Aswat, Amarilla
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Keragaman Karakteristik Pembungaan dan Hasil Beberapa Hibrida Semangka (Citrullus lanatus Thunb. Matsum. & Nakai) Hasil Persilangan Puncak Aswat, Amarilla; Dewi Hayati, PK; Sutoyo, Sutoyo; Gustian, Gustian; Hidayat, Cecep Taupik; Kuswandi, Kuswandi
Vegetalika Vol 14, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/veg.102596

Abstract

Varietas semangka hibrida memiliki produktivitas dan keseragaman yang tinggi sehingga diminati oleh konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi beberapa hibrida hasil persilangan antara galur inbrida dengan varietas Serif Saga Agrihorti (SSA) sebagai tetua jantan. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan tiga ulangan, melibatkan 12 hibrida hasil topcross dan Serif Saga Agrihorti (SSA) sebagai satu varietas pembanding. Semua genotipe ditanam di lapangan dengan mengikuti praktik agronomi semangka yang standar. Karakteristik yang diamati meliputi waktu berbunga jantan dan betina, umur panen, serta diameter dan bobot buah, ketebalan kulit buah, tingkat kemanisan, dan jumlah biji fertil dan biji steril. Data dianalisis menggunakan ANOVA dilanjutkan dengan uji BNT (Beda Nyata Terkecil). Variabilitas genotipik dan fenotipik, heritabilitas dan koefisien korelasi genotipik dan fenotipik  karakter, diestimasi berdasarkan partisi nilai ragam dari ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan variabilitas genetik yang luas pada karakter umur berbunga jantan dan betina, serta bobot buah. Nilai duga heritabilitas yang tinggi diperoleh pada karakter umur berbunga jantan dan betina, bobot buah, diameter buah dan jumlah biji fertil. Empat genotipe hibrida yaitu G1, G6, G8, dan G10, menunjukkan bobot buah dan tingkat kemanisan yang lebih tinggi dibandingkan varietas SSA. Berdasarkan heritabilitas yang tinggi pada karakter bobot buah, maka keempat hibrida ini berpotensi untuk dikembangkan menjadi varietas semangka hibrida baru atau dimanfaatkan sebagai populasi dasar untuk perakitan varietas bersari bebas. 
Penampilan Morfologi dan Sitologi Tanaman Semangka (Citrullus lanatus Thunb.) Hasil Induksi Senyawa Kolkisin Aswat, Amarilla; Hayati, PK Dewi; Sutoyo; Warnita; Kuswandi
JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS ANDALAS Vol 7 No 1 (2025)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jagur.7.1.11-17.2025

Abstract

Seedless watermelons, both seeds and fruits, possess a significantly higher economic value than their seeded counterparts. Serif Saga Agrihorti, a variety developed by the Tropical Fruit Research Institute, offers several advantages, including a sweet taste, high fruit yield, bright red flesh, and large fruit size. However, it is characterized by a relatively high number of seeds. The development of a new seedless variety from Serif Saga Agrihorti is crucial. Polyploid induction using mutagenic agents like colchicine is an effective method to obtain tetraploid female parents. This study aimed to identify the optimal method and colchicine concentration for inducing polyploidy in watermelons and to produce putative tetraploid plants. Polyploid induction was conducted using two methods: directly applying colchicine solution to plant shoots and soaking seeds in colchicine solution for 24 and 48 hours at concentrations of 0.2% and 0.4%. The observed traits included stem diameter, leaf length and width, stomatal length and width, pollen diameter, pollen viability, male and female flowering periods, harvesting time, fruit weight, fruit diameter, seed count, and seed dimensions (length and width). Data were analyzed using an unpaired t-test using the Statistical Tools for Agricultural Research (STAR) software. The results identified four putative tetraploid genotypes based on morphological observations of pollen diameter, stomatal size, and seed dimensions. In conclusion, seed soaking in colchicine solution effectively induces polyploidy in watermelons compared to shoot application.