Literacy culture in Indonesia is not yet considered an important thing. besides that, problems related to environmental issues are also increasingly being discussed. To overcome this problem, a reading corner will be created as a learning resource to improve the reading culture and develop children's environmental awareness in Muara Gembong Village. First, a reading corner will be created as a learning resource for children, accompanied by education on environmental conservation through story books and mini tree planting demonstrations for early childhood and school age children. Second, education and assistance will be provided regarding greening the land around the house yard as a form of application of the knowledge that has been gained while making the reading corner a learning resource. Maintenance of the library that has been created and other environmental literacy materials, updating of reading books, and education for elementary school students are carried out. The results show that with this community service, it is increasing children's awareness, knowledge, attitudes and even skills in preserving the environment, apart from that it will also create a clean and healthy environment, as well as improve the welfare of the family and the environment. Abstrak Budaya literasi di Indonesia belum dianggap sebagai suatu hal yang penting. Minat baca bangsa sangat mengkhawatirkan, disamping itu, permasalahan terkait isu lingkungan juga semakin marak digaungkan. Dalam mengatasi permasalahan tersebut akan dilakukan pembuatan sudut baca sebagai salah satu sumber belajar untuk meningkatkan budaya membaca dan menumbuhkembangakan kepedulian lingkungan anak di Desa Muara Gembong. Pada tahun pertama akan dilakukan pembuatan sudut baca sebagai sumber belajar anak disertai dengan edukasi pelestarian lingkungan melalui buku cerita dan demo mini penanaman pohon pada anak usia dini dan anak usia sekolah. Pada tahun kedua akan dilakukan edukasi dan pendampingan terkait penghijauan lahan sekitar pekarangan rumah sebagai bentuk aplikasi pengetahuan yang sudah didapatkan selama menjadiikan sudut baca sebagai sumber belajar. Dan pada tahun ketiga dilakukan maintenance perpustakaan yang telah dibuat dan bahan-bahan literasi lingkungan lainnya, updating buku-buku bacaan, dan edukasi kepada para siswa sekolah dasar. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkembangkan kepedulian anak sejak dini sehingga anak dapat menjadi pelopor pelestari lingkungan. Dengan pengabdian masyarakat ini diharapkan pula dapat meningkatkan kesadaran, pengetahuan, sikap bahkan keterampilan anak dalam melestarikan lingkungan, selain itu juga akan tercipta lingkungan yang bersih dan sehat, serta meningkatkan kesejahteraan keluarga dan lingkungan.