Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Systematic Review: Analisis Hubungan Pertumbuhan Ekonomi dan Tingkat Kemiskinan di Kabupaten Buton Purnama; Herianto, Herianto; Nurdin, Nurdin; Hasirun, Darmin
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 10 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v10i2.3806

Abstract

This study aims to analyze the relationship between economic growth and poverty levels in Buton Regency using a systematic literature review approach based on PRISMA guidelines. Although economic growth is often assumed to reduce poverty through increased employment and income, the results of this study show that in Buton Regency, significant economic growth does not always correspond with a decrease in poverty levels. This study identifies several causes of poverty, including educational factors, unemployment, population size, and inequality. Meta-analysis found three patterns of the relationship between economic growth and poverty: economic growth that reduces poverty, increases poverty, or has no significant impact on poverty. These findings indicate that economic growth in Buton Regency needs to be balanced with more inclusive policies focusing on poverty reduction, especially in the most vulnerable sectors. This study suggests the importance of implementing more equitable and fair development strategies to reduce economic and social disparities in Buton Regency.
Urgensi Kebijakan Afirmasi Upaya Perlindungan Sosial bagi Kelompok Rentan di Kota Baubau Januru, La; Hasirun, Darmin; Zaadi, La Ode Muh. Alfian; Nurdin, Nurdin; Yopi, La; Yulinang, Dewi; Gafur, M.
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.25753

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melacak kebermanfaatan sebuah kebijakan afirmasi dalam memberikan kemudahan akses berbagai kebutuhan pokok kelompok rentan di Kota Baubau. Jenis penelitian yang digunakan adalah menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pendekatan afirmative actions policy yang dilakukan oleh pemerintah pihak Bapas Kelas II dan Dinas Sosial Kota Baubau melalui pendataan, pengawasan, dan pembimbingan terbukti efektif dalam mengubah pola pikir kelompok rentan, sehingga aktivitas meminta-minta di perampatan lampu APIL semakin menurun. Meskipun masih terdapat kasus di mana ditemui satu dua anak jalanan yang masih melakukan aktivitas meminta-minta, hal tersebut diduga merupakan kebiasaan pribadi yang sulit dihilangkan. Namun secara keseluruhan, strategi afirmatif yang diterapkan Bapas Kelas II dan Dinas Sosial Kota Baubau sudah optimal dalam mengurangi jumlah anak jalan yang terlibat dalam aktivitas meminta-minta disetiap perampatan lampu APIL yang ada disetiap titik di Kota Baubau.
Pemetaan Potensi dan Sistem Pencegahan Kekerasan oleh Guru di Sekolah: Analisis Kualitatif dan Rekomendasi Kebijakan Perlindungan Anak di SD Negeri 2 Busoa Zaadi, La Ode Muhammad Alfian; Januru, La; Hasirun, Darmin
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Komisi Perlindungan Anak Indonesia mencatat banyak kasus kekerasan terhadap anak di sekolah pada 2021–2022, meliputi kekerasan fisik, psikis, dan perundungan yang menunjukkan lemahnya regulasi dan mekanisme perlindungan kekerasan terhadap anak dilingkungan sekolah. SD Negeri 2 Busoa, Kabupaten Buton Selatan, menghadapi tantangan serupa karena belum memiliki peta potensi dan sistem pencegahan terstruktur. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi bentuk kekerasan, khususnya oleh guru di sekolah, serta faktor penyebabnya yang sering diabaikan. Dengan pendekatan kualitatif, penelitian menelaah pengelolaan potensi institusional sekolah untuk mencegah kekerasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan di sekolah terutama di SDN 2 Busoa lebih banyak berupa perundungan verbal dan simbolik antar-siswa, sedangkan kekerasan fisik maupun oleh guru tidak terdeteksi. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa bentuk kekerasan di lingkungan SDN 2 Busoa bersifat verbal dan simbolik yang penyelesaiannya melalui mediasi kekeluargaan tanpa SOP yang mengikat.