Jessica Cally Gabriella Delvilly
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS KASUS KEPAILITAN PT SRI REJEKI ISMAN TBK (SRITEX) DAN DAMPAKNYA TERHADAP INDUSTRI TEKSTIL INDONESIA Jessica Cally Gabriella Delvilly
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 10 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v10i8.10818

Abstract

PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), pemain utama industri tekstil Asia Tenggara, telah mengalami kepailitan sebagai akibat dari gagal membayar utang yang meningkat sebagai akibat dari manajemen risiko yang tidak efektif, penurunan permintaan pandemi, dan tekanan ekonomi global. Berdasarkan UU No. 37 Tahun 2004, proses hukum ini menunjukkan beberapa masalah dalam manajemen utang perusahaan besar dan fungsi kreditur. Dampaknya mencakup ancaman PHK ribuan pekerja dan gangguan pada rantai pasokan tekstil nasional, menunjukkan betapa pentingnya tata kelola bisnis yang baik dan mitigasi risiko.
ANALISIS YURIDIS TERHADAP PROSES MERGER ANTARA INDOSAT DAN TRI INDONESIA BERDASARKAN KUHD DAN RELEVANSI BERITA TERKINI Jessica Cally Gabriella Delvilly
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 10 No. 8 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v10i8.10819

Abstract

Untuk meningkatkan daya saing dan produktivitas, perusahaan dapat melakukan merger sebagai langkah strategis. Dalam artikel ini, kami memeriksa merger PT Indosan dan PT Tri Indonesia dari sudut pandang hukum, khususnya berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD). Kami memeriksa dasar hukum, tahapan merger, tantangan hukum, dan konsekuensi dari merger tersebut, semuanya berdasarkan berita terbaru. Merger ini diharapkan menguntungkan konsumen dan industri telekomunikasi Indonesia karena memiliki basis hukum yang kuat.
ANALISIS KASUS PENGANIAYAAN ANAK OLEH PEMILIK TOKO ROTI DI CAKUNG DARI PANDANGAN HUKUM ACARA PIDANA INDONESIA Jessica Cally Gabriella Delvilly
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 10 No. 9 (2025): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v10i9.10836

Abstract

Setelah video kejadian viral pada Desember 2024, kasus penganiayaan GSH, anak pemilik toko roti di Cakung, Jakarta Timur, terhadap DAD, menjadi perhatian publik. Ini menimbulkan masalah dalam hukum acara pidana (KUHAP), terutama terkait dengan prosedur hukum dan perlindungan korban. Polres Jakarta Timur menerima laporan korban setelah ditolak oleh dua polsek sebelumnya. Penyidikan berdasarkan bukti, seperti video viral, adalah contoh prosedur yang diizinkan oleh KUHAP. Sesuai dengan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan, GSH ditetapkan sebagai tersangka. Artikel ini menekankan pentingnya konsistensi penegakan hukum sesuai dengan prinsip-prinsip KUHAP dan peran media dalam mempercepat penanganan kasus.