Sinaga, Dewi Oktavia
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analysis of Female Athlete Triad (FAT) Components: Energy and Nutritional Intake of Papuan Female Athletes Sinaga, Evi; Wanena, Tery; Putra, Miftah Fariz Prima; Hidayat, Rodhi Rusdiyanto; Ibrahim, Ibrahim; Guntoro, Tri Setyo; Sinaga, Eva; Sinaga, Dewi Oktavia
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 23, No 4 (2024): Special Issue National Conference: Mengembalikan Marwah PJOK dan Penerapan Tekn
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/multilateral.v23i4.21682

Abstract

Female Athlete Triad (FAT) disrupts the health and performance of female athletes both in training and competition, leading to a decline in achievements. The purpose of this research was to analyze one of the components of the FAT namely energy availability in Papuan female athletes. This research is an observational study with a Mixed Methods approach, involving a total sample of 55 female Papua athletes in Jayapura, Papua. Energy and nutrient intake were conducted by collecting data on the energy and nutrient intake of Papuan female athletes through interview, 3x24 hour recalls and questionnaires. The demographic data of FAT risk factors collected include age, weight, height, injury history, and sports. The components of energy availability collected include eating disorders. Energy intake data were processed using the Nutrisurvey dietary intake data processing software. The data were then compared with the recommended adequacy and energy requirements for athletes. The average energy intake achievement in athletes was found to be 87% (2273.76 cal). The average carbohydrate intake was 288.14grs (77%). The average protein intake was 88.68grs (93.34%), while the average fat intake was 86.71grs (98%). Mostly athletes have fulfilled their energy and nutritional intake. 
Dampak Edukasi Gizi Olahraga Bagi Atlet, Pelatih dan Official Binaraga Papua Sinaga, Evi; Ita, Saharuddin; Mandosir, Yohanis M.; Putra, Miftah Fariz Prima; Womsiwor, Daniel; Kurdi, Kurdi; Mangolo, Ewendi W.; Guntoro, Tri Setyo; Sinaga, Eva; Sinaga, Dewi Oktavia
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 23, No 4 (2024): Special Issue National Conference: Mengembalikan Marwah PJOK dan Penerapan Tekn
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/multilateral.v23i4.21872

Abstract

Atlet binaraga rentan terhadap kelebihan asupan energi dan protein serta penggunaan suplemen yang tidak tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dampak edukasi gizi olahraga bagi atlet, pelatih dan official binaraga Papua. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre test and post test design serta observasi yang melibatkan 6 binaragawan, 1 pelatih dan 2 official. Penelitian ini menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan atlet, pelatih dan official binaraga secara signifikan (p value = 0.000, N Gain score = 85) mengenai gizi dan suplemen bagi binaraga masa pre kompetisi. Hasil observasi menunjukkan bahwa atlet taat mengikuti diet dan berhati-hati dalam memilihi makanan dan suplemen yang dikonsumsi. Dengan demikian, disimpulkan bahwa edukasi gizi dan suplemen bagi atlet binaraga meningkatkan pengetahuan gizi dan suplemen atlet yang disertai dengan perubahan perilaku makan.
ANALISIS MULTIDIMENSI FEMALE ATHLETE TRIAD (FAT) ATLET REMAJA PUTRI PAPUA: BUDAYA, GIZI, DAN PSIKOLOGIS Sinaga, Evi; Wanena, Tery; Putra, Miftah Fariz Prima; Sinaga, Eva; Sinaga, Dewi Oktavia
Olympus : Jurnal Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi Vol. 6 No. 2 (2025): DESEMBER 2025
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/

Abstract

Penelitian ini menganalisis faktor risiko Female Athlete Triad (FAT) secara multidimensi - meliputi aspek budaya, gizi, dan psikologis—pada atlet remaja putri Papua. Studi ini berangkat dari masalah FAT yang merusak kesehatan dan performa atlet, berujung pada penurunan prestasi, serta menjadi penghalang bagi program pembinaan olahraga dan pengembangan SDM Papua. Metode yang digunakan adalah observasional dengan pendekatan mixed methods, melibatkan 25 atlet putri di SKO Papua. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam untuk aspek budaya, pengukuran antropometri (berat dan tinggi badan) untuk status gizi, serta kuesioner APSQid yang tervalidasi untuk mengukur tekanan psikologis. Hasil penelitian menunjukkan interkoneksi yang kompleks dan erat antara ketiga aspek. Faktor budaya dan psikologis tidak hanya menjadi latar belakang, tetapi menjadi pendorong langsung yang memengaruhi perilaku makan (energy availability), yang berujung pada status kesehatan menstruasi dan tulang. Secara kuantitatif, teridentifikasi kerentanan FAT melalui proporsi atlet dengan status gizi underweight (4%), berisiko gemuk (4%), dan overweight (8%). Selain itu, lebih dari separuh sampel (60%) mengalami tingkat tekanan psikologis yang tinggi, mengindikasikan risiko low energy availability dan tekanan mental yang signifikan. Aspek budaya berperan dalam membentuk persepsi dan perilaku atlet, khususnya terkait kesehatan menstruasi, pola makan, dan citra tubuh. Kesimpulannya, pada atlet putri Papua FAT disebabkan oleh interaksi kompleks dimana budaya, psikologi, dan gizi saling memperkuat dalam satu siklus yang berkelanjutan.