Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Struktur dan Makna: Kajian Strukturalisme pada Legenda Goa Liang Namuap Harahap, Rosmawaty; Wulandari, Arum Citra; Habibi, Cut Salsabila Murki; Nabila, Marisa Astri; Saragih, Honey Syahida Br
Journal of Citizen Research and Development Vol 2, No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jcrd.v2i1.4624

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur dan makna dari legenda "Goa Liang Namuap" menggunakan pendekatan strukturalisme. Legenda ini, yang berasal dari Desa Parapat di Kabupaten Padang Lawas, tidak hanya menyajikan kisah yang menarik tetapi juga mencerminkan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal masyarakat setempat. Melalui analisis elemen naratif seperti karakter, plot, dan setting, serta simbolisme yang terkandung dalam cerita, penelitian ini mengungkap bagaimana elemen-elemen tersebut saling berinteraksi untuk membentuk makna keseluruhan. Hasil analisis menunjukkan bahwa gua dalam legenda berfungsi sebagai simbol batas antara dunia nyata dan gaib, mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kekuatan supernatural. Selain itu, legenda ini juga memperkuat identitas budaya lokal dan menyampaikan pesan moral tentang tanggung jawab serta konsekuensi dari tindakan individu. Dengan demikian, kajian ini menegaskan pentingnya memahami struktur naratif dalam menggali makna yang lebih dalam dari warisan budaya yang ada.
Struktur dan Makna: Kajian Strukturalisme pada Legenda Goa Liang Namuap Harahap, Rosmawaty; Wulandari, Arum Citra; Habibi, Cut Salsabila Murki; Nabila, Marisa Astri; Saragih, Honey Syahida Br
Journal of Citizen Research and Development Vol 2, No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jcrd.v2i1.4624

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur dan makna dari legenda "Goa Liang Namuap" menggunakan pendekatan strukturalisme. Legenda ini, yang berasal dari Desa Parapat di Kabupaten Padang Lawas, tidak hanya menyajikan kisah yang menarik tetapi juga mencerminkan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal masyarakat setempat. Melalui analisis elemen naratif seperti karakter, plot, dan setting, serta simbolisme yang terkandung dalam cerita, penelitian ini mengungkap bagaimana elemen-elemen tersebut saling berinteraksi untuk membentuk makna keseluruhan. Hasil analisis menunjukkan bahwa gua dalam legenda berfungsi sebagai simbol batas antara dunia nyata dan gaib, mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kekuatan supernatural. Selain itu, legenda ini juga memperkuat identitas budaya lokal dan menyampaikan pesan moral tentang tanggung jawab serta konsekuensi dari tindakan individu. Dengan demikian, kajian ini menegaskan pentingnya memahami struktur naratif dalam menggali makna yang lebih dalam dari warisan budaya yang ada.
DESAIN PERANGKAT PEMBELAJARAN SASTRA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN APRESIASI SASTRA SISWA Saragih, Honey Syahida Br; Rembulan, Rembulan; Harahap, Safinatul Hasanah
SECONDARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Menengah Vol. 5 No. 4 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/secondary.v5i4.7335

Abstract

The ability to appreciate literature is one of the essential aspects of language and literature education in Indonesian schools. However, in practice, literature learning in classrooms often remains theoretical and fails to engage students in direct aesthetic experiences. This study aims to examine various research findings on the design of literary learning materials that can enhance students’ literary appreciation skills. The research method employed is a literature review by analyzing 20 national and international scholarly articles published over the past ten years. Data were obtained through a systematic review of journals discussing the development of literary learning materials based on project-based, contextual, and digital approaches. The findings indicate that learning materials designed with an integrative approach combining literary theory, creative practice, and digital learning media can foster students’ interest, aesthetic sensitivity, and understanding of humanistic values. Therefore, the development of literary learning materials should consider the integration of cognitive, affective, and psychomotor aspects to cultivate a holistic appreciation of literature. ABSTRAKKemampuan apresiasi sastra menjadi salah satu aspek penting dalam pendidikan bahasa dan sastra Indonesia di sekolah. Namun, kenyataannya, proses pembelajaran sastra di kelas masih sering bersifat teoretis dan kurang melibatkan pengalaman estetis siswa secara langsung. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah berbagai hasil studi mengenai desain perangkat pembelajaran sastra yang dapat meningkatkan kemampuan apresiasi sastra siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan menelaah 20 artikel ilmiah nasional dan internasional dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir. Data diperoleh melalui telaah sistematis terhadap jurnal yang membahas pengembangan perangkat pembelajaran sastra berbasis proyek, kontekstual, dan digital. Hasil kajian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dirancang dengan pendekatan integratif yang menggabungkan teori sastra, praktik kreatif, serta media pembelajaran digital mampu menumbuhkan minat, kepekaan estetik, dan pemahaman nilai-nilai humanistik dalam diri siswa. Dengan demikian, pengembangan desain perangkat pembelajaran sastra harus memperhatikan keterpaduan antara aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik untuk menumbuhkan apresiasi sastra secara utuh.