Dwi lestari, Mega Cahaya
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penerapan Media Pembelajaran Ublek dalam Meningkatkan Motorik Halus Anak di Play Group Rahmah El Yunusiyyah Padang Panjang: Application of Ublek Learning Media in Improving Children's Fine Motoric in Play Group Rahmah El Yunusiyyah Padang Panjang Dwi lestari, Mega Cahaya; Sri Intan Wahyuni
JURNAL TILA ( Tarbiyah Islamiyah Lil Athfaal ) Vol. 3 No. 1 (2023): Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal- Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56874/tila.v3i1.1243

Abstract

Penelitian ini menunjukan bahwa peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan bermain ublek meningkatkat dengan baik. Hal ini terlihat dari keberhasilan siklus penelitian, yang mana perolehan siklus I 25,6% pada pertemuan pertama, meningkat menjadi 35% pada pertemuan ke dua, menjadi 42,5% pada pertemuan ke tiga. Pada siklus ke II, meningkat menjadi 51% pada pertemuan pertama, kemudian meningkat menjadi 66,7% pada pertemuan ke dua dan meningkat menjadi 94% pada pertemuan ke tiga dengan peningkatan 94%. Aktivitas guru dalam pembelajaran dari siklus I sampai dengan siklus II, yaitu 63,8% pada pertemuan I, meningkat menjadi 69% pada pertemuan II dan 72% pada pertemuan III, pada siklus dua, meningkat menjadi 75% pada pertemuan I, meningkat menjadi 100% pada pertemuan II, dan meningkat menjadi 100% pada pertemuan ke tiga pada siklus II. Dari peningkatan siklus yang dilakukan maka dapat di simpulkan bahwa peneliti ini berhasil meningkatkan motorik halus anak melalui kegiatan mencetak.
Strategi Peningkatan Motorik Halus Anak Kelompok A Di Tk Islam Masjid Raya Jihad Padang Panjang: Strategies for Improving Fine Motor Skills of Group A Children in Islamic Kindergarten Masjid Raya Jihad Padang Panjang Jumiati; Dwi lestari, Mega Cahaya; Kardi, Juliwis
JURNAL TILA ( Tarbiyah Islamiyah Lil Athfaal ) Vol. 3 No. 2 (2023): Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal- Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56874/tila.v3i2.1688

Abstract

ABSTRACT Fine motor skills, namely movements that are the result of coordination of muscles that demand the ability to control fine movements of this research originate from the problems that researchers found in the Islamic Kindergarten of Jihad Raya Mosque Padang Panjang that many problems occur in children's motoric development, especially in children aged At an early age, many children's development of gross motor and fine motor skills does not develop on time. The purpose of this fine motor development is to improve children's abilities so that they can develop fine motor skills, especially the fingers and optimize them in a better direction. This study aims to describe and find out strategies for increasing fine motor skills in group A children in the Islamic Kindergarten of the Great Mosque of Jihad Padang Panjang. This type of research is a qualitative approach using naturalistic phenomenology. Methods of data collection in this study using observation, interviews, and documentation. Furthermore, to test the validity of the data, the researcher used a triangulation technique. Then to analyze the data the researcher divides it into four components including: data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. Based on the results of interviews conducted by the researcher with the informant, the child's motor development was good and he was able to carry out activities related to the child's fine motor skills. The strategies used by the teacher are child-centered learning strategies, learning strategies through play, fixated learning strategies, problem-based learning strategies, and creativity-based learning strategies. Keywords: Improvement Strategy, Fine Motoric ABSTRAK Motorik halus yakni gerakan-gerakan yang merupakan hasil koordinasi otot-otot yang menuntut adanya kemampuan mengontrol gerakan-gerakan halus. Penelitian ini berawal dari permasalahan yang peneliti temukan di TK Islam Masjid Raya Jihad Padang Panjang bahwa banyak permasalahan terjadi dalam perkembangan motorik anak terutama pada anak usia dini, banyak sebagian anak perkembangan motorik kasar dan motorik halus anak tidak berkembang pada waktunya.Tujuan perkembangan motorik halus ini diantaranya untuk meningkatkan kemampuan anak agar dapat mengembangkan kemampuan motorik halus khususnya jari tangan dan optimalitas ke arah yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengetahui strategi peningkatkan motorik halus anak kelompok A di TK Islam Masjid Raya Jihad Padang Panjang. Jenis penelitian ini yakni pendekatkan kualitatif dengan menggunakan fenomena natural. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya untuk pengujian keabsahan data peneliti menggunakan teknik triangulasi. Kemudian untuk menganalisis data peneliti membagi menjadi empat komponen antara lain: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti kepada informan tersebut menyatakan perkembangan motorik anak sudah bagus dan mampu melakukan kegiatan yang berkaitan dengan motorik halus anak. Strategi yang digunakan oleh guru ialah ialah strategi pebelajaran yang berpusat pada anak, strategi pembelajar melalui bermain, strategi pembelajaran terpaku, strategi pembelajaran berbais masalah, dan strategi pembelajaran berbasis keratifitas. Kata Kunci: Strategi Peningkatan, Motorik Halus
Peningkatan Kecerdasan Kinestetik Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Permainan Hulahoop : Improving the Kinesthetic Intelligence of 5-6 Year Old Children through Hulahoop Games Dewi, Esis Puspa; Dwi lestari, Mega Cahaya; Dewi, Ayu Citra
JURNAL TILA ( Tarbiyah Islamiyah Lil Athfaal ) Vol. 4 No. 2 (2024): Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal- Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56874/tila.v4i2.1954

Abstract

Kecerdasan kinestetik merupakan kecerdasan yang berhubungan dengan kemampuan dalam menggunakan tubuh secara terampil untuk mengungkapkan suatu ide. Kecerdasan kinestetik dapat ditingkatkan dengan berbagai metode atau dengan berbagai jenis aktivitas bermain. Salah satu yang dapat digunakan adalah aktivitas bermain hulahoop. Kecerdasan kinestetik anak usia 5-6 tahun di Tk Islam Masjid Raya Jihad Padang Panjang belum optimal dan perlu ditingkatkan. Anak belum bisa menjaga keseimbangan tubuh yang menyebabkan anak sering terjatuh ketika bermain bebas dihalaman sekolah, anak belum mampu mengkoordinasi mata, kaki, tangan dan kepala saat bermain,. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan kecerdasan kinestetik anak melalui permainan hulahoop. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecerdasan kinestetik anak, mengetahui proses kegiatan melalui permainan hulahooop pada anak, dan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan kecerdasan kinestetik anak melalui permainan hulahoop. Adapun jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan subjek penelitian adalah anak kelompok B1 di Tk Islam Masjid Raya Jihad Padang Panjang, semester genap tahun ajaran 2024-2025. Berjumlah 12 anak, terdiri dari 5 anak perempuan dan 7 anak laki-laki. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan dokumentasi. Kinestetik anak melalui permainan hulahoop mengalami peningkatan. Pada siklus I dilakukan 3 kali pertemuan, pada pertemuan pertama sebesar 33%, pertemuan kedua 41%, dan pertemuan ketiga 55%. Pada siklus II pertemuan pertama sebesar 69%, pertemuan kedua 76% dan pertemuan 88%. Sedangkan observasi guru yang dilakukan pada siklus I pertemuan pertama sebesar 56%, pertemuan kedua 63%, dan pertemuan ketiga 68%. Pada siklus II pertemuan pertama sebesar 75%, pertemuan kedua 88%, dan pertemuan ketiga 97%. Dari Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan kecerdasan peningkatan siklus yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa penelitian ini berhasil meningkatkan kecerdasan kinestetik anak melalui permainan hulahoop