Suarjaya, Ignatius Dimas Adi
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

URGENSI PENGGUNAAN MEDIA TEKNOLOGI DALAM PEMBELAJARAN BIPA BERBASIS BUDAYA YOGYAKARTA BAGI TINGKAT PEMULA USIA ANAK Suarjaya, Ignatius Dimas Adi; Rahardi, R. Kunjana; Widharyanto, B.
Bahtera Indonesia Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/bi.v10i1.950

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik kebutuhan bahan ajar dan media pembelajaran dalam pembelajaran BIPA bermuatan budaya Yogyakarta bagi penutur asing tingkat pemula, mengembangkan bahan ajar BIPA bermuatan budaya Yogyakarta bagi penutur asing tingkat pemula, dan mendeskripsikan penilaian bahan ajar BIPA bermuatan budaya Yogyakarta bagi penutur asing tingkat pemula. Kuantitatif deskriptif digunakan sebagai metode dalam penelitian ini. Penggunaan media pembelajaran teknologi menjadi salah satu hal yang penting untuk diperhatikkan. Melalui penggunaan media, pemelajar BIPA terkhusus untuk tingkat pemula usia anak akan lebih mudah untuk mempelajari materi BIPA. Setelah dilakukan pengumpulan dan pengolahan data, diperoleh skor 3,6 pada poin media pembelajaran teknologi, serta skor 3,8 pada poin media audio visual. Manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat keperluan media pembelajaran berbasis teknologi dalam pembelajaran BIPA tingkat pemula usia anak.
Eksploitasi Alam-Perempuan pada Cerpen “Kehidupan di Dasar Telaga” Karya S Prasetyo Utomo: Kajian Ekofeminisme Suarjaya, Ignatius Dimas Adi; Dewi, Novita
JP-BSI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 10, No 1 (2025): VOLUME 10 NUMBER 1 MARCH 2025
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jp-bsi.v10i1.6586

Abstract

Hubungan antara eksploitasi alam dan perempuan sering kali mencerminkan struktur patriarki yang mendominasi masyarakat, sebagaimana digambarkan dalam cerpen "Kehidupan di Dasar Telaga" karya S. Prasetyo Utomo. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis eksploitasi terhadap alam dan perempuan dalam cerpen tersebut melalui perspektif ekofeminisme. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisis dokumen. Data diambil dari cerpen "Kehidupan di Dasar Telaga," yang dianalisis menggunakan model analisis data mengalir oleh Miles dan Huberman, meliputi pengumpulan, reduksi, penyajian, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksploitasi alam dan perempuan dalam cerpen ini saling berkaitan dan mencerminkan dominasi patriarki, di mana alam dan perempuan diposisikan sebagai objek yang dapat dimanfaatkan tanpa mempertimbangkan keberlanjutan atau keadilan. Analisis ekofeminisme mengungkap bagaimana karya sastra dapat menjadi medium untuk menyuarakan kritik terhadap ketidakadilan sosial dan ekologis. Penelitian ini memberikan pemahaman lebih mendalam tentang bagaimana sastra merepresentasikan relasi hierarkis dalam struktur sosial, sekaligus memperkuat peran sastra sebagai alat untuk membangun kesadaran kritis terhadap isu lingkungan dan gender.
PERKEMBANGAN KAJIAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA JENJANG PENDIDIKAN DASAR TAHUN 2014-2024 Suarjaya, Ignatius Dimas Adi; Widharyanto, B.; Nugraha, Setya Tri; Kunjana Rahardi, R.
Jurnal Dedikasi Pendidikan Vol 9, No 2 (2025): JULI 2025
Publisher : Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30601/dedikasi.v9i2.6392

Abstract

Reading comprehension is a crucial indicator of students' literacy, yet in Indonesia, this skill remains underdeveloped, as evidenced by consistently low PISA rankings. This study aims to describe the progress of research on students' reading comprehension in Indonesia over the past decade and assess how these studies contribute to understanding the issue of low literacy skills. The study employs a library research method, analyzing 18 scholarly articles indexed in SINTA 3 and 4 between 2014 and 2024. The findings reveal that from 2014 to 2019, research focused on developing learning models and strategies, such as SQ3R and multiliteracy, which proved effective in enhancing reading comprehension. Between 2020 and 2022, the focus shifted to analyzing reading comprehension levels, while 2023–2024 explored innovative methods leveraging technology. Although these strategies show positive impacts, challenges persist, particularly in consistent implementation and teachers' limited creativity in applying new techniques. This study highlights the need for ongoing collaboration among educators, policymakers, and researchers to improve reading comprehension in Indonesia through technology-based approaches and more intensive teacher training programs