Mila Nurjamilah
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Meningkatkan Pendidikan Agama Islam melalui Joyful Learning: Implementasi dan Tantangan di Sekolah Dasar Eka Purwanti; Siroj , Sri Azizah; Fitriani, Dwi Awaliyah; Mila Nurjamilah
An-nida: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 13 No. 2 (2025): Februari
Publisher : Magister Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30999/an-nida.v13i2.3518

Abstract

Pembelajaran yang menyenangkan (joyful learning) merupakan pendekatan yang bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik dalam proses belajar melalui suasana yang interaktif dan bebas tekanan. Metode ini dianggap relevan untuk diterapkan dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), yang sering kali masih didominasi oleh metode konvensional berbasis hafalan dan kurang interaktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN Kamal Muara 01 Jakarta Utara. Implementasi metode joyful learning dilakukan dengan menerapkan berbagai strategi pembelajaran, seperti permainan edukatif, moving class, outdoor learning, dan penggunaan media musik. Data dianalisis menggunakan model analisis Miles dan Huberman, yang mencakup reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode joyful learning secara signifikan meningkatkan minat belajar dan hasil akademik siswa. Nilai rata-rata peserta didik meningkat dari 70,5 sebelum implementasi menjadi 82,6 setelahnya. Selain itu, pendekatan ini berhasil menciptakan suasana pembelajaran yang lebih menarik, meningkatkan interaksi antara guru dan siswa, serta memperkuat pemahaman terhadap konsep keislaman melalui pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan bermakna. Metode joyful learning terbukti efektif dalam meningkatkan keterlibatan dan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran PAI. Namun, masih terdapat beberapa kendala dalam implementasinya, seperti kurangnya kreativitas pendidik dan keterbatasan fasilitas pendukung di sekolah. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan lebih lanjut terkait strategi pembelajaran berbasis joyful learning, serta peningkatan pelatihan bagi pendidik agar dapat menerapkan metode ini secara optimal.
Peran Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Religius Peserta Didik di Era Society 5.0: The Role of Islamic Religious Education Learning Strategies in Shaping Students' Religious Character in the Era of Society 5.0 Maulana Restu, Yanto; Mila Nurjamilah; Nafa Farhanah, Ai; Ali, Sayyidina; Hidayatuloh, Akil
ISEDU : Islamic Education Journal Vol. 2 No. 2 (2024): DESEMBER
Publisher : CV. Kalimasada Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59966/isedu.v2i2.1417

Abstract

In the 5.0 era, where modern technology merges with human values, Islamic Education (PAI) is essential in developing the religious character of the younger generation. This article explores various effective teaching methods in PAI that focus on instilling strong religious values in students. By leveraging information and communication technology, including social media and educational apps, these approaches aim not only to deliver content but also to foster greater interaction and engagement among students in the learning process.Through the implementation of these methods, the goal is for students to evolve into individuals who are both intellectually adept and spiritually resilient. With a firm religious foundation, they are expected to tackle global challenges with confidence and integrity. The article stresses that effective PAI education should address the needs and expectations of today’s society, shaping a generation that is not only well-informed but also possesses a strong character and ethical values. Consequently, Islamic education in the 5.0 era has considerable potential to foster well-rounded individuals who are prepared to navigate the constantly changing dynamics of the world.
Meningkatkan Pendidikan Agama Islam melalui Joyful Learning: Implementasi dan Tantangan di Sekolah Dasar Eka Purwanti; Siroj , Sri Azizah; Fitriani, Dwi Awaliyah; Mila Nurjamilah
An-nida: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 13 No. 2 (2025): Februari
Publisher : Magister Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30999/an-nida.v13i2.3568

Abstract

Pembelajaran yang menyenangkan (joyful learning) merupakan pendekatan yang bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik dalam proses belajar melalui suasana yang interaktif dan bebas tekanan. Metode ini dianggap relevan untuk diterapkan dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), yang sering kali masih didominasi oleh metode konvensional berbasis hafalan dan kurang interaktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN Kamal Muara 01 Jakarta Utara. Implementasi metode joyful learning dilakukan dengan menerapkan berbagai strategi pembelajaran, seperti permainan edukatif, moving class, outdoor learning, dan penggunaan media musik. Data dianalisis menggunakan model analisis Miles dan Huberman, yang mencakup reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode joyful learning secara signifikan meningkatkan minat belajar dan hasil akademik siswa. Nilai rata-rata peserta didik meningkat dari 70,5 sebelum implementasi menjadi 82,6 setelahnya. Selain itu, pendekatan ini berhasil menciptakan suasana pembelajaran yang lebih menarik, meningkatkan interaksi antara guru dan siswa, serta memperkuat pemahaman terhadap konsep keislaman melalui pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan bermakna. Metode joyful learning terbukti efektif dalam meningkatkan keterlibatan dan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran PAI. Namun, masih terdapat beberapa kendala dalam implementasinya, seperti kurangnya kreativitas pendidik dan keterbatasan fasilitas pendukung di sekolah. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan lebih lanjut terkait strategi pembelajaran berbasis joyful learning, serta peningkatan pelatihan bagi pendidik agar dapat menerapkan metode ini secara optimal.