Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Local Knowledge Sihali Aek Masyarakat Batak Toba Dalam Pembangunan Desa Mandiri Energi Berbasis Lingkungan di Kecamatan Baktiraja Manalu, Donfordtigo; Lubis, Dinda Rizky Fadilah; Baeha, Alwi Husain; Sudharma, M. Alfi Shafa; Naibaho , Zanrison
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.13336

Abstract

Desa Tipang memiliki warisan pengetahuan turun-temurun dalam bentuk tradisi pengairan sawah secara tradisional. Pengetahuan ini tidak hanya memainkan peran penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan, tetapi juga dalam membangun identitas budaya dan kearifan lokal yang harus dilestarikan, serta mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs). Adapun tujuan penelitian ini yakni; 1) Mengungkap bentuk local knowledge Sihali Aek. (2) Menganalisis metode pelestarian local knowledge. (3) Menelaah pola pemetaan jalur pengairan pada persawahan dengan pemanfaatan local knowledge dalam membangun desa mandiri energi berbasis lingkungan di Desa Tipang Kecamatan Baktiraja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah embedded mix method, dengan melakukan penelusuran data kualitatif melalui pendekatan etnografi Spradley (2017) dan penelitian kuantitatif. Dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam, observasi partisipan, eksperimen dan pemetaan. Berdasarkan  hasil penelitian disimpulkan bahwa bentuk pengetahuan lokal Sihali Aek ini menjadi sebuah warisan leluhur yang membentuk Desa Tipang menjadi desa mandiri energi berbasis lingkungan dengan sistem pengairan irigasi tradisional yang memiliki keunikan tersendiri.
EKSPLORASI KREATIVITAS RESTORAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL (STUDI KASUS PADA OWNER GENERASI Z DI KOTA MEDAN) Siwi, Riri Putri; Zebua, Rosania Krisda; Nainggolan, William Jordan; Tarigan, Putri Yola Endayanti Br.; Lubis, Dinda Rizky Fadilah; Laia, Okhotada Yosefo; Rulyan, Ayu
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Volume 8 No. 1 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i1.41278

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kreativitas dalam pengelolaanrestoran dengan memanfaatkan kearifan lokal, fokus pada pemilik restoran generasi Z di Kota Medan. Secara khusus, berupaya menemukan berbagai bentuk kreativitas pemilik restoran generasi Z dengan menggunakan kearifan lokal sebagai sumber inspirasi dalam mengembangkan dan menerapkan konsep, menu, dan pengalaman pelanggan pada restoran yang dikembangkan. Selain itu, penelitian juga berupaya menemukan upaya pemajuan kebudayaan melalui pengembangan restoran berbasis kearifan lokal di Kota Medan. Metode penelitian yang akan diterapkan ini ialahkualitatif dengan pendekatan studi kasus. Riset dilaksanakan melalui observasi langsung ke lokasi penelitian yakni Bakso Mataram, Kampung Kecil, dan Kito Garden untuk mengamati berbagai bentuk kreativitas pengembangan restoran berbasis kearifan lokal. Selanjutnya, pengumpulan data akan dilakukan melalui wawancara mendalam dengan pemilik restoran generasi Z yang mewakili beragam jenis restoran di Kota Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk kreativitas generasi Z dalam mengeksplorasi restoran berbasis kearifan lokal ialah melalui keindahan interior yang diambil berdasarkan etnik tertentu dengan menampilkan elemen-elemen yang menjadi ciri khasnya seperti adanya figure wayang pada restoran. Selain itu, kenyamanan dan suasana yang ada di restoranmenjadikan salah satu alasan pengunjung datang ke restoran tersebut. Penelitian ini memiliki urgensi yang tinggi karena beberapa alasan. Pertama, perkembang restoran yang terus berkembang dan kompetitif, sehingga pemahaman tentang bagaimana memanfaatkan kearifan lokal untuk menciptakan diferensiasi dan daya tarik bagi pelanggan sangat penting. Kedua, generasi Z memiliki peran yang semakin besar dalam bisnis dan budaya, sehingga penting untuk memahami praktik bisnis mereka, termasuk kreativitas dalam konteks restoran. Terakhir, dengan meningkatnya globalisasi dan homogenisasi dalam industri makanan dan minuman,penekanan pada kearifan lokal dapat membantu menjaga keberagaman budaya dan kuliner.