Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

SOSIALISASI TERHADAP BERITA HOAKS, MISINFORMASI, DAN DISINFORMASI DI PLATFORM MEDIA ONLINE DALAM KONTESTASI PILKADA 2024 PADA MASYARAKAT PONDOK KARYA RT 001/07 KECAMATAN PONDOK AREN TANGERANG SELATAN Pratami, Rezki; Estriana, Virna; Adhvidya
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ilmu Komunikasi Vol. 2 No. 1 (2025): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ILMU KOMUNIKASI
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/comm.v2i1.46902

Abstract

Tugas menjadi seorang dosen wajib menjalankan Tri Dharma perguruan tinggi, antara lain pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Universitas Pamulang, memiliki kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM). Kegiatan pengabdian masyarakat yang direncanakan ini difokuskan pada isu hoaks, misinformasi, dan disinformasi yang tersebar dalam berbagai platform media online dalam kontestasi Pilkada 2024 yang sekiranya akan menjadi hal yang buruk bila dibiarkan, terutama pada masyarakat umum pengguna platform media online dalam rentang usia yang sudah memiliki kewajiban untuk menjadi pemilih dalam Pilkada 2024 yaitu usia 17 tahun, serta khususnya masyarakat usia 30-60 tahun. Hoaks merupakan berita bohong atau berita yang dibuat tidak pada kenyataan yang sebenarnya yang kemudian disebarluaskan. Berita Hoaks dibuat seolah-olah benar, sehingga mudah dipercaya bagi khalayak yang menerima berita tersebut. Berdasarkan konten informasi pada suatu berita yang dikatakan Hoaks, ternyata Hoaks dibagi menjadi dua yaitu misinformasi dan disinformasi. Misinformasi merupakan berita atau informasi yang tidak benar, tersebarluas tanpa ada unsur kesengajaan dalam kebohongan konten tersebut, tidak pula ada upaya untuk mengelabuhi si penerima berita. Sementara Disinformasi merupakan berita atau informasi yang sengaja dibuat salah atau tidak pada kondisi yang sebenarnya dengan maksud dan tujuan tertentu. Biasanya disinformasi ini dibuat untuk menguntungkan suatu pihak tanpa memikirkan dampak bagi pihak lain yang menerima informasi tersebut, dan ada pula sebagai penggiringan opini pada kasus tertentu. Berita dan informasi hoaks banyak sekali dijumpai pada platform media online, dimana platform media online disini digunakan disegala lini usia. Bertepatan pula dengan momen Pilkada 2024 yang akan diselenggarakan pada bulan November mendatang, penelitian ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi pada masyarakat yang sudah ditunjuk sebagai pengguna platform media online dalam menyikapi dan mengambil tindakan pengecekan ulang dan mencari tahu pada sumber yang kredibel dan akurat pada kabar berita dan informasi yang diterima mengenai Pilkada 2024. Dengan demikian, pada penelitian ini peneliti juga berharap masyarakat bisa menentukan pilihan pada calon pemimpin daerah yang betul-betul kompeten dibidangnya, dan dipilih dengan hati nurani tanpa ada gangguan dari isu berita Hoaks. Sehingga penggunaan platform media online menjadi kegiatan yang bisa membawa dampak positif bagi pengguna dan sekitarnya.
Government Communication Strategies in Combating Online Gambling in Indonesia Estriana, Virna; Ratu, Annisa
Interdiciplinary Journal and Hummanity (INJURITY) Vol. 3 No. 10 (2024): INJURITY: Journal of Interdisciplinary Studies.
Publisher : Pusat Publikasi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58631/injurity.v3i10.1111

Abstract

Online gambling has become one of the biggest challenges faced by the Indonesian government in recent decades. This study uses a qualitative approach with a case study design to analyze the government's communication strategy in combating online gambling in Indonesia. Data were collected through in-depth interviews with online gambling victims, conducted directly and via the Zoom and Google Meet platforms. Thematic analysis techniques were used to analyze data. The results show that the communication strategies of the government in tackling online gambling have not been fully effective, mainly due to limitations in message delivery, use of communication channels, and enforcement of regulations. It is hoped that through this collaborative approach, the prevalence of online gambling can be significantly reduced, and the community can be better protected from its negative impacts. This research is expected to serve as a reference for future studies in the fields of communication, law, and public policy related to online gambling.
Strategi Komunikasi Pemasaran Berbasis Kearifan Lokal untuk Memajukan Desa Wisata: Studi Kasus Kampung Wisata Keranggan Estriana, Virna; Pratami, Rezki; Adhvidya, Adhvidya
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v10i3.57931

Abstract

This study aims to explore the implementation of marketing communication based on local wisdom in Kampung Wisata Keranggan, identify the challenges encountered, and determine optimization strategies to enhance tourist attraction. Utilizing a phenomenological qualitative approach, this research analyzes in-depth interviews with village tourism managers, local communities, tourists, and representatives of local government. Additionally, it employs the Integrated Marketing Communication (IMC) theory as a framework to understand the consistency of messages conveyed through various communication channels. The findings reveal that communication approaches based on local wisdom, such as the promotion of traditional dances, handicrafts, and folklore, have successfully created an authentic image and attracted tourists. However, several challenges affect the effectiveness of these strategies, including limited funding, insufficient digital marketing skills, and inadequate access to technology. Moreover, inconsistencies in the scheduling of cultural activities pose significant challenges. To improve the effectiveness of marketing communication, the recommended optimization strategies include diversifying promotional content, enhancing the quality of digital infrastructure, providing marketing training for local communities, and strengthening collaboration with external stakeholders. By implementing these measures, Kampung Wisata Keranggan can fortify its position as a competitive and sustainable cultural tourism destination. This study is expected to provide practical contributions to the development of marketing communication strategies based on local wisdom and serve as an academic reference for further research in tourism marketing.
Influencer Culture dalam Pembentukan Budaya Konsumtif dan Hiperrealitas Gen Z (Studi Pada Akun Tiktok @tasyafarasya) Pratami, Rezki; Estriana, Virna
Jurnal Sosial Teknologi Vol. 5 No. 8 (2025): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v5i8.32343

Abstract

The rapid development of social media in the digital era has influenced the communication patterns and consumer behavior of Generation Z, especially through the influencer culture phenomenon on TikTok. Generation Z, as the dominant TikTok users in Indonesia, uses influencer content as a lifestyle reference and digital status symbol. This study aims to answer two main research questions: (1) how influencer culture on TikTok shapes Gen Z's consumer behavior, and (2) how the concept of hyperreality emerges in Gen Z's interactions with influencer content. The theoretical study uses the parasocial communication framework (Horton & Wohl, 1956), Baudrillard's hyperreality theory (1983), semiotics (Eryanto, 2013), and Fairclough's critical discourse analysis (1995). This research method is qualitative with a case study approach on the TikTok account @tasyafarasya. Data were collected through content observation, comment analysis (likes, engagement), as well as references to academic literature and recent social media reports. The results show that personal narratives, haul videos, and live shopping on the @tasyafarasya account build parasocial relationships that foster pseudo-emotional closeness. This content, rich in symbols and visual signs, creates a simulation of idealized images that distort reality, so that products serve as status symbols rather than merely practical functions. The study's conclusions confirm that influencer culture on TikTok is not simply a marketing strategy, but a space for the production of symbolic meaning that shapes Gen Z's identity and consumer behavior in the era of digital hyperreality
Pemanfaatan Media Digital Dalam Komunikasi Pemasaran Produk UMKM Binaan Kelurahan Ciater, Tangerang Selatan Estriana, Virna; Fieryansyah Yusuf, Fadhail; Pranajaya, Elsya
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ilmu Komunikasi Vol. 1 No. 2 (2024): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PRODI ILMU KOMUNIKASI
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/comm.v1i2.43345

Abstract

Media digital selama ini dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya para pelaku bisnis untuk membuat inovasi yang beragam dalam pengembangan produk melalui pemanfaatan media digital dalam memasarkan produknya. Komunikasi pemasaran adalah sarana dimana suatu perusahaan berusaha untuk menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan kepada konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran adalah sebagai sarana kegiatan untuk menyampaikan pesan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Dengan melakukan komunikasi pemasaran melalui pemanfaatan media digital bisa menjadi salah satu strategi yang juga digunakan oleh pelaku UMKM. Media digital menjadi trend yang paling populer untuk digunakan, mereka mengunakan media digital sebagai sarana hiburan maupun komunikasi. Dalam rangka memenuhi kebutuhan tersebut dan sebagai bentuk berbagi pengalaman, pengetahuan serta wawasan kepada para UMKM Binaan Kelurahan Ciater, Tangerang Selatan Universitas Pamulang, Fakultas Ilmu Komunikasi, Program Studi Ilmu Komunikasi melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat dalam bentuk memberikan pelatihan dalam melakukan komunikasi pemasaran melalui pemanfaatan media digital yang digunakan UMKM Binaan Kelurahan Ciater, Tangerang Selatan lakukan untuk meningkatkan penjualan dengan digital marketing yaitu membuat Search Engine Optimization, Membangun Content Marketing, dan memanfaatkan social media marketing diharapkan mereka dapat memperluas jangkauan pelanggan serta mendapatkan pelanggaan baru. Melalui kegiatan sosialisasi dan penyuluhan pentingnya komunikasi pemasaran dalam pemanfaatan media digital UMKM di Kelurahan Ciater, Kota Tangerang Selatan, diharapkan akan terjadi transfer pengetahuan dan stretegi komunikasi pemasaran dalam pemanfaatan media digital untuk memasarkan produk UMKM, sehingga terjadi peningkatan bisnis para pelaku UMKM secara umum. Melalui pengabdian ini diharapkan para pelaku usaha UMKM Kelurahan Ciater, Tangerang Selatan dapat di aplikasikan dan sebagai masukan untuk meningkatkan penjualan yang dilakukan pelaku UMKM untuk menarik minat konsumen, pemasaran menggunakan pemanfaatan media digital juga memudahkan pelaku UMKM untuk memberikan informasi dan berinteraksi secara langsung dengan konsumen, dan memperluas pangsa pasar.