Siregar, Rohana Uly Pradita
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Model Sistem Informasi untuk Asesmen Risiko HIV Menggunakan Data Perilaku Rohana Uly Pradita Siregar; Kemal Nazaruddin Siregar
Preventia : The Indonesian Journal of Public Health Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um044v6i1p36-42

Abstract

Pelaporan kasus HIV di Indonesia mengalami kenaikan tiap tahun. Namun, jumlah kumulatif kasus HIV yang masuk ke Kementerian Kesehatan sampai tahun 2019 hanya sebesar 59 persen dari estimasi ODHA. WHO merekomendasikan targeted screening pada individu berisiko tinggi sebagai sarana untuk meningkatkan penemuan kasus HIV. Perlu dikembangkan alat untuk memperkirakan secara objektif risiko seseorang terkena infeksi HIV. Salah satu model prediksi HIV yang disusun dari data perilaku adalah Denver HIV Risk Score. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang sistem informasi yang dapat melakukan asesmen risiko HIV sehingga individu yang berisiko tinggi dapat diarahkan untuk melakukan VCT. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah prototyping yang dimulai dari analisis kebutuhan sistem, perencanaan sistem, sampai perancangan sistem. Hasil dari penelitian ini berupa rancangan sistem informasi untuk asesmen risiko HIV berbasis web.
HUBUNGAN CITRA TUBUH DENGAN GANGGUAN MAKAN PADA REMAJA PUTRI MASA PUBERTAS: Relationship Body Image With Eating Disorders On Passenger Passenger Rohana Uly Pradita Siregar
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 3 No. 1 (2017): JIKep | Maret 2017
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.306 KB)

Abstract

Pendahuluan : Penelitian menunjukkan bahwa temuan kasus gangguan makan pada remaja di negara-negara Asia lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara Barat tetapi jumlahnya mengalami peningkatan. Remaja yang memiliki citra tubuh yang negatif akan lebih rentan mengalami gangguan makan karena mereka tidak puas akan bentuk tubuhnya dan cenderung melakukan diet yang tidak sehat. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi hubungan citra tubuh dengan gangguan makan pada remaja putri. Metode : Penelitian ini dilaksanakan dengan rancangan cross sectional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilaksanakan pada 56 siswi SMAK St. Stanislaus Surabaya. Subjek dipilih dengan cara simple random sampling. Wawancara dengan menggunakan kuesioner serta melakukan pengukuran status gizi dilakukan untuk mendapatkan informasi yang diperlukan. Variabel independen penelitian adalah citra tubuh. Sedangkan variabel dependen penelitian adalah gangguan makan. Hasil : Responden yang memiliki citra tubuh negatif sebesar 53,6%. Sebanyak 14,3% responden memiliki risiko tinggi mengalami gangguan makan. Uji Chi Square terhadap citra tubuh dengan gangguan makan pada remaja menunjukkan hubungan yang bermakna (p=0,04). Pembahasan : Berdasarkan hasil penelitian, dapat ditarik kesimpulan bahwa citra tubuh berhubungan dengan gangguan makan. Citra tubuh yang positif dapat mencegah terjadinya gangguan makan pada remaja putri. Kata kunci: citra tubuh, gangguan makan, remaja putri
Pra Tes Informasi, Edukasi dan Komunikasi Melalui Media Video Pencegahan COVID-19 pada Mahasiswa Kesehatan dan Non Kesehatan Yudhi Adrianto; Nurmalia Lusida; Safitri Widayanti Putri; Cindy Prastika; Rohana Uly Siregar; Hadi Pratomo
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol 17, No 2 (2021): JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
Publisher : Faculty of Public Health, Faculty of Medicine and Health, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jkk.17.2.145-160

Abstract

Coronavirus-19 (Covid-19) dinyatakan sebagai pandemi dunia oleh WHO pada tanggal 12 Maret 2020 dan berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/104/2020, Covid-19 telah ditetapkan sebagai penyakit yang berpotensi wabah di Indonesia. Tujuan umum dari penelitian ini adalah Pre-Testing Information, Education and Communication (IEC) Fokus Covid-19 melalui media video yang telah diedarkan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia dengan komponen metode penelitian kualitatif trianggulasi sumber dari variabel attraction, comprehension, acceptability, self-involvement, dan persuasion. Subjek penelitian terdiri dari 9 informan dengan latar belakang mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan. Media video yang diteliti berasal dari Kemenkes RI dengan durasi 1 menit 1 detik berjudul “Jaga Diri dan Keluarga anda Dari Virus Corona (Covid-19) dengan Germas. Hasil wawancara mendalam dengan 9 informan menunjukkan bahwa secara umum video edukasi ini sudah memenuhi aspek pretesting media komunikasi yang meliputi attraction, comprehension, acceptability, self-involvement, dan persuasion. Analisis triangulasi sumber menghasilkan bahwa video edukasi tersebut terbukti dapat mempengaruhi masyarakat dalam mengubah pengetahuan, sikap dan perilaku untuk penanggulangan dan pencegahan pandemic virus Covid-19. Pentingnya menjaga jarak atau social and physical distancing merupakan komponen yang sebaiknya ditambahkan dalam media edukasi, selain itu pentingnya cuci tangan menggunakan sabun dan penggunaan alat pelindung diri seperti masker harus lebih ditekankan sebagai bahan evaluasi komponen media edukasi.
Capaian Peserta Aktif KB MKJP di Provinsi Jawa Timur : Analisis Spasial dan Faktor yang Mempengaruhi Sari, Amelia Dyah Kartika; Prasetyo, Sabarinah; Siregar, Rohana Uly Pradita
Jurnal Ners Vol. 8 No. 2 (2024): OKTOBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v8i2.25326

Abstract

Penggunaan metode kontrasepsi merupakan salah satu upaya menurunkan angka kematian ibu. Namun, dalam 5 tahun terakhir capaian peserta aktif KB MKJP di Provinsi Jawa Timur masih belum mencapai target yang ditentukan oleh BKKBN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan capaian peserta aktif KB MKJP yang dilihat dari efek keruangan pada tingkat kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur tahun 2021. Desain penelitian ini adalah studi ekologi dengan menggunakan data Laporan BPS Tahun 2021 dan dianalisis menggunakan aplikasi GeoDa. Hasil pemetaan menunjukkan Sampang, Pamekasan dan Sumenep sebagai daerah dengan capaian rendah yang dikelilingi oleh daerah dengan karakteristik serupa. Selain itu hasil uji regresi spasial menunjukkan bahwa persentase penduduk miskin dan proporsi klinik KB secara statistik mempengaruhi capaian peserta aktif KB MKJP di Provinsi Jawa Timur. Oleh karena itu pemerataan pembangunan di Pulau Madura dan wilayah tapal kuda perlu menjadi prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk memastikan lebih banyak masyarakat dapat mengakses pelayanan KB dengan mudah.