Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Implementasi Kebijakan Penurunan Stunting di Kota Sukabumi Saepudin, Dede Yusuf; Muksin, Nani Nurani; Nugraha, Imam; Adimiharja, Rochman
PANDITA: Interdisciplinary Journal of Public Affairs Vol. 8 No. 1 (2025): Januari - Juni
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Krisnadwipayana Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61332/ijpa.v8i1.264

Abstract

Stunting is a serious health problem that has a direct impact on the quality of human resources. Sukabumi City is one of the areas that has not been free from the problem of stunting. With a fairly high prevalence rate, the Sukabumi City Government is committed to reducing the prevalence of stunting through various policies and programs that have been and are being implemented. This article aims to analyze the implementation of policies to reduce the prevalence of stunting in Sukabumi City. The results show that the Sukabumi City Government has collaborated with various institutions from the health, education and social sectors that are integrated in reducing the prevalence of stunting. This collaboration has created synergy between SKPD and the pentahelix elements within it, resulting in several program innovations both at the city and regional levels. In addition, it is supported by the availability of resources including human resources, budget resources, health facilities, and information systems that can support the implementation of the program optimally. From the various programs that have been rolled out, it has shown a good commitment from the policy implementers, but efforts to motivate and increase active participation from the community continue to be made. The Regional Government through the Sukabumi City Health Office in implementing the stunting prevalence reduction program, continues to be committed and motivated to reduce the stunting prevalence rate with the hope of achieving the specified prevalence reduction target.
Rumus Kesenangan Ala Epikuros: Sebuah Kajian Filosofis Nugraha, Imam
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jupetra.v2i1.73

Abstract

Cara untuk mencapai kebahagiaan yang sejati ialah dengan merasa senang. Hal-hal yang membuat kita senang pun beraneka ragam seperti makan, berpesta, bersenggama, membeli ponsel model terbaru, dan banyak lainnya. Kendati semua kesenangan itu bersifat baik untuk diri kita –karena berpotensi mendatangkan kebahagiaan– tidak semua kesenangan itu harus kita penuhi. Karena ada kesenangan yang mendatangkan kesulitan dan ada kesulitan yang justru mendatangkan kesenangan. Begitulah kiranya Dr. Fahruddin Faiz menjabarkan mengenai rumus kesenangan ala Epikuros. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami dan menjabarkan kajian filosofis Dr. Fahruddin Faiz dari video youtube channel “M Channel” yang berjudul “Kesulitan Yang Melahirkan Kesenangan, Jalanilah!”. Dalam studi ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode simak catat karena sumber data hanya peneliti dapatkan dari proses menyimak. Telaah singkat dari proses menyimak ini menghasilkan hal-hal yang penulis tuliskan diatas, dan dapat disimpulkan bahwa kajian filosofis ini membuka mata kita semua mengenai seni mencapai kebahagiaan sejati.
Collaborative Governance dalam Pemenuhan Hak Anak: Evaluasi Kebijakan Perlindungan Anak di Jawa Barat Yusup, Rikki Maulana; Nugraha, Imam; Latifah, Yantsa Kahfi
Jurnal Sosial Humaniora Vol. 16 No. 1 (2025): APRIL
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jsh.v16i1.18501

Abstract

Pemenuhan hak anak harus memperhatikan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dengan melibatkan pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Namun, implementasi kebijakan perlindungan anak di Jawa Barat masih menghadapi tantangan, seperti tingginya kasus kekerasan terhadap anak, rendahnya kesadaran masyarakat, serta belum optimalnya koordinasi antar pemangku kepentingan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model kolaborasi dalam pemenuhan hak anak di Jawa Barat, dengan menyoroti tantangan dan peluang dalam penerapan kebijakan berbasis collaborative governance. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk memahami permasalahan secara holistik. Studi dilakukan di Provinsi Jawa Barat pada Desember 2024–Januari 2025, dengan fokus pada kabupaten dan kota yang menerapkan kebijakan perlindungan anak berbasis kolaborasi. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan studi dokumentasi terhadap pejabat pemerintahan, NGO, serta masyarakat. Teknik analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk mengidentifikasi pola dan tema yang relevan, dengan triangulasi data sebagai strategi validasi guna memastikan keakuratan temuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun telah terdapat berbagai program dan inisiatif dari pemerintah, implementasinya masih menghadapi kendala dalam koordinasi dan partisipasi masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan penguatan komitmen pemerintah daerah, optimalisasi koordinasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta peningkatan keterlibatan masyarakat dan sektor swasta. Dengan memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan, kebijakan perlindungan anak di Jawa Barat dapat lebih efektif, berkelanjutan, dan merata dalam pemenuhannya.
Implementasi Program Sosial dan Pendidikan Muhammadiyah: Tinjauan Teoritis Berdasarkan Ali Farazmand Nugraha, Imam; Rikki Maulana Yusup; Adimiharja, Rochman; Farid, Diana
Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 5 No. 1 (2025): Maret : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/khatulistiwa.v5i1.5752

Abstract

This paper explores the role of Muhammadiyah ideology in the implementation of public administration, especially in facing the challenges of a complex and slow bureaucracy. As one of the largest religious organizations in Indonesia, Muhammadiyah has the potential to encourage social reform based on Islamic values. This research uses a qualitative approach with literature analysis and case studies to evaluate the implementation of public policies involving Muhammadiyah. The findings show that Muhammadiyah faces obstacles such as public policy dynamics, limited resources, and complexity of administrative procedures. However, bureaucratic reform efforts through simplifying procedures, utilizing information technology, strengthening human resource capacity, and collaborating with various parties provide opportunities for significant improvement. Such strategies not only increase the efficiency of public services but also strengthen Muhammadiyah's role in supporting administrative reform in Indonesia. Muhammadiyah can contribute significantly to public administration by adopting innovative and responsive approaches to changing times, making Islamic values the foundation for sustainable reform.