Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN KESADARAN KESEHATAN PKK HARMONY RESIDENCE SENDANGMULYO SEMARANG MELALUI PEMBUATAN POJOK TAMAN SAYUR DAN TOGA Kristiani, Elizabeth Betty Elok; Kasmiyati, Sri; Cahyaningrum, Desti Christian; Sukmana, Andreas Binar Aji; Araujo, Otilda Fatima; Siahaya, Esty Vicariat; Indrianasari, Putri; Trisianna, Jessica Ayu Trisianna
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/pb0v1r49

Abstract

Keluarga merupakan penyangga masyarakat termasuk negara. Kesehatan dan ketahanan pangan keluarga menjadi faktor penting terbentuknya masyarakat yang sehat. Pembangunan di berbagai aspek kehidupan yang meliputi aspek sosial, politik, ekonomi dan juga kesehatan akan dapat terwujud apabila dilaksanakan melalui pemberdayaan masyarakat. Ibu-ibu PKK Harmony Residence mengalami kendala dala. upaya menerapakan pengadaan tanaman sayur (TS) dan tanaman obat keluarga (TOGA) di lingkungan rumah karena kurangnya pengetahuan tentang jenis dan manfaat tanaman serta cara menanam yang baik.Fakultas Biologi UKSW mengadakan kegiatan PkM dengan mitra PKK Harmony Residence, Sendangmulyo, Semarang. Kegiatan bertujuan untuk memberdayakan masyarakat mitra melalui pendampingan pembuatan pojok TS-TOGA sebagai upaya kesadaran kesehatan dan ketahanan pangan masyarakat. Kegiatan terdiri atas observasi dan identifikasi potensi serta permasalahan, persiapan dan sosialisasi kegiatan, sarasehan dan edukasi tentang kesehatan dan pojok TS -TOGA, pelatihan dan praktik pembuatan PTS-TOGA, pemantauan indikator ketercapaian program. Lebih dari 80% ibu-ibu PKK mengalami peningkatan wawasan mengenai jenis dan cara budidaya TS-TOGA, memotivasi untuk menerapkan gaya hidup sehat dan membuat TS-TOGA di lingkungan rumah masing-masing, Pojok TS-TOGA yang dibuat bermanfaat nyata untuk  mencukupi kebutuhan sayur dan obat alami. 75% ibu-ibu PKK menyatakan akan melanjutkan menjalankan program secara mandiri setelah kegiatan berakhir.
The Phytochemical and Biological Activities of Two Phyllanthus Species: Insights into Metabolit, Antioxidant and Antibacterial Activity Araújo, Otilda Fátima; Kristiani, Elizabeth Betty Elok; Kasmiyati, Sri; Nugroho, Laurentius Hartanto
Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education Vol. 16 No. 3 (2024): December 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/biosaintifika.v16i3.13944

Abstract

Phylanthus species, including P. niruri and P. urinaria have pharmacological potential due to their rich phytochemical composition. People usually used this plant for medicinal treatments. This study aimed to compare the phytochemical and antioxidant and antibacterial activities of two Phyllanthus species. The whole of plants was extracted using maceration method with ethanol as solvent. Phytochemical content analyzed using spectrophotometer.  The reagent used for each compounds that were Folin-ciocalteu for phenolics, AlCl3 for flavonoid, dimethyl sulfoxide for chlorophyll and carotenoid. Bioactivity analysis using 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl method for antioxidant activity and Kirby-Bauer method for antibacterial activity. The highest flavonoid content (12.22 mg QE/gram extract) and total chlorophyll (43.2 µg/ml extract) in P. niruri while phenolic content (80.8 mg GAE/gram extract) in P. urinaria. The carotene of both Phyllanthus were similar (11.9 µg/ml extract. The IC50 values of P. urinaria (6.16 ± 0.42 μg/ml) and P. niruri (17.72 ± 0.80 μg/ml), which indicated very strong antioxidant activity. P. urinaria leaf extract had stronger inhibition against Escherichia coli than Staphylococcus aureus (>20 mm) and P. niruri leaf extract could inhibit E. coli and S. aureus bacteria at all concentrations (11-20 mm). This study found that phenolic compounds strongly influenced the antioxidant and antibacterial abilities of Phyllanthus, while chlorophyll and carotenoids had only a slight influence. These findings open up opportunities to utilize P. niruri and P. urinaria as antioxidant and antibacterial agents.