gusti, niky wahyuning
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET BESI (FE) DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS MULIA BARU KABUPATEN KETAPANG KALIMANTAN BARAT TAHUN 2024 Gusti, Niky Wahyuning; Sagita, Widi
Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI Vol. 9 No. 1 (2025): JURNAL ILMIAH KESEHATAN STIKES BHAKTI PERTIWI INDONESIA
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58813/stikesbpi.v9i1.237

Abstract

Latar Belakang : Ibu hamil dengan anemia defisiensi besi dapat berakibat fatal. Hal ini disesbabkan karena pada proses persalinan ibu hamil memerlukan banyak tenaga dan mungkin saja akan kehilangan banyak darah dalam jumlah yang cukup banyak. Adapun faktor mempengaruhi anemia dalam kehamilan diantaranya adalah konsumsi tablet Fe, status gisi ibu hamil, penyakit infeksi dan perdarahan Tujuan : untuk mengetahui hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet besi (Fe) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Mulia Baru Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat Tahun 2024 Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan rancangan analitik potong lintang atau Cross Sectional. Pengambilan data menggunakan teknik Purposive Sampling dengan 47 responden, yang dilakukan secara tatap muka dari tanggal 13-24 Januari 2024 di Puskesmas Mulia Baru. Jenis data yang digunakan adalah data primer. Analisa data menggunakan uji statistik Fisher’s Exact. Hasil : Pada penelitian ini, nilai yang digunakan untuk pengambilan keputusan adalah nilai dari uji fisher’s exact test. Adapun nilai Exact Sig. (2-Sided) dalam penelitian ini adalah 0,008 yang artinya nilai P < 0,05. Simpulan : bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kepatuhan mengkonsumsi tablet besi (Fe) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Mulia Baru Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat Tahun 2024.
ANALISIS FAKTOR KEJADIAN UNMET NEED KB MASA PANDEMI COVID - 19 DI BPM E CIBINONG gusti, niky wahyuning
Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI Vol. 6 No. 1 (2022): JURNAL ILMIAH KESEHATAN STIKES BHAKTI PERTIWI INDONESIA VOL. 6 NO. 1, FEBRUARI
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58813/stikesbpi.v6i1.102

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Angka Unmet Need KB yang tinggi menjadi penyebab tingginya Total Fertility Rate (TFR) dan kehamilan tidak diinginkan (unwanted pregnancy). Beberapa faktor yang mempengaruhinya yaitu umur, pengetahuan, persepsi, dukungan keluarga dan manajemen pelayanan. Tujuan penelitian untuk mengetahui analisis faktor yang berhubungan dengan kejadian Unmet Need KB Pada Masa Pandemi Covid - 19 di BPM E Kecamatan Cibinong Bogor Tahun 2021. Metode penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah Pasangan Usia Subur (PUS) di BPM E Kecamatan Cibinong Bogor terhitung dari bulan Maret-Agustus 2021 berjumlah 180 responden dengan teknik simple random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Data merupakan data primer dianalisis menggunakan uji uji chi square. Hasil penelitian diketahui bahwa ada hubungan yang signifikan antara umur (p = 0,000), pengetahuan (p = 0,000), persepsi (p = 0,000), dukungan suami (p = 0,000) dan manajemen pelaynanan KB (p = 0,000) dengan kejadian Unmet Need KB pada masa pandemi Covid-19. Kesimpulan penelitian ini yaitu umur ibu berpeluang tinggi terhadap kejadian Unmet Need KB pada masa pandemi Covid-19. Saran untuk tempat penelitian diharapkan ibu dapat meningkatkan pengetahuannya tentang batas usia masa subur sehingga tidak terjadi kesalahpahaman mengenai waktu berhentinya menggunakan alat kontrasepsi dan dapat meningkatkan motivasi ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi agar dapat mencegah kehamilan yang akan membawa dampak terhadap kondisi kesehatan ibu. Kata kunci : Unmet Need KB, Pandemi Covid-19, Umur, Pengetahuan, Persepsi, Dukungan Keluarga, Manajemen Pelayanan KB ABSTRACT Background: The high Unmet Need for Family Planning is the cause of the high Total Fertility Rate (TFR) and unwanted pregnancies. Several factors that influence it are age, knowledge, perception, family support and service management. The purpose of the study was to determine the analysis of factors related to the occurrence of Unmet Need for Family Planning during the Covid-19 Pandemic at BPM E, Cibinong District, Bogor in 2021. Methods: This research is a quantitative analytic study with a cross sectional design. The sample in this study was Couples of Childbearing Age (PUS) at BPM E, Cibinong District, Bogor, starting from March-August 2021, totaling 180 respondents using simple random sampling technique. The research instrument used a questionnaire. Data is primary data analyzed using chi square test Result: The study found that there was a significant relationship between age (p = 0.000), knowledge (p = 0.000), perception (p = 0.000), husband's support (p = 0.000) and family planning service management (p = 0.000) with the incidence of Unmet Need for Family Planning. during the Covid-19 pandemic. The conclusion this study, the age of the mother has a high chance of the occurrence of Unmet Need for Family Planning during the Covid-19 pandemic. Suggestions for the research site, it is hoped that mothers can increase their knowledge about the age limit for the fertile period so that there are no misunderstandings about the time to stop using contraceptives and can increase the motivation of mothers to use contraceptives in order to prevent pregnancy which will have an impact on the mother's health condition. Keywords : Unmet Need for family planning, Covid-19 pandemic, age, knowledge, perception, family support, family planning service management
Efektifitas Relaksasi Pernafasan Terhadap Intensitas Nyeri Pada Persalinan Kala I Fase Aktif Di Rumah Sakit Pupuk Kalimantan Timur Tahun 2021 gusti, niky wahyuning
Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI Vol. 5 No. 1 (2021): JURNAL ILMIAH KESEHATAN STIKES BHAKTI PERTIWI INDONESIA VOL. 5 NO. 1, FEBRUARI
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58813/stikesbpi.v5i1.19

Abstract

Latar Belakang: Nyeri pada persalinan umumnya terasa hebat, hanya 2-4% ibu saja yang mengalami nyeri ringan selama persalinan. Nyeri pada saat persalinan menempati skor 30-40 dari 50 skor yang ditetapkan oleh Wall dan Mellzack. Nyeri pada persalinan dapat dikurangi dengan menggunakan metode farmakologi dan nonfarmakologi. Salah satu metode untuk mengurangi nyeri persalinan yang sering dilakukan adalah pijat. Salah satunya adalah relaksasi pernafasan yaitu dengan cara menarik nafas panjang lalu menghembuskannya secara perlahan melalui mulut seperti hendak meniup balon. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pernafasan relaksasi terhadap tingkat nyeri pada ibu bersalin kala 1 fase aktif yang melahirkan di Rumah Sakit Pupuk Kaltim Bontang. Metode Penelitian ini merupakan Quasi Eksperimen dengan bentuk Nonquivalent Control Group Design, menggunakan total sample dengan jumlah sample 40 responden. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yaitu data yang didapatkan langsung dari responden melalui pengukuran tentang rasa nyeri yang dirasakan oleh responden. Analisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian: diketahui Asymp.Sig (2-tailed) bernilai <0.001. Karena nilai 0.001<0.05, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pernafasan relaksasi terhadap tingkat nyeri pada ibu bersalin. Saran untuk para tenaga kesehatan agar pernafasan relaksasi ini dapat dilakukan sebagai salah satu metode untuk mengurangi tingkat nyeri ibu bersalin kala I fase aktif. Kata kunci : Pernafasan relaksasi, ibu bersalin, nyeri
HUBUNGAN PEMANFAATAN BUKU KIA DAN FREKUENSI ANC TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL DALAM MENGENALI TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI KLINIK A JAGAKARSA JAKARTA SELATAN TAHUN 2025 Pratiwi, Arsita; Gusti, Niky Wahyuning
Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI Vol. 9 No. 2 (2025): JURNAL ILMIAH KESEHATAN BHAKTI PERTIWI INDONESIA
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan BPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58813/jikbpi.v9i2.246

Abstract

Tanda bahaya kehamilan merupakan tanda-tanda yang mengindikasikan adanya bahaya yang dapat terjadi selama kehamilan atau periode antenatal, yang apabila tidak dilaporkan atau terdeteksi bisa menyebabkan kematian. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pemanfaatan buku KIA, frekuensi antenatal care dan keterpaparan informasi dengan perilaku ibu hamil mengenali tanda bahaya kehamilan di Klinik A Jakarta Selatan tahun 2025. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional dan SPSS 20. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang rutin melakukan kunjungan antenatal care pada di Klinik A Jakarta Selatan. Hasil analisis bivariat bahwa pemanfaatan buku KIA pvalue = 0,001 < α 0,05 frekuensi antenatal care pvalue = 0,001 < α 0,05, keterpaparan informasi pvalue = 0,002 < α 0,05 memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku ibu hamil mengenali tanda bahaya kehamilan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah adanya hubungan pemanfaatan buku KIA, frekuensi antenatal care dan keterpaparan informasi dengan perilaku ibu hamil mengenali tanda bahaya kehamilan. Disarankan kepada bidan di Klinik A agar lebih meningkatkan memberikan informasi kepada ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan, manfaat buku KIA dan memotivasi ibu hamil untuk melakukan ANC teratur sehingga terdeteksi secara dini resiko kehamilan.