Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Akses Pajak, Kewajiban Moral, Love of Money dan Persepsi Adanya Reward Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor Di Kantor Samsat Kabupaten Pangkep Harfiani, Harfiani; Mursalim, Mursalim; Sidik Tjan, Julianty
Journal of Accounting and Finance (JAF) Vol. 4 No. 1 (2023): Journal of Accounting & Finance (JAF)
Publisher : Magister Akuntansi Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (721.023 KB) | DOI: 10.52103/jaf.v4i1.1148

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengaruh akses pajak, kewajiban moral, love of money dan persepsi adanya reward terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermoto Di Kantor Samsat Kabupaten Pangkep. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak kendaraan bermotor yang terdaftar pada Samsat Kabupaten Pangkep pada tahun 2020. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu dengan menggunakan rumus sloving dengan sampel yang diperoleh sebanyak 100 responden. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan bantuan SPSS versi 24.0 for windows. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa variabel akses pajak, kewajiban moral dan persepsi adanya reward berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor, sedangkan variabel love of money berpengaruh negatif terhadap kepatuhan wajib pajak
Perkembangan Globalisasi Pada Trasportasi Angkutan Pelajar Gratis di Kota Banjarbaru Harfiani, Harfiani; Faizal, Achmad Rifki; Hidayat, Akhmad Noor; Putri, Heny Amelia; Zahratunnisa, Zahratunnisa
Scientific : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial dan Ekonomi Vol. 9 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Fekon Uvaya Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Perkembangan globalisasi memberikan pengaruh signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam bidang transportasi. Di Kota Banjarbaru, penyediaan layanan angkutan pelajar gratis menjadi salah satu upaya strategis pemerintah untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pendidikan sebagai respons terhadap tren transportasi global. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak globalisasi terhadap perkembangan angkutan pelajar gratis di Kota Banjarbaru, mengkaji baik efisiensi operasional melalui integrasi teknologi maupun manfaat sosial yang dirasakan oleh pelajar, orang tua, dan masyarakat luas. Metode penelitian yang digunakan melibatkan pendekatan kualitatif, termasuk analisis data primer melalui wawancara mendalam dengan 15 sopir angkutan pelajar gratis dan pejabat transportasi, serta data sekunder dari laporan pemerintah. Hasil penelitian menunjukkan dampak spesifik globalisasi, termasuk implementasi sistem pelacakan GPS yang telah meningkatkan efisiensi operasional sebesar 27%, integrasi teknologi informasi yang telah meningkatkan optimalisasi rute, dan adopsi standar keselamatan global yang telah mengurangi insiden transportasi pelajar sebesar 35% selama 2022-2024. Perbaikan ini berkontribusi signifikan terhadap aksesibilitas pendidikan, mengurangi hambatan transportasi bagi 1.389 pelajar di 15 sekolah. Namun, tantangan tetap ada dalam hal mekanisme pendanaan berkelanjutan, protokol pemeliharaan rutin, dan adaptasi teknologi untuk sistem transportasi pelajar gratis dalam lingkungan global yang semakin terkoneksi.
Implementasi Pajak Karbon di Indonesia : Tantangan dan Implikasinya terhadap Keadilan Sosial Harfiani, Harfiani
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i3.9252

Abstract

Tujuan artikel ini menganalisis hambatan dalam implementasi pajak karbon dan bagaimana pajak karbon dapat berimplikasi pada aspek keadilan sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis-normatif, analisis dilakukan terhadap perangkat hukum yang berlaku serta konsekuensi sosiologis dari kebijakan tersebut. Hasil kajian menunjukkan bahwa tanpa mekanisme pengaman sosial dan dukungan transisi yang inklusif, pajak karbon berpotensi menimbulkan beban tambahan bagi kelompok rentan. Oleh karena itu, diperlukan perancangan kebijakan yang seimbang antara efektivitas lingkungan dan keadilan sosial agar tujuan pajak karbon dapat tercapai secara berkelanjutan.