Rendi Sidiq
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbandingan Preloading Cairan 20 cc/kgBB dan 30 cc/kgBB setelah One-Hour Bundle terhadap Nilai Laktat pada Pasien Sepsis di Ruang ICU Rendi Sidiq; Hamdi, Tasrif; Bisono, Luwih; Yunanda, Yuki
Majalah Anestesia & Critical Care Vol 43 No 1 (2025): Februari
Publisher : Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif (PERDATIN) / The Indonesian Society of Anesthesiology and Intensive Care (INSAIC)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55497/majanestcricar.v43i1.371

Abstract

Latar Belakang: Sepsis adalah disfungsi organ yang mengancam jiwa akibat respons tubuh yang tidak teratur terhadap infeksi. Kadar laktat serum sering digunakan sebagai biomarker kegagalan organ, di mana kadar yang lebih tinggi menunjukkan tingkat kerusakan yang lebih parah. Meskipun preloading cairan 20–30 cc/kgBB direkomendasikan dalam resusitasi sepsis pada periode one-hour bundle, efektivitas dosis yang berbeda masih belum jelas. Penelitian ini bertujuan menganalisis perbedaan dosis preloading cairan 20 cc/kgBB dan 30 cc/kgBB terhadap kadar laktat pada pasien sepsis di RSUP H. Adam Malik. Metode: Penelitian ini merupakan randomized clinical trial dengan metode double-blind, melibatkan 36 pasien sepsis yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok 1 (20 cc/kgBB) dan kelompok 2 (30 cc/kgBB). Hasil: Tidak terdapat perbedaan bermakna dalam kadar laktat 6 jam setelah loading cairan (p>0,05). Namun, terdapat perbedaan signifikan pada nilai klirens laktat (p=0,002), di mana kelompok 1 (32,55 ± 30,69 mmol/L) memiliki klirens lebih tinggi dibandingkan kelompok 2 (15,62 ± 50,61 mmol/L). Simpulan: Preloading cairan 20 cc/kgBB setelah one-hour bundle meningkatkan nilai laktat klirens pada pasien sepsis.