Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

IMPLEMENTASI PROGRAM SUPERVISI PENDIDIKAN UNTUK PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU DI SEKOLAH DASAR: SEBUAH KAJIAN LITERATUR SUPARTI, SRI; ZAHRO, NURUL HIDAYATI; SUTOPO, ANAM; NARIMO, SABAR
LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/learning.v5i1.4337

Abstract

This research examines the implementation of educational supervision programs to enhance teacher professionalism in primary schools through a literature review. The background of the issue raised is the importance of developing teacher professionalism to improve the quality of primary education, where educational supervision plays a central role in supporting this. The methodology used is a systematic analysis of various studies that discuss the effectiveness of educational supervision in the context of primary schools. The findings indicate that structured and collaborative supervision can improve pedagogical skills, curriculum understanding, and teacher motivation. However, its implementation faces challenges such as resource shortages and differing perceptions between supervisors and teachers. The discussion highlights the importance of adequate training for both supervisors and teachers, as well as the need for policies that support resource allocation for more effective supervision. The conclusion of this research states that appropriate educational supervision can significantly contribute to improving teacher professionalism, and it is important for educational policies to support the implementation of more effective supervision programs in primary schools. ABSTRAKPenelitian ini mengkaji implementasi program supervisi pendidikan dalam meningkatkan profesionalisme guru di sekolah dasar melalui kajian literatur. Latar belakang masalah yang diangkat adalah pentingnya pengembangan profesionalisme guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan dasar, di mana supervisi pendidikan memainkan peran sentral dalam mendukung hal tersebut. Metodologi yang digunakan adalah analisis sistematis dari berbagai studi yang membahas efektivitas supervisi pendidikan dalam konteks sekolah dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa supervisi yang terstruktur dan berbasis kolaboratif dapat meningkatkan keterampilan pedagogik, pemahaman kurikulum, serta motivasi guru, namun pelaksanaannya dihadapkan pada tantangan seperti kekurangan sumber daya dan perbedaan persepsi antara pengawas dan guru. Pembahasan menyoroti pentingnya pelatihan yang memadai bagi pengawas dan guru, serta perlunya kebijakan yang mendukung pengalokasian sumber daya untuk supervisi yang lebih efektif. Kesimpulan penelitian ini menyatakan bahwa supervisi pendidikan yang tepat dapat berkontribusi signifikan terhadap peningkatan profesionalisme guru, dan penting bagi kebijakan pendidikan untuk mendukung implementasi program supervisi yang lebih efektif di sekolah dasar.
ANALISIS TENTANG IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PACELATHON BAHASA JAWA DAN IMPLIKASI PEDAGOGI BERDASARKAN PERSPEKTIVE JEAN PIAGET Suparti, Sri; Zahro, Nurul Hidayati; Megawati, Retno; Fuziati, Endang; Sumarjoko, Bambang
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 8, No 1 (2025): February 2025
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jssr.v8i1.2828

Abstract

Abstract: This study examines the implementation of the Pacelathon method in Javanese language learning, which proves to be relevant to Piaget's stages of cognitive development. The method is adapted to the cognitive stages of students—preoperational, concrete operational, and formal operational—to create an interactive and contextual learning environment. The results show that Pacelathon helps students understand and apply the Javanese language in everyday conversations as well as in broader cultural contexts. Adapting the method to the cognitive development stages enhances the effectiveness of regional language learning, while also enriching students' cultural experiences. The implications of this study are significant for educators in designing approaches that align with students' cognitive development, while strengthening their cultural identity in the era of globalization. Further research is recommended to explore the application of Piaget’s theory in the teaching of other regional languages and the development of technology-based learning methods. Keywords: Pacelathon Method; Javanese Language Learning; Piaget's Cognitive                  Development; Cultural Identity. Abstrak: Penelitian ini mengkaji implementasi metode Pacelathon dalam pembelajaran bahasa Jawa, yang terbukti relevan dengan tahapan perkembangan kognitif menurut Jean Piaget. Metode ini disesuaikan dengan tahap-tahap perkembangan kognitif siswa—praoperasional, operasional konkret, dan operasional formal—untuk menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan kontekstual. Hasilnya menunjukkan bahwa Pacelathon membantu siswa memahami dan mengaplikasikan bahasa Jawa dalam percakapan sehari-hari serta konteks budaya. Penyesuaian metode dengan tahap perkembangan kognitif meningkatkan efektivitas pembelajaran bahasa daerah, sekaligus memperkaya pengalaman budaya siswa. Implikasi penelitian ini penting bagi pendidik dalam merancang pendekatan yang sesuai dengan perkembangan kognitif siswa, serta memperkuat identitas budaya mereka di era globalisasi. Penelitian selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi penerapan teori Piaget dalam pembelajaran bahasa daerah lainnya serta pengembangan metode pembelajaran berbasis teknologi. Kata kunci: Metode Pacelathon; Pembelajaran Bahasa Jawa, Perkembangan Kognitif Piaget, Identitas Budaya
Peran Guru Kelas dalam Meminimalisasi Tindakan Bullying pada Peserta Didik Kelas II SDIT Iqro’ Nogosari Zahro, Nurul Hidayati; Suparti, Sri; Markhamah, Markhamah; Harsono, Harsono
Jurnal Papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar Vol. 7 No. 1 (2025): Jurnal Papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jurnalpendidikandasar.v7i1.203

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali bentuk-bentuk bullying yang sering terjadi di sekolah dasar serta peran guru dalam meminimalisasi tindakan bullying di SDIT Iqro' Nogosari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi yang dilakukan di kelas II SDIT Iqro’ Nogosari dengan subjek penelitian yakni guru kelas dan peserta didik kelas II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bullying yang terjadi di sekolah ini mencakup bullying fisik (seperti menendang, mencubit, dan menonjok) dan bullying verbal (seperti kata-kata kasar dan ejekan). Faktor penyebab bullying mencakup faktor eksternal (seperti kurangnya perhatian keluarga dan pergaulan yang kurang baik) serta faktor internal (seperti kepribadian anak yang belum stabil). Dampak bullying terhadap korban meliputi penurunan rasa percaya diri, kecerdasan mental, dan prestasi akademik, sedangkan pelaku bullying mengalami gangguan dalam perkembangan sosial emosional. Peran guru sangat penting dalam mengatasi bullying, antara lain sebagai pendengar, orangtua di sekolah, mediator, dan penasihat. Langkah-langkah yang dilakukan guru untuk mengurangi bullying mencakup pendekatan psikologis, diskusi kelas, dan kerja sama dengan orang tua serta pihak eksternal. Penanganan terhadap pelaku bullying menunjukkan perubahan positif, dan korban mengalami peningkatan semangat belajar setelah mendapatkan pendampingan. Kesimpulannya, peran guru yang optimal dapat menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari bullying, sehingga anak-anak merasa aman, nyaman, dan dihargai.