Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Praktikum Siklus Air Menggunakan ESBAGARA Asih, Vina Wahyu Setyo; Sari, Liza Fatika; Naily, Abelia Izzatin; Fitriana, Zakiyah; Setyanto, Beta Arif; Ratnasari, Yuni
Jurnal Pelita: Jurnal Pembelajaran IPA Terpadu Vol. 4 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Pustaka Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54065/pelita.4.2.2024.466

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis praktikum siklus air menggunakan ESBAGARA(es batu, garam, air). Air merupakan sumber kehidupan yang sangat penting bagi manusia dan makhluk hidup lainnya. Air mengalir tanpa henti dalam sebuah perjalanan menakjubkan yang disebut siklus air. Siklus hidrologi/ siklus air adalah gerakan air laut ke udara, yang kemudian jatuh ke permukaan tanah lagi sebagai hujan atau bentuk prespitasi lain, dan akhirnya mengalir ke laut kembali. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester 4 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Muria Kudus. Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ESBAGARA dapat mempengaruhi banyak atau tidaknya embun yang menetes. Praktikum siklus air menggunakan esbagara merupakan salah satu metode pembelajaran yang efektif dalam membantu siswa memahami konsep siklus air dan proses-proses yang terlibat di dalamnya. Praktikum ini dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, dan kerjasama.
Pemanfaatan Suling untuk Menanamkan Nilai Budaya Lokal dalam Pembelajaran Seni Musik SD Budi, Hermawan Setia; Setyanto, Beta Arif; Wijayanto, Wasis
EduCurio: Education Curiosity Vol 3 No 3 (2025): April-Juli 2025
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71456/ecu.v3i3.1360

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pemanfaatan alat musik tradisional suling sebagai sarana dalam pembelajaran seni musik guna menanamkan nilai-nilai budaya lokal kepada siswa sekolah dasar. Kegiatan ini dilaksanakan di kelas III SD 3 Bae dengan jumlah peserta sebanyak 17 siswa, terdiri atas 8 laki-laki dan 9 perempuan. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penggunaan suling dalam proses pembelajaran seni musik mampu mendorong keterlibatan siswa secara aktif serta menciptakan suasana belajar yang lebih menarik dan bermakna. Selain meningkatkan kemampuan memainkan alat musik, kegiatan ini juga membentuk karakter siswa seperti sikap tanggung jawab, disiplin, kerja sama, serta memperkuat kecintaan terhadap budaya daerah melalui lagu-lagu tradisional. Pembelajaran berbasis suling ini sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka yang menekankan pentingnya pembelajaran yang kontekstual serta mendukung penguatan Profil Pelajar Pancasila. Oleh karena itu, suling tidak hanya berfungsi sebagai media belajar seni, tetapi juga sebagai wahana pelestarian budaya dan penanaman karakter pada peserta didik sejak usia dini.
Analisis Nilai Religius dan Nilai Moral yang Terdapat dalam Cerita Rakyat Bulusan Sumber dari Kudus Shofyana, Nadia; Pramesti, Erlintang; Setyanto, Beta Arif; Kanzunnudin, Mohammad
LITERATUR : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2025): LITERATUR: Jurnal Bahasa dan Sastra
Publisher : Program Studi Tadris Bahasa Indonesia Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/literatur.v7i1.6443

Abstract

Penelitian ini mengkaji kandungan nilai-nilai religius dan moral dalam cerita rakyat Bulusan yang berasal dari Dukuh Sumber, Desa Hadipolo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus. Cerita ini merupakan warisan budaya lokal yang terus dilestarikan melalui tradisi masyarakat setempat, seperti ritual tahunan setiap 8 Syawal. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data simak dan catat, berdasarkan referensi utama dari buku Cerita Rakyat Pesisir Timur serta literatur pendukung lainnya. Hasil kajian menunjukkan bahwa cerita Bulusan memuat sejumlah nilai religius seperti ketaatan, keikhlasan, dan keyakinan terhadap kehendak Tuhan, serta nilai moral seperti kerja sama, rasa tanggung jawab, dan kesetiaan terhadap guru. Nilai-nilai tersebut mencerminkan kekayaan budaya lokal yang penting untuk ditanamkan dalam pendidikan karakter.