BMT NU sebagai salah satu koperasi syari’ah yang cukup mempunyai andil besar dalam membangun perekonomian masyarakat dengan berbagai produk yang di sediakan di dalamnya. Persaingan yang ketat diantara lembaga keuangan yang ada di Indonesia menuntut BMT NU untuk melakukan pengoptimalan dalam kinerjanya, hal ini perlu dilakukan untuk menarik calon anggota atau nasabah. Disamping itu juga, pelayanan dan kapuasan masyarakat dijadikan tumpuan utama boleh BMT NU. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bagaimana caranya mengoptimalkan pemasaran produk pembiayaan layanan berbasis jamaah (LASISMA) , fungsi, dan wewenangnya sebagai lembaga keuangan syariah di KSPPS BMT NU cabang Pasean. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan studi dokumen, wawancara, dan observasi. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa LASISMA (Layanan Berbasis Jamaah) merupakan layanan pembiayaan/ pinjaman tanpa jaminan dengan hanya membentuk kelompok sehingga pembiayaan tersebut bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat hususnya bagi pelaku UMKM. Produk ini merupakan produk baru yang dikeluarkan pada tahun 2017, yang sampai saat ini sudah banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, sehingga semakin bertambahnya tahun produk pembiayaan ini semakin banyak angka peminatnya.