Masa kehamilan, persalinan, nifas dan menyusui merupakan periode yang sangat rentan terhadap gangguan mood salah satunya adalah post partum blues. Gangguan ini ditandai dengan kecemasan yang berdampak negatif pada motivasi, kepercayaan diri, serta keberhasilan dalam menyusui. Tujuan: untuk mengetahui efektivitas terapi hypnobreastfeeding dalam mengurangi tingkat kecemasan pada ibu post partum.Metode: penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen analitikal observasional dengan pendekatan randomized control trial (RCT). Desain yang digunakan adalah completely randomized experimental design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu post partum yang bersalin di Puskesmas Batua dan sedang menjalani rawat gabung dalam 48 jam pertama pada bulan Juni-Juli 2025. Teknik pengambilan sampel dengan cara randomisasi (simple random sampling). Subjek dalam penelitian yaitu semua ibu post partum pada 48 jam pertama baik primi maupun multi yang bersalin dengan spontan. Hasil dan Pembahasan: Hasil uji normalitas data dengan menggunakan uji kolmogrov-smirnov dengan nilai p 0.000, sehingga analisi data menggunakan uji statistik mann Whitney. Berdasarkan hasil uji beda antara kelompok hypnobreastfeeding dan kelompok kontrol nilai p 0.002 <0,005. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan terhadap kecemasan antara kelompok yang diberikan intervesi hypnobreastfeeding dengan kelompok kontrol. Kesimpulan: Hypnobreastfeeding terbukti efektif dalam mengurangi kecemasan yang dialami selama masa kehamilan dan setelah melahirkan. Hasil analisis data menggunakan Man Whitney menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan terhadap kecemasan antara kelompok yang diberikan intervensi dengan kelompok yang tidak diberikan intervensi hypnobreastfeeding. Karakteristik dalam subjek penelitian terdistribusi secara merata dalam kelompok diseluruh kelompok sehingga faktor paritas tidak mempengaruhi hasil penelitian sebagai faktor perancu.