Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Menuju Kebebasan Belajar : Transisi Kurikulum 2013 Menjadi Kurikulum Merdeka di SDN Tajau Landung 1 Ridho, Ahmad; Muti, Syafrial; Zahran, Zahran; Suriansyah, Ahmad; Cinantya, Celia
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 3 No. 1 (2025): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Maret 2025
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v3i1.654

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji transisi Kurikulum 2013 menjadi Kurikulum Merdeka di SDN Tajau Landung 1. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif melalui teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Kurikulum Merdeka dilakukan secara bertahap, dimulai dari kelas 1, 2, 4, 5, dan 3, 6, dengan penekanan pada pembelajaran berbasis proyek dan pendidikan karakter. Dalam proses implementasinya, sekolah menghadapi beberapa tantangan signifikan, di antaranya keterbatasan sarana prasarana dan sumber daya. Guru mengalami kesulitan dalam mempersiapkan materi ajar sesuai prinsip Kurikulum Merdeka dan merasa fasilitas yang tersedia belum memadai untuk mendukung metode pembelajaran interaktif dan partisipatif. Meskipun demikian, transisi kurikulum ini menunjukkan dampak positif. Berdasarkan wawancara dengan guru, terdapat peningkatan keterlibatan dan kreativitas siswa. Para siswa dilaporkan menjadi lebih aktif dan antusias dalam proses pembelajaran. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Kurikulum Merdeka merupakan upaya strategis untuk menyesuaikan pendidikan dengan kebutuhan dan tantangan zaman yang terus berkembang.
Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka di SDN SN Sungai Miai 5 Apriliani, Alya; Utami, Cici Syifa; Mailani, Eka Maulida; Basri, Muhammad Hasan; Ayuningtias, Nanda Aulia; Ramdhani, Susanty; Muti, Syafrial; Suriansyah, Ahmad; Pratiwi, Diani Ayu
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 3 No. 3 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Maret 2025
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/jim.v3i3.847

Abstract

Kurikulum Merdeka diperkenalkan sebagai inovasi dalam pendidikan dasar di Indonesia untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Di SDN SN Sungai Miai 5, implementasi Kurikulum Merdeka melibatkan proses transisi dari Kurikulum 2013 (K13), yang menuntut para guru untuk menyesuaikan metode pembelajaran mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan fokus pada studi kasus di SDN SN Sungai Miai 5. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif dan wawancara mendalam dengan guru-guru kelas 1 dan 4 yang terlibat dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis konten untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan pembelajaran yang terkait dengan Kurikulum Merdeka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para guru di SDN SN Sungai Miai 5 memiliki komitmen yang kuat dalam menghadapi tantangan transisi ke Kurikulum Merdeka. Kelebihan yang ditemukan meliputi peningkatan keterlibatan siswa dan fleksibilitas dalam pengembangan materi pembelajaran. Namun, kekurangan terutama terkait dengan keterbatasan waktu untuk memahami dan mengimplementasikan aplikasi penilaian baru yang dibutuhkan oleh Kurikulum Merdeka.