Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Persepsi Saluran Terintegrasi Terhadap Loyalitas Yang Dimediasi Pengalaman Pelanggan Pada Nasabah PT. Pegadaian Cabang Medan Utama Silvy Natalia Marbun; Romindo Pasaribu; Natalia M Damanik; Lasma Lenida Rosinta Sianipar
EKONOMIKA45 :  Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan Vol. 10 No. 2 (2023): Juni : Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas 45 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30640/ekonomika45.v10i2.838

Abstract

Agar tetap kompetitif dan relevan bagi pelanggan Perusahaan telah menambahkan saluran online, menjadi perusahaan ritel multisaluran yang terintegrasi atau biasa dikenal dengan model omnichannel. Omnichannel merupakan model bisnis yang dalam pengoperasian dan pelayanannya terintegrasi pada semua saluran penjualan yang dimiliki perusahaan dalam satu sistem secara keseluruhan. Loyalitas menjadi ukuran seberapa besar kemungkinan pelanggan akan berpindah ke merek lain. Untuk itu diperlukan manajemen perusahaan agar dapat menentukan strategi pemasaran yang akan digunakan di masa yang akan datang dengan tepat. Lebih lanjut, variabel pengalaman pelanggan digunakan sebagai variabel mediating untuk meningkatkan loyalitas konsumen akan penggunaan produk Pegadaian tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui bagaimana pengaruh saluran terintegrasi terhadap loyalitas pada nasabah PT. Pegadaian CP Medan Utama. (2) Untuk mengetahui bagaimana pengaruh saluran terintegrasi terhadap pengalaman pelanggan pada nasabah PT. Pegadaian CP Medan Utama. (3) Untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengalaman pelanggan terhadap loyalitas nasabah pada PT.Pegadaian CP Medan Utama. (4) Untuk mengetahui bagaimana pengaruh saluran terintegrasi terhadap loyalitas nasabah dengan pengalaman sebagai variabel mediasi. Pengumpulan data dilakukan secara online melalui model google formulir dengan 174 responden yang tersedia. Analisis Struktural Equation Modeling (SEM) digunakan untuk menguji model pengukuran dan structural melalui Smart-PLS 3.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Integrasi saluran berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas. (2) Integrasi saluran berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengalaman pelanggan. (3) Pengalaman pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas. (4) Integrasi saluran berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap loyalitas melalui pengalaman pelanggan sebagai variabel mediasi.
Pemberdayaan Pelaku UMKM dalam Meningkatkan Kapasitas Berwirausaha Secara Berkelanjutan Melalui Program Bestee di BTPN Syariah di Medan Romindo Pasaribu; Juara Simanjuntak; Vinsensius Matondang; Bilson Pandiangan
JPMNT JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT NIAN TANA Vol. 3 No. 3 (2025): Juli: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nian Tana
Publisher : Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59603/jpmnt.v3i3.924

Abstract

PT Bank BTPN Syariah is one of the banks with a mission to provide access, education, and guidance to MSMEs spread across Indonesia. PT Bank BTPN Syariah invites students from public and private universities to join the Bestee program. Currently, PT Bank BTPN Syariah has empowered 37,311 MSMEs in 682 sub-districts spread across Indonesia. The entrepreneurial mentoring conducted by students as facilitators is part of PT Bank BTPN Syariah's mission. In the Bestee program, students act as facilitators, providing mentoring activities to SME entrepreneurs to expand market access both online and offline. The mentoring and empowerment activities for SME operators were conducted at the homes of PT Bank BTPN Syariah customers in Medan, specifically in the sub-districts of Medan Johor, Medan Labuhan, and Medan Timur, from March to May 2025. The first stage involved customer assessment. The second stage involved delivering instructional materials during the second week of mentoring. The third phase involves reviewing and practicing the material taught in the previous meeting. The fourth and final phase is the closing session, where the facilitator assists customers in enhancing their knowledge to maximize business development, leverage marketing technology, and provide crucial information on business identity, promotion, business diversification, excellent service, licensing, financial record-keeping, and appropriate partner materials.