Para guru SD di Gugus 10 Puyung belum optimal membelajarkan konsep geometri khususnya mengenai luas daerah poligon. Belum optinmalnya terlihat dari guru belum menggunakan alat bantu, pada hal konsep geometri adalah abstrak. Sedangkan siswa SD taraf berpikirnya masih kongkret. Belum digunakannya alat bantu disebabkan karena para guru belum memahami konsep tentang luas dan kemampuan untuk merancang medianya masih rendah. Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan pengabdian ini adalah : 1) Meningkatkan kemampaun guru pendidkan dasar pengajar matematika di Yayasan Al-Aziziah tentang konsep dan prinsip luas daerah bidang datar, 2) Meningkatkan kemampuan merancang media manual dan pedoman pengembangannya untuk menentukan Formula atau prinsip luas daerah bidang datar. Permasalahan yang dialami oleh para guru terkait dengan merancang pedoman pengembangan media manual menetukan luas daerah bidang datar, maka solusi yang ditawarkan dalam pengabdian ini :1) Memberikan pemahaman tentang merancang media manual menentukan luas daerah bangun datar, 2) Simulasi dan praktek merancang pengembangan pembelajaran menggunakan media manual menentukan luas daerah dan 3) Diskusi dalam kelompok kerja dan presentasi tentang hasil kontruksi media manual dan langkah-langkah pengembangannya. Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat yang telah dilakukan ternyata sangat efektif yakni terjadi perubahan kearah perbaikan yang signifikan karena skor rata-rata pre-tes = 4, 25 dan skor rata-rata post-tes = 7,30. Hasil uji statistic t diperoleh bahwa = 19,874 > ttabel = 2,093 pada tafar signifikasi 0,05. Jadi secara keseluruhan bahwa pengetahuan tentang luas daerah bangun datar dan keterampilan merancang pengebangan pembelajaran menggunakan alat peraga manual menentukan luas daerah bidang rata meningkat yang ditunjukkan oleh perubahan nilai rerata tersebut. Dengan diperolehnya hasil dari kegiatan ini diharapkan pelatihan ini diperluas dalam rangka memperkuat pelaksanaan kurikulum yang mengintegrasikan TPACK sehingga pembelajaran dapat membangun sifat kreatif dan kritis.