Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Eksplorasi Pengalaman Perawat IGD dalam Proses Transfer Pasien Kritis di Rumah Sakit: Pendekatan Fenomenologi Fansha Tio Anugrah; Yuliani Budiarti; Yati Afiyanti
Jurnal Kesehatan Republik Indonesia Vol 2 No 2 (2025): JKRI - Januari 2025
Publisher : PT. INOVASI TEKNOLOGI KOMPUTER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kanker serviks adalah salah satu jenis kanker yang paling sering terjadi keempat di kalangan perempuan di berbagai belahan dunia, setelah kanker payudara, kolorektal, dan paru-paru. Salah satu modalitas terapi kanker serviks adalah radioterapi. Penelitian ini melakukan literature review untuk mengetahui peranan radioterapi dalam tatalaksana kanker serviks. Literature Review dilakukan dengan memanfaatkan teori-teori dan data-data penelitian melalui mesin pencari internet dengan mengakses sumber-sumber penelitian atau artikel ilmiah pada Google Scholar dan PubMed. Prinsip radioterapi melibatkan pemberian dosis radiasi yang cukup untuk mematikan tumor di area yang ditentukan. Radioterapi dapat diberikan dengan dua metode yaitu radiasi eksterna dan radiasi interna (Brakiterapi). Radioterapi menjadi pilihan utama dalam penatalaksanaan kanker serviks pada stadium awal dan lanjut. Kesimpulan: Selain sebagai pemeriksaan penunjang, ilmu radiologi memiliki peranan penting dalam tatalaksana kanker serviks. Namun, dalam pelaksanaannya, radioterapi tidak meningkatkan prognosis atau harapan hidup pasien kanker serviks, melainkan ditentukan berdasarkan stadium yang dialami. Oleh karena itu, deteksi dini kanker serviks dan pemberian terapi segera pada stadium awal sangat penting
Artificial Intelligence dalam E-HRM: Peluang dan Tantangan di Pemerintah Daerah Kalimantan Fansha Tio Anugrah; Syahrial Shaddiq; Khuzaini
JPNM Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin Vol. 3 No. 2 (2025): July : Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin
Publisher : SM Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59945/jpnm.v3i2.452

Abstract

Transformasi digital dalam sektor publik mendorong integrasi teknologi cerdas, termasuk Artificial Intelligence (AI) dan otomatisasi, dalam sistem manajemen sumber daya manusia elektronik (E-HRM). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara sistematis perkembangan, tantangan, dan peluang penerapan AI dan otomatisasi dalam E-HRM di lingkungan pemerintah daerah, dengan fokus khusus pada wilayah Kalimantan. Metode yang digunakan adalah tinjauan pustaka (literature review) dengan pendekatan kualitatif terhadap publikasi ilmiah terbitan tiga tahun terakhir. Hasil kajian menunjukkan bahwa secara global, adopsi AI dalam E-HRM telah meningkatkan efisiensi administratif dan kualitas pengambilan keputusan. Di Indonesia, meskipun infrastruktur digital dan regulasi terus berkembang, tantangan masih ditemukan pada tingkat kesiapan sumber daya manusia dan pemerataan teknologi di daerah. Di Kalimantan, potensi penerapan cukup besar, terutama dengan adanya pembangunan infrastruktur digital seperti Palapa Ring dan Satria-1. Studi ini merekomendasikan strategi penguatan kompetensi, kebijakan yang adaptif, serta kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat transformasi digital sumber daya manusia publik berbasis AI di pemerintah daerah.
HUMAN RESOURCE SKILLS DEVELOPMENT STRATEGIES BASED ON LOCAL WISDOM IN THE INDUSTRY 4.0 ERA Alsilva Damayanti; Fansha Tio Anugrah; Sulastini; Syahrial Shaddiq
AT-TAKLIM: Jurnal Pendidikan Multidisiplin Vol. 2 No. 7 (2025): At-Taklim: Jurnal Pendidikan Multidisiplin (Edisi Juli)
Publisher : PT. Hasba Edukasi Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71282/at-taklim.v2i7.699

Abstract

This study aims to explore how local cultural values are integrated into human resource development (HRD) strategies to address workforce transformation in the Industry 4.0 era. This phenomenon is critical as technological advancements demand training models that not only focus on technical competencies but also incorporate local social and cultural contexts. A qualitative approach with a case study design was employed to investigate a community-based training program in a local Indonesian training institution. Data were collected through semi-structured interviews, participant observation, and document analysis involving five key informants selected through purposive and snowball sampling techniques. Thematic analysis revealed three major themes: the internalization of gotong royong (mutual cooperation) in the training curriculum, reinforcement of local work ethic as a foundation for discipline, and collective responsibility as a collaborative learning strategy. The findings indicate that HRD programs based on local values can foster a more participatory, adaptive, and contextually relevant learning ecosystem. Theoretically, this study contributes to the enrichment of Human Capital Theory, Transformational Learning, and Cultural Embeddedness frameworks. Practically, it offers an alternative community-based training model that supports workforce readiness amidst industrial transitions. The study recommends the development of national training policies that are more responsive to local cultural contexts.