Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Transformasi Ekonomi di Jazirah Arab: dari Era Pra-Islam Hingga Masa Nabi Muhammad T, Tasriani; Ritonga, Miftahul Janna; Aini, Fauqah Nuri; Hidayat, Mhd. Nanang
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 3, No 1 (2025): February
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.14684977

Abstract

This article discusses the socio-cultural and economic transformation of Arab society from the era of Jahiliyyah to Islamic civilization under the leadership of Prophet Muhammad (peace be upon him). Before Islam, Arab society lived in a state of social disorder, characterized by a strong tribal structure, injustice, and idol worship practices. The arrival of Prophet Muhammad (peace be upon him) brought fundamental changes through the teachings of monotheism, equality, and social justice. The migration to Medina marked the beginning of a more structured Islamic society, with the Charter of Medina serving as the first constitution that regulated inter-tribal relations and ensured harmony among different religious communities. This study employs the library research method. The findings reveal that Islamic teachings successfully transformed the social order of Arab society into one that is more just, harmonious, and civilized, significantly contributing to the development of world civilization.
Dasar Filosofi dalam Ekonomi Islam Hidayat, MHD. Nanang; Suryadi, Nanda
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28997

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji konsep dasar filsafat dalam ekonomi Islam sebagai landasan normatif dalam membangun sistem ekonomi yang adil dan berkelanjutan. Objek penelitian ini adalah prinsip-prinsip ekonomi Islam yang bersumber dari ajaran Islam, seperti tauhid, keadilan, dan moralitas, serta perbandingannya dengan sistem ekonomi konvensional seperti kapitalisme dan sosialisme. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan data primer yang diperoleh dari berbagai buku dan jurnal ilmiah. Hasil kajian menunjukkan bahwa ekonomi Islam tidak hanya menekankan pada aspek material, tetapi juga spiritual, dengan memandang kepemilikan sebagai amanah dari Allah yang harus digunakan secara bertanggung jawab. Prinsip keadilan dan distribusi kekayaan yang merata menjadi ciri khas yang membedakan ekonomi Islam dari sistem lainnya. Penelitian ini merekomendasikan penguatan pemahaman filosofis dalam praktik ekonomi Islam agar dapat menjadi alternatif sistem ekonomi yang lebih manusiawi dan berorientasi pada kesejahteraan sosial di masa depan.
Evaluasi Keabsahan Dan Keandalan Instrumen Penelitian Khairi, Muhammad Fakhri; Hidayat, MHD. Nanang; Sismita, Nafia; Nurhayati, Nurhayati; Herlinda, Herlinda
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 15, No 2 (2025): SEPTEMBER
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v15i2.891

Abstract

Evaluasi keabsahan dan keandalan instrumen penelitian merupakan langkah fundamental dalam menjamin kualitas data dan validitas hasil penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan prosedur serta teknik pengujian validitas dan reliabilitas instrumen yang digunakan dalam penelitian kuantitatif. Evaluasi dilakukan melalui tiga bentuk validitas utama, yaitu validitas isi, validitas konstruk, dan validitas kriteria, serta pengujian reliabilitas yang mencakup konsistensi internal, reliabilitas uji ulang (test-retest), dan reliabilitas antar-penilai (inter-rater). Proses pengujian dilakukan dengan melibatkan analisis statistik seperti korelasi item-total, analisis faktor eksploratori, dan perhitungan koefisien Cronbach's Alpha menggunakan perangkat lunak statistik SPSS, R, atau Jamovi. Hasil kajian menunjukkan bahwa instrumen yang dinyatakan valid dan reliabel memiliki kontribusi signifikan terhadap ketepatan interpretasi hasil penelitian dan peningkatan kredibilitas temuan ilmiah. Dengan demikian, proses evaluasi instrumen tidak hanya berperan sebagai tahap teknis, tetapi juga sebagai bentuk pengendalian mutu metodologis dalam penelitian ilmiah.