Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Inovasi Pengelolaan Sampah di Desa Bagusan melalui Teknologi Pembakaran Minim Asap Afrilia Astiana; Isna Aulia Septiani; Izzatul Fitriani; Khoirunnisa Fitriana; Muhammad Yahya; Naila Mumtazah; Nurul Kharisma; Nuryanti; Pratama Surya Harynto; Rizqi Putri Utami; Sabila Risqi Andriani; Sahal Mufid; Saiful Arin Azhari; Susi Rahmawati; Hidayatus Sibyan
urn:multiple://2988-7828multiple.v3i24
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas implementasi inovasi pengelolaan sampah melalui teknologi pembakaran sampah minim asap di Desa Bagusan, Kecamatan Selopampang. Permasalahan utama yang dihadapi adalah ketiadaan sistem pengelolaan sampah yang memadai, yang mengakibatkan penumpukan sampah, pencemaran lingkungan, serta potensi gangguan kesehatan masyarakat. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini menerapkan metode pembangunan fasilitas insinerasi sampah ramah lingkungan, pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat, pendampingan teknis (mentoring), serta evaluasi efektivitas program. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan teknologi pembakaran sampah minim asap mampu mengurangi volume sampah hingga 90% dengan emisi yang jauh lebih rendah dibandingkan metode pembakaran konvensional. Selain itu, program ini mendorong peningkatan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah, yang tercermin dari partisipasi aktif warga dalam kegiatan kebersihan dan pengelolaan limbah rumah tangga. Dengan demikian, teknologi ini terbukti sebagai solusi yang efektif, ramah lingkungan, dan berkelanjutan dalam upaya meningkatkan sistem pengelolaan sampah di tingkat desa.
Perkawinan dalam Islam di Era Modern: Tinjauan Perspektif Siti Musdah Mulia Zahratus Syaidah Nasution; Azizah Azizah; Nabila Rizky; Selpiani Selpiani; Naila Mumtazah; Alif Eko Putro Santoso
TADHKIRAH: Jurnal Terapan Hukum Islam dan Kajian Filsafat Syariah Vol. 2 No. 2 (2025): TADHKIRAH : Jurnal Terapan Hukum Islam dan Kajian Filsafat Syariah
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/tadhkirah.v2i2.147

Abstract

This article discusses Siti Musdah Mulia's views on marriage in Islam, with a focus on the definition of marriage, the practice of polygamy, marriage registration, and the ideal age for marriage. As an academic and activist, Musdah Mulia proposed the concept of marriage as an equal contract between two individuals, and emphasized the importance of registering marriages to protect women's rights. He criticized polygamy and encouraged monogamy as a marriage model that is more in line with the principles of justice and gender equality. Apart from that, Musdah Mulia proposes a minimum age of 20 years for marriage, considering aspects of physical and psychological maturity. This article uses the literature study method to explore and analyze data from various sources, including journal articles, books and theses. The findings of this research indicate the need for reform of family law in Islam to support gender equality and family welfare in an evolving social context.