Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Literature Review: Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Andinatania, Marcella; Utama, Winda Trijayanthi Utama; Daulay, Suryani Agustina Daulay; Sutarto
Medula Vol 14 No 9 (2024): Medula
Publisher : CV. Jasa Sukses Abadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53089/medula.v14i9.1313

Abstract

Diarrhea is a condition characterized by frequent loose or watery stools, typically occurring more than three times per day. Diarrhea can lead to decreased appetite, abdominal pain, fatigue, and weight loss. Inadequate management of diarrhea can result in dehydration, which may eventually lead to death. Diarrhea in toddlers is one of the main causes of morbidity and death in children throughout the world, especially in developing countries4. According to data from the World Health Organization (WHO), diarrhea causes approximately 525,000 deaths among children under five years old each year, equating to nearly 1,400 deaths per day. The prevalence of diarrhea in Indonesia is 6.4% in infants under one year, 7.4% in children aged 1-4 years, and 4.3% across all age groups. This study aims to provide information on the factors associated with the incidence of diarrhea in children under five, based on a review of the literature. The research method employed is a literature review, using online databases such as Google Scholar to search for scholarly journals and articles. This literature review includes 10 journals published between 2020 and 2024. The results of this study reveal several factors associated with the occurrence of diarrhea in young children, including personal hygiene and handwashing habits, maternal knowledge, information exposure, socioeconomic status, child age, exclusive breastfeeding, immunization, diet, water quality, and environmental sanitation.
Potensi Pengaruh Konsumsi Jus Wortel (Daucus Carota) Dalam Mengurangi Dysmenorrhea Pada Remaja Putri Di SMAN 7 Bandar Lampung Daulay, Suryani Agustina; Sari, Ratna Dewi Puspita; Morfi, Chicy Widya; Andinatania, Marcella
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 12, No 4 (2025): Volume 12 Nomor 4
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v12i4.18676

Abstract

Remaja putri akan mengalami proses menstruasi sebagai tanda telah berfungsinya ovarium. Pada siklus menstruasi tiga hari pertama, darah menstruasi yang keluar akan lebih banyak, wanita biasanya akan merasakan nyeri atau kram di bagian panggul, perut, dan punggung atau disebut dengan dysmenorrhea. Konsentrasi vitamin E yang ada dalam wortel memiliki kemampuan untuk menghambat prostaglandin, yang merupakan agen hormonal yang mempengaruhi dismenore. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi pengaruh konsumsi jus wortel (Daucus carota) dalam mengurangi dysmenorrhea pada remaja putri. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian one group pretest- posttet design ini terdiri atas satu kelompok yang ditentukan. Rencana penelitian ini akan dilakukan di SMAN 7 Bandar Lampung. Populasi sampel terdiri dari wanita remaja yang mengalami dismenore. Pada penelitian ini, data primer digunakan. Hasil yang diperoleh dari uji statistik Wilcoxon menunjukkan bahwa nilai-P (0,000) kurang dari α0,05, sehingga mengarah pada penolakan hipotesis nol (H0) dan penerimaan hipotesis alternatif (Ha), menunjukkan efek signifikan evaluasi pra-tes dan post-tes pada konsumsi jus wortel (Daucus carota) di kalangan siswa di SMAN 7 Bandar Lampung. Kesimpulan adalah bahwa konsumsi jus wortel (Daucus carota) menunjukkan efek potensial dalam mengurangi dismenore di kalangan wanita remaja.