Nur Inayah
Universitas Lambung Mangkurat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MENINGKATKAN AKTIVITAS, KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL BESTARI PADA SISWA SEKOLAH DASAR Nur Inayah; Aslamiah; Celia Cinantya; Rizky Amelia
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): Volume 09 No. 03 September 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i3.17310

Abstract

ABSTRACT This research identifies the problem of low activity, critical thinking skills, and student learning outcomes in Civics lessons, the reasons are one-way learning methods, lack of critical thinking stimulation, and meaningless learning. To overcome this problem, the BESTARI learning model was applied. The purpose of this study is to describe teacher activities and analyse student activities, critical thinking skills, and student learning outcomes. The research used a qualitative approach with the Classroom Action Research (PTK) method conducted in four meetings at SDN Pemurus Luar 1 with the subject of 22 students of class VB in the 2023/2024 school year. Data were collected through observations of teacher and student activities and critical thinking skills, as well as written tests to assess student learning outcomes. Data analysis was carried out descriptively with crosstable. The results showed that teacher activity was rated ‘Very Good’ in each meeting, student activity increased from 41% to 91%, students' critical thinking skills increased from 36% to 86%, and the completeness of student learning outcomes increased from 41% to 91%. In conclusion, the BESTARI learning model is effective in improving student activity, critical thinking skills, and learning outcomes. This study recommends that teachers, principals, and other researchers consider the BESTARI model to improve Civics learning. Keywords: Activity, Critical Thinking Skills, Learning Outcomes, BESTARI ABSTRAK Penelitian ini mengidentifikasi masalah rendahnya aktivitas, keterampilan berpikir kritis, dan hasil belajar siswa dalam pelajaran PPKn, sebabnya ialah metode pembelajaran satu arah, kurangnya stimulasi berpikir kritis, dan pembelajaran yang tidak bermakna. Untuk mengatasi masalah ini, model pembelajaran BESTARI diterapkan. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan aktivitas guru serta menganalisis aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis, dan hasil belajar siswa. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam empat pertemuan di SDN Pemurus Luar 1 dengan subjek 22 siswa kelas VB pada tahun ajaran 2023/2024. Data dikumpulkan melalui observasi aktivitas guru dan siswa serta keterampilan berpikir kritis, serta tes tertulis untuk menilai hasil belajar siswa. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan crosstable. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru dinilai “Sangat Baik” di setiap pertemuan, aktivitas siswa meningkat dari 41% menjadi 91%, keterampilan berpikir kritis siswa meningkat dari 36% menjadi 86%, dan ketuntasan hasil belajar siswa meningkat dari 41% menjadi 91%. Kesimpulannya, model pembelajaran BESTARI efektif dalam meningkatkan aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis, dan hasil belajar. Penelitian ini merekomendasikan agar guru, kepala sekolah, dan peneliti lain mempertimbangkan model BESTARI untuk meningkatkan pembelajaran PPKn. Kata Kunci: Aktivitas, Keterampilan Berpikir Kritis, Hasil Belajar, BESTARI