Yordana, William
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

POLIP ANTROKOANAL SINISTRA PADA ANAK : LAPORAN KASUS Tanzil, Elizabeth Katherine; Surya, Guntur; Yordana, William
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 9 No. 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v9i1.41031

Abstract

Polip antrokoanal merupakan lesi polipoid jinak yang muncul dari mukosa sinus maksilaris, melewati ostium sinus dan meluas ke koana. Polip antrokoanal biasanya memiliki dua komponen, yaitu bagian polipoid kistik dan padat. Meskipun ada beberapa kasus polip antrokoanal bilateral yang disajikan dalam literatur, polip antrokoanal hampir selalu unilateral. Penyebab dari polip antrokoanal belum pasti dan lebih sering terjadi pada anak-anak dan dewasa muda, serta mencakup sekitar 10% dari seluruh kasus polip hidung pada orang dewasa dan 35% dari seluruh kasus polip hidung pada anak-anak. Seorang pasien laki-laki berusia 7 tahun datang ke poliklinik THT-KL RS Sumber Waras Jakarta dengan keluhan hidung kiri tersumbat sejak 6 bulan yang lalu dan disertai pilek yang sulit dikeluarkan. Pada pemeriksaan endoskopi hidung tampak kavum nasi kiri tertutup massa polipoid berwarna merah muda pucat disertai sekret serous, massa tidak mudah berdarah ketika disentuh. Pemeriksaan Tomografi Komputer Sinus Paranasal tanpa kontras menunjukkan gambaran massa hipodens dengan karakteristik benign yang memenuhi sinus maksilaris kiri, kavum nasi kiri, dan mencapai koana sisi kiri sugestif polip antrokoanal yang menutup osteomeatal kompleks kiri. Pasien dilakukan bedah sinus endoskopi fungsional (BSEF) dan polipektomi. Jaringan polip yang diangkat diperiksa secara histopatologi dan hasilnya menunjukkan gambaran histologis sesuai dengan polip antrokoanal. Pada evaluasi pasca-operasi dua bulan kemudian, pasien tidak lagi mengeluhkan adanya gejala, dan pemeriksaan nasoendoskopi tidak menunjukkan adanya kekambuhan polip.
Analysis of H3k27me3 Expression in Malignant Peripheral Nerve Sheath Tumor (MPNST) and Other Spindle Cell Sarcoma Mimicking MPNST Yordana, William; Evelina, Evelina; Kodariah, Ria
Majalah Patologi Indonesia Vol. 32 No. 3 (2023): MPI
Publisher : Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Anatomik Indonesia (PDSPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55816/mpi.v32i3.585

Abstract

Malignant Peripheral Nerve Sheath Tumor (MPNST) is a type of spindle cell sarcoma with approximately 5% of all sarcomas. Its diagnosis is challenging due to the absence of specific immunohistochemical markers. Recently, H3K27me3 was discovered as a potential specific immunohistochemical marker to differentiate MPNST from other sarcomas and distinguish between low and high-grade MPNST. Therefore, this research aims to investigate the use of the H3K27me3 as a potential specific marker for Malignant Peripheral Nerve Sheath Tumor (MPNST). A cross-sectional analysis was conducted on 50 cases of sarcomas, including 13 MPNST, 14 synovial sarcomas, 13 dermatofibrosarcoma protuberans (DFSP), and 10 leiomyosarcomas originating from the Department of Anatomical Pathology, Faculty of Medicine, Universitas Indonesia, Cipto Mangunkusumo Hospital (FMUI-CMH) from January 2013 to December 2021. H3K27me3 images were obtained and categorized as complete loss when more than 95% of the tumor cells showed loss of nuclear staining. The results found in MPNST showed a loss of H3K27me3 expression, which is statistically significant compared to other sarcomas mimicking MPNST (p=0.021), indicating its potential as a diagnostic marker. There is a difference in the expression of H3K27me3 between the high and low-grade MPNST but it is not statistically significant (p=0.105). This showed that H3K27me3 loss of expression can be used to diagnose MPNST, especially high-grade MPNST, and differentiate it from other sarcomas mimicking MPNST.