculation formula, and the classical assumption test that must be met so that the regression model can be used validly in prediction and analysis. The analysis in this study refers to the multiple linear regression procedure using the Ordinary Least Squares method to obtain optimal parameter estimates. The results of the study indicate that multiple linear regression is an effective method in explaining the simultaneous relationship between variables, and is able to describe the direction, strength, and level of significance of the influence of each independent variable on the dependent variable. With a deep understanding of the technical and theoretical aspects of multiple linear regression, researchers can build strong and reliable prediction models, especially in the fields of education, social, and economics.
Prinsip Pendidikan Menurut Al-Qur’an Aflah, Fadli Ramadhanul; Alwizar, Alwizar
Hamalatul Qur'an : Jurnal Ilmu Ilmu Alqur'an Vol. 5 No. 2 (2024): December 2024
Publisher : Pondok Pesantren Hamalatul Qur'an Jogoroto Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/hq.v5i2.369

Abstract

Penelitian ini mengulas konsep pendidikan dalam Al-Qur'an, yang mencakup pengertian tarbiyah, ta'lim, dan tazkiyah sebagai proses pembentukan karakter dan spiritual individu. Al-Qur'an menjadi pedoman pendidikan yang menyeluruh, melibatkan aspek intelektual, moral, serta spiritual. Makalah ini menyoroti prinsip-prinsip utama, yaitu tauhid, pengembangan ilmu, universalitas, keseimbangan, dan kesederhanaan, yang menunjukkan bahwa pendidikan bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah, meningkatkan ketakwaan, dan membentuk akhlak mulia. Konsep ini menegaskan bahwa pendidikan tidak hanya mengarah pada pencapaian duniawi, tetapi juga kesejahteraan ukhrawi.