Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Sabun Susu Kambing untuk Meningkatkan Kapasitas PKK Desa Cerdas Setyaningsih, Sri; Rosdiana, Silvi Rosiva; Ilmayasinta, Nur; Utami, Zia Retno; Hamidah, Imroatul; Putri, Roswi Anggraeni; Faridah, Ainul; Muflikhah, Luluk
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4270

Abstract

Wisata Edukasi Plosowahyu KM 48,8 menjadi sebuah terobosan baru dalam dunia wisata yang menghadirkan kambing unggulan dari Plosowahyu Farm. Dengan menghadirkan suasana baru dalam menikmati wisata edukasi sekaligus belajar berternak kambing hal tersebut menjadi daya tarik tersendiri khususnya di Kabupaten Lamongan. Desa Plosowahyu telah ditetapkan sebagai titik lokasi desa cerdas/ smart village. Tujuan dari program desa cerdas yaitu dalam rangka percepatan transformasi pembangunan desa yang bertenaga, mandiri, sejahtera, dan demokratis melalui pemanfaatan teknologi. Permasalahan yang timbul dari kondisi ini bagaimana menyusun strategi/perencanaan untuk mencapai visi Plosowahyu menjadi Desa Cerdas dengan mengoptimalkan sumber daya alam dan manusia sesuai enam pilar Desa Cerdas. Susu kambing adalah komoditas unggul jika didukung dengan strategi pemasaran yang tepat. Dalam kegiatan ini dilakukan pelatihan pembuatan sabun susu kambing yang akan menjadi branding Plosowahyu Desa Cerdas. Masyarakat akan mengenal Plosowahyu sebagai wisata edukasi kambing dan produk sabun susu kambing sebagai satu kesatuan. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan wirausaha dengan memberikan pelatihan dan pendapingan pembuatan sabun susu kambing sebagai produk wisata Desa Plosowahyu. Keberhasilan kegiatan ini diukur menggunakan tes dan penilaian proses pembuatan sabun terhadap pengetahuan peserta. Berdasarkan hasil tes, nilai rata-rata peserta sebelum diberikan pelatihan adalah 86,2 dan setelah pelatihan adalah 97,8. Hasil tersebut diperkuat dengan hasil uji N-gain yang menunjukkan kategori tinggi, sehingga pelatihan dapat meningkatkan pengetahuan peserta pembuatan sabun dari susu kambing.