Artikel ini bertujuan untuk mengkaji pengembangan nilai-nilai karakter dalam pendidikan Islam berbasis Al-Qur’an dan Hadits. Latar belakang kajian ini adalah krisis moral yang melanda generasi muda di tengah arus globalisasi yang mengikis nilai-nilai etika dan akhlak. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui studi pustaka (library research), artikel ini menganalisis nilai-nilai karakter yang terdapat dalam Qur’an Surah Luqman dan Hadits Arbain An-Nawawi, serta strategi pengembangan nilai-nilai tersebut melalui prinsip tazkiyatun nafs, ta’dib, dan uswah hasanah. Hasil kajian menunjukkan bahwa nilai-nilai seperti berkata bijak, syukur, religiusitas, keadilan, rendah hati, dan kemandirian dalam ibadah (dari QS. Luqman), serta ikhlas, penyabar, tolong-menolong, berkata baik, dan toleransi (dari hadits Arbain Annawawi), merupakan dasar penting dalam membentuk kepribadian yang berakhlak mulia. Strategi pengembangan nilai karakter Islam membutuhkan integrasi antara pengajaran, pembiasaan, dan keteladanan dalam seluruh proses pendidikan.