Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS GAME JIGSAW PUZZLE PADA MATERI PENGENALAN TAJWID Avicena, Fayiz Yan; Fahma, Ahsanu Wildani; Mubina, Adi Fatan; Ardiansyah, Khaeruzzahir; Anwar, Choirul; Akmal, Rafli Syafrizal; Suhar, Ahmad Sadid
Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah Vol. 10 No. 3 (2025): Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4236/tashdiq.v10i3.9938

Abstract

Pendidikan agama Islam di Indonesia menekankan pentingnya penguasaan tajwid dalam pembelajaran Al-Qur'an untuk memastikan bacaan yang benar sesuai dengan aturan pengucapan huruf Arab. Namun, pembelajaran tajwid sering kali dihadapkan pada tantangan terkait sifatnya yang teoretis dan membutuhkan perhatian pada detail yang spesifik, sehingga metode konvensional dirasa kurang efektif dalam meningkatkan minat siswa. Oleh karena itu, diperlukan media pembelajaran yang inovatif dan menarik, salah satunya adalah media berbasis game Jigsaw puzzle. Game Jigsaw puzzle dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa melalui elemen interaktif dan tantangan yang menghibur sekaligus edukatif. Tujuan dari pengembangan media pembelajaran berbasis game Jigsaw puzzle ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan penguasaan tajwid siswa dalam membaca Al-Qur'an dengan cara yang lebih menarik, efektif, dan interaktif, serta mengatasi keterbatasan metode pembelajaran konvensional melalui elemen kompetisi, penghargaan, dan tantangan yang dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa.Metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE digunakan untuk mengembangkan media ini, yang terdiri dari tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Produk yang dihasilkan adalah pengenalan tajwid berbasis Game Jigsaw Puzzle yang berisi materi tajwid dan huruf hijaiyyah. Implementasi game ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman tajwid siswa dan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan. Penelitian ini dilaksanakan di TPA Masjid Al Makmur Blulukan, Karanganyar. Hasil dari pembahasan menunjukkan bahwa penggunaan media berbasis game Jigsaw puzzle efektif dalam membantu siswa memahami dan menerapkan tajwid dengan benar dalam membaca Al-Qur'an.
Developing Materials of Thematic Quranic Interpretation based on Artificial Intelligence Ardiansyah, Khaeruzzahir; Nurrohim, Ahmad
Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity) 2024: Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/iseth.5475

Abstract

This study aims to develop and evaluate the Developing Materials Of Thematic Quranic Interpretation Based On Artificial Intelligence technology using the Perplexity platform. A descriptive approach is used to validate the learning media through evaluation by media experts and material experts. The validation results show that this media obtained an average feasibility score of 3.65 (feasible category). Media expert validation includes aspects of interface design, interactivity, and system stability, while material expert validation assesses the suitability of the content to the interpretation theme, accuracy of interpretation, and relevance to the curriculum. The results of the study revealed that AI technology in the Perplexity platform is able to increase learning efficiency through personalization of materials and access to relevant information in real time. This media also supports the development of students' critical thinking skills in assessing the accuracy of sources and understanding the themes of Al-Qur'an interpretation. The integration of this technology into learning results in a more interactive and effective learning experience. In conclusion, the AI-based "Thematic Interpretation" learning media is worthy of being used as a supporting tool for the religious education process. Further implementation is expected to include trials on a wider scale to measure its impact on student learning outcomes.