Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Otak Dengan Kemampuan Berbahasa Manusia Hepi Andini, Sintia; Novitasari, Novitasari; Noviyanti, Silvina
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbica tentang bahasa, maka akan serta merta akan membahas tentang otak terutama dalam hal proses bagaimana manusia mampu menggunakan bahasa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memahami hubungan otak dengan kemampuan berbahasa manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode kajian pustaka atau kajian literatur. Langkah selanjutnya adalah melakukan kajian teoritis dan referensi yang terkait dengan penelitian yang dilakukan. Dalam penelitian ini berusaha untuk mendeskripsikan hal-hal yang berkaitan dengan peranan otak dalam kemampuan berbahasa manusia. Hasil penelitian ini menyimpulan bahwa belahan kiri otak dilibatkan dalam hubungannya dengan bahasa. Krashen, dalam (cahyono, 1995 : 259) menyebutkan lima alasan yang mendasari kesimpulan itu. 1. hilangnya kemampuan berbahasa karen kerusakan otak sebelah kiri. 2. ketika belahan kiri otak disanastesia, kemampuan berbahasa hilang, namun ketika belahan kanan otak dianastesia kemampuan tidak hilang. 3. ketika bersaing dalam menerima input bahasa secara bersamaan melalui tes menyimak dikotis, telinga kanan lebih unggul 4. ketika materi bahasa disajikan melalui penglihatan kanan dan kiri makan penglihatan kanan lebih tepat dan cepat dalam menangkap materi 5. pada saat melakukan kegiatan berbahasa, baik secara terbuka atau tertutup, belahan otak kiri menunjukkan kegiatan elektris yang lebih hebat.
PELESTARIAN KEARIFAN LOKAL: TARI DAN MUSIK KERAMBA APUNG SEBAGAI MEDIA EDUKASI BUDAYA DI DESA ARO, BATANG HARI Finata, Duwi; Maresya Suryaningrum, Bunga; Tsabitha Amanda, Charenina; Hepi Andini, Sintia; Harmuli, Sri; Novitasar, Novitasar; Umu Aimanah, Faizati; Khatimah, Husnul
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 01 (2025): Volume 10 Nomor 1, Maret 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i01.23413

Abstract

Preserving local wisdom is an important part of maintaining the cultural identity of a region. In Aro Village, Batanghari, Keramba Apung dance and music are one of the artistic expressions that reflect the life of coastal communities. This art not only functions as entertainment, but also as a medium for cultural education for the younger generation. This article discusses the role of Keramba Apung dance and music in preserving local wisdom and its potential as a means of cultural education in Aro Village. With a qualitative approach through observation and interviews with local artists, this study reveals the philosophical values, history, and development strategies for this art so that it remains sustainable amidst the flow of modernization. The results of the study show that Keramba Apung dance and music contain educational values ​​that teach about harmony with nature, social solidarity, and respect for ancestral heritage. Therefore, efforts to preserve this art need support from the local government, cultural communities, and educational institutions so that it remains alive and develops as the cultural identity of Aro Village.