Abstrak: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan bagi para dosen dan tenaga kependidikan dengan mengangkat tema Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI). Kegiatan ini dilakukan dengan metode pelatihan aktif, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan praktis peserta dalam menerapkan budaya mutu di lingkungan akademik. Kegiatan ini menghasilkan empat luaran utama: pertama, memperdalam pemahaman peserta mengenai konsep, prinsip, dan regulasi yang melandasi SPMI; kedua, memperkuat kompetensi dalam menyusun dokumen SPMI; ketiga, mendorong integrasi budaya mutu dalam pelaksanaan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat; dan keempat, mempersiapkan institusi menghadapi audit mutu internal serta akreditasi. Kegiatan berlangsung selama empat hari dan diikuti oleh 47 peserta, terdiri atas 29 dosen dan 18 tenaga kependidikan. Sistem evaluasi dilakukan melalui pre test dan post test, evaluasi kepuasan dan evaluasi minat keberlanjutan. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pemahaman peserta dari rata-rata 67 menjadi 85. Hasil evaluasi kepuasan menunjukkan tingkat kepuasan yang sangat tinggi. 87,2% dari total peserta menyatakan sangat puas dan 12,8% lainnya menyatakan puas. Selain itu, evaluasi terhadap minat keberlanjutan menunjukkan bahwa 100% peserta menginginkan mengikuti kegiatan lanjutan dengan topik Audit Mutu Internal. Seluruh peserta juga merekomendasikan agar kegiatan lanjutan segera dilaksanakan, sebagai langkah strategis dalam mempersiapkan audit mutu internal dan memperkuat budaya mutu secara berkelanjutan.Abstract: This community service activity was carried out for lecturers and education personnel with the theme of Internal Quality Assurance System (SPMI). This activity was carried out using active training method, aiming to improve participants' understanding and practical abilities in implementing quality culture in the academic environment. This activity produced four main outcomes: first, deepening participants' understanding of the concepts, principles, and regulations underlying SPMI; second, strengthening competence in compiling SPMI documents; third, encouraging the integration of quality culture in the implementation of learning, research, and community service; and fourth, preparing institutions to face internal quality audits and accreditation. The activity lasted for four days and was attended by 47 participants, consisting of 29 lecturers and 18 education personnel. The evaluation system was carried out through pre-tests and post-tests, satisfaction evaluations and evaluations of interest in sustainability. The evaluation results showed an increase in participants' understanding from an average of 67 to 85. The results of the satisfaction evaluation showed a very high level of satisfaction. 87.2% of the total participants stated that they were very satisfied and 12.8% stated that they were satisfied. In addition, the evaluation of sustainability interest showed that 100% of participants wanted to participate in follow-up activities with the topic of Internal Quality Audit. All participants also recommended that follow-up activities be implemented immediately, as a strategic step in preparing for internal quality audits and strengthening quality culture sustainably.