Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengelolaan Dana pada Bank Syariah: Kajian Literatur tentang Efisiensi, Risiko, dan Strategi Optimalisasi Ariga, Adi; Wahyu Wibowo; Ahmad Choiri; Aminuddin; Joko Setyono
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i3.7754

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan dana pada bank syariah melalui pendekatan kajian literatur, dengan fokus pada efisiensi operasional, risiko manajemen, dan optimalisasi strategi. Pengelolaan dana dalam bank syariah tidak hanya berlandaskan aspek teknis, tetapi juga memegang prinsip syariah yang melarang riba dan gharar. Efisiensi operasional meningkat dari penurunan rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) dan penerapan teknologi digital yang mendukung peningkatan aksesibilitas layanan perbankan. Di sisi lain, manajemen risiko meliputi mitigasi risiko syariah, risiko kredit, risiko operasional, risiko likuiditas, dan risiko pasar, dengan pendekatan pengawasan yang ketat serta kepatuhan terhadap prinsip syariah. Strategi optimalisasi dana dilakukan melalui diversifikasi sumber pembiayaan, inovasi produk keuangan, dan penerapan teknologi canggih untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan dana. Analisis data sekunder dari laporan tahunan bank syariah menunjukkan tren positif dalam pertumbuhan aset, Dana Pihak Ketiga (DPK), dan pembiayaan. Transformasi digital berperan penting dalam meningkatkan transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas pengelolaan dana. Penelitian ini memberikan penguatan sinergi antara efisiensi, manajemen risiko yang efektif, dan optimalisasi strategi untuk memastikan keinginan dan daya saing bank syariah di masa depan .
Manajemen Wakaf Produktif dalam Mengatasi Masalah Kemiskinan di Indonesia Wibowo, Wahyu; Choiri, Ahmad; Aminuddin; Ariga, Adi
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i3.7755

Abstract

Wakaf produktif memiliki potensi strategis dalam menanggulangi kemiskinan di Indonesia, khususnya di kalangan masyarakat muslim yang merupakan mayoritas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan wakaf produktif sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi berkelanjutan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini mengeksplorasi pengelolaan aset wakaf, baik berupa tanah, bangunan, maupun wakaf uang, dan dampaknya terhadap penanggulangan kemiskinan. Data diperoleh melalui wawancara, studi pustaka, dan observasi terhadap lembaga pengelola wakaf di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimalisasi pengelolaan wakaf produktif memerlukan sinergi antara lembaga pengelola wakaf, pemerintah, dan masyarakat. Faktor kunci keberhasilannya meliputi profesionalisme dalam pengelolaan, transparansi, akuntabilitas, dan inovasi dalam mengelola aset wakaf untuk menghasilkan manfaat ekonomi dan sosial yang maksimal. Selain itu, edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya wakaf produktif merupakan langkah penting dalam mendorong partisipasi aktif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pengelolaan wakaf produktif yang optimal dapat berkontribusi secara signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan dengan menyediakan akses pendidikan, kesehatan, dan kesempatan ekonomi bagi masyarakat kurang mampu. Rekomendasi diberikan untuk memperkuat regulasi, pengawasan, dan inovasi dalam pengelolaan wakaf agar dapat menciptakan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan.
Analisis Strategi Optimalisasi Likuiditas pada Perbankan Syariah di Indonesia Choiri, Ahmad; Wibowo, Wahyu; Aminuddin; Ariga, Adi; Setyono, Joko
EKOMA : Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi Vol. 4 No. 4: Mei 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/ekoma.v4i4.7778

Abstract

Optimalisasi likuiditas merupakan salah satu elemen krusial dalam menjamin keberlanjutan operasional perbankan syariah di Indonesia. Seiring dengan pertumbuhan industri yang terus meningkat, perbankan syariah menghadapi tantangan likuiditas yang kompleks, seperti ketergantungan pada dana pihak ketiga, minimnya instrumen pasar keuangan syariah, dan fluktuasi kondisi perekonomian. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan library research. Pengumpulan data dilakukan melalui pemahaman teori dari berbagai literatur yang relevan, seperti buku, jurnal, dan hasil penelitian terdahulu. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menyusun working library, membaca, mencatat, dan menganalisis secara kritis bahan-bahan yang diperoleh. Penelitian ini menganalisis berbagai strategi untuk mengoptimalkan likuiditas perbankan syariah, antara lain pemanfaatan instrumen keuangan syariah seperti sukuk, diversifikasi pendanaan melalui financial technology berbasis syariah, dan penerapan kebijakan manajemen risiko. Hasil analisis menunjukkan bahwa penguatan kerangka regulasi, kolaborasi lintas sektor, dan digitalisasi proses perbankan dapat meningkatkan efisiensi likuiditas secara signifikan. Strategi ini tidak hanya meningkatkan daya saing perbankan syariah, tetapi juga mendukung pembangunan industri keuangan syariah yang berkelanjutan. Studi ini memberikan wawasan strategis bagi pelaku industri dan regulator dalam mengatasi tantangan likuiditas sekaligus mendorong stabilitas dan pertumbuhan sektor keuangan Islam di Indonesia.
Kebijakan Sertifikasi Wakaf di Indonesia dalam Pembangunan Berkelanjutan: Peluang dan Tantangan Aminuddin; wibowo, Wahyu; Choiri, Ahmad; Ariga, Adi; Satibi, Ibi
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 2: Februari 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i2.7914

Abstract

Abstract: Waqf is a unique Islamic economic instrument that functions to distribute social benefits sustainably. However, the management of waqf in Indonesia faces challenges, particularly related to certification that provides legal certainty over waqf assets. This certification is crucial for optimizing the utilization of assets and enhancing transparency and accountability in their management. Without certification, waqf assets are vulnerable to ownership disputes and ineffective management. The waqf certification policy in Indonesia has evolved since the issuance of Government Regulation No. 28 of 1977, with various regulations released by the government to expedite the registration and certification process of waqf land. This study aims to identify the challenges and opportunities within the waqf certification policy and provide recommendations for more efficient policy development towards sustainable development. The findings indicate that despite existing barriers in the certification process, there are also opportunities to improve waqf management through collaboration among institutions and increased public awareness regarding the importance of certification