Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Kurikulum Materi Al-Qur’an di Sekolah Dasar Islam (SDIT) Bani Saleh Cikembar Emi Tresnawati; Siti Qomariyah; Aat Yuniawati; Lussi Hermawati
Reflection : Islamic Education Journal Vol. 2 No. 2 (2025): Reflection : Islamic Education Journal
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Agama dan Filsafat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/reflection.v2i2.653

Abstract

This study aims to find out the implementation of the Qur'an curriculum in Islamic elementary schools, focusing on planning, execution, evaluation, and supporting or inhibiting factors. A qualitative descriptive method with a case study approach was applied through interviews, observations, and document analysis. The findings show that the Qur'an curriculum is implemented using Islamic values-based approaches, involving reading, memorizing, and understanding the Qur'an. Teachers utilize interactive and contextual methods to enhance student engagement. Key supporting factors include teacher competence and learning facilities, while challenges consist of limited time allocation and varying student abilities. The study recommends periodic teacher training and innovative learning strategies to optimize Qur'an learning outcomes
Komparasi Model Pendidikan Full Day School dan Home Schooling dalam Perspektif Pendidikan Islam Kontemporer Ressy Resviati Putri; Istikhori Istikhori; Lia Aliyah; Ai Siti Rahmawati; Leni Sumarni; Aat Yuniawati
Maksimal Jurnal : Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, Dan Pendidikan Vol 3 No 1 (2025): Oktober
Publisher : Maximal Journal : Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya dan Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model pendidikan Full Day School dan Home Schooling terus berkembang sebagai alternatif solusi dalam sistem pendidikan di Indonesia, khususnya dalam membentuk karakter dan mengembangkan potensi siswa secara menyeluruh. Penelitian sebelumnya banyak membahas kelebihan dan kekurangan masing-masing model secara terpisah, namun belum banyak yang mengkaji keduanya secara komparatif dalam perspektif pendidikan Islam. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kedua model pendidikan tersebut secara menyeluruh, dengan menyoroti dasar teori, kebijakan pemerintah, prinsip pengajaran, serta tantangan dan peluang penerapannya dalam membentuk peserta didik yang beriman, berilmu, dan mandiri. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi pustaka terhadap berbagai sumber teori pendidikan, regulasi pemerintah, dan nilai-nilai Islam. Hasil kajian menunjukkan bahwa Full Day School lebih terstruktur dan cocok untuk pembinaan karakter melalui sistem sekolah formal, sedangkan Home Schooling lebih fleksibel dan personal dalam mendukung potensi anak. Penelitian ini memperbarui kajian sebelumnya dengan pendekatan integratif dan menyimpulkan bahwa kedua model ini dapat saling melengkapi dalam mencapai tujuan pendidikan nasional berbasis nilai-nilai keislaman yang adaptif terhadap kebutuhan zaman.