Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Literature Review: Implementasi Pendidikan Multikultural dalam Membangun Kesadaran Sosial Siswa Sekolah Dasar Nana Fauzana Azima; Maria Berliana Nogo Karangora; Melani Kurnia Putri; Lani Nabila Putri; Selfi Raudah; Zahra Fadillah; Selvia Wulandari
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 4 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v4i3.2136

Abstract

Pendidikan multikultural adalah pendekatan yang mengintegrasikan keberagaman budaya dalam proses pembelajaran untuk membangun kesadaran sosial siswa. Artikel ini memiliki tujuan untuk menganalisis implementasi pendidikan multikultural dalam membangun kesadaran sosial siswa sekolah dasar berdasarkan penelitian dan publikasi dalam lima tahun terakhir yang terindeks SINTA. Penelitian ini merupakan studi kualitatif dengan menggunakan tinjauan pustaka terhadap 21 artikel yang relevan. Analisis data dilakukan menggunakan aplikasi Publish or Perish untuk mengidentifikasi tren dan temuan utama. Isi muatan pendidikan multikultural pada sekolah dasar dirancang berdasarkan dengan perkembangan budaya dan cerimanan karakter bangsa, yang mana bertujuan guna memberikan pemahaman kepada peserta didik bahwa pentingnya memiliki sikap, pandangan, dan tingkah laku yang mencerminkan seseorang yang menghargai perbedaan budaya sehingga dapat menumbuhkan rasa toleransi antar sesamanya. Hasil tinjauan literatur menunjukkan bahwa terdapat beberapa cara dalam pengimplementasian pendidikan multicultural dalam meningkatkan kesadaran social siswa, seperti kegiatan ekstrakurikuler, peran orang tua, dukungan dari guru dan kepala sekolah, metode pembelajaran CTL, dll. Selain itu, dengan memperkenalkan keberagaman budaya tersebut oleh guru akan dapat memberikan gambaran kepada peserta didik bagaimana konsep multikultural dalam berbagai disiplin ilmu. Hasil analisis menunjukkan bahwa implementasi pendidikan multikultural dapat meningkatkan kesadaran social siswa melalui berbagai pendekatan.
PENGABDIAN MASYARAKAT : SOSIALISASI PHBS, PENDAMPINGAN TPA DAN POSYANDU BALITA DI JORONG PILIANG Linda Marni; Aufi Hidayatul Azmi; Lani Nabila Putri; Oktavia Melati Ramadhani; Nur Afni; Vanesa Amanda Yanedi Putri
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 01 Februari (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah kebiasaan yang dilakukan dengan sadar untuk menjaga kesehatan diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Kegiatan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat menggunakan metode sosialisasi penyuluhan. Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat diharapkan bermanfaat bagi anak-anak sekolah dasar dengan memberi informasi tambahan, terutama tentang cara mencuci tangan yang benar menggunakan sabun. TPA memiliki tujuan untuk membentuk generasi yang mencintai Al-Quran dan menjadikannya pedoman hidup, serta menanamkan nilai-nilai agama sejak dini agar anak-anak dapat berperan penting di masyarakat. Kegiatan pendampingan yang dilakukan di TPA menggunakan metode pendampingan pengajaran TPA. Kegiatan ini memberikan pengalaman kepada mahasiswa KKN UNP dalam menyimak hafalan dan membaca Al-Qur'an. Pendampingan TPA penting untuk membentuk pribadi yang bertakwa, berakhlak mulia, serta cerdas dan terampil. Posyandu balita merupakan kegiatan yang tepat untuk dilakukan kegiatan pelayanan kesehatan bagi ibu, bayi dan balita. Kegiatan posyandu balita dilakukan dengan menggunakan metode pendampingan dan sosialisasi. Kegiatan Posyandu melibatkan semua kader dan ibu balita dengan tujuan meningkatkan wawasan dan kesadaran tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat.